Bisnis & Kerja Sampingan

Cara Membuat Lamaran Kerja Dan CV Profesional

membuat lamaran kerja

Ajaib.co.id – Membuat lamaran kerja yang menarik sangat penting dilakukan untuk memastikan kamu bisa diterima di perusahaan. Pasalnya, sebaik apapun latar belakang pendidikan terakhir maupun skill yang kamu miliki tak akan berguna jika tidak mampu meyakinkan perusahaan lewat lamaranmu itu.

Semakin kamu dewasa, kamu akan mulai memikirkan tentang kebutuhan dan keperluan untuk bekal di masa yang akan datang. Kamu akan mulai berpikir bagaimana membantu orang tua, ikut membiayai adik kuliah. Atas berbagai motif itulah maka kamu perlu mencari pekerjaan terbaik yang bisa didapatkan.

Persaingan di dunia kerja sendiri amatlah ketat. Setiap tahunnya ada jutaan tenaga kerja yang siap direkrut dengan jumlah perusahaan yang terbatas. Tak heran lowongan kerja apapun selalu diserbu pelamar. Untuk bergabung dengan dunia kerja itu maka kamu perlu mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk mempromosikan dirimu di hadapan HRD perusahaan.

Dari situ kamu akan mulai mencari cara membuat lamaran kerja. Sayangnya banyak yang tidak tahu cara membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar. Padahal sebagai pelamar, kamu harus bisa membuat dokumen yang stand out. Terlebih lagi jika kamu merupakan fresh graduate tanpa surat pengalaman kerja.

Berikut ini adalah tips yang bisa kamu aplikasikan ketika membuat surat lamaran kerja yang berikutnya:

  • Jangan Copy Paste

Banyak fresh graduate yang mencontek mentah-menta dari internet ketika membuat surat lamaran kerja. Hal ini sebenarnya tidak salah hanya saja seharusnya internet dijadikan referensi saja. Pasalnya, HRD sudah hapal dengan bentuk lamaran copy paste ini dan bisa membuat mereka ilfeel denganmu.

Terlebih lagi jika kamu salah mencantumkan perusahaan yang dituju. Namun perlu diperhatikan juga posisi apa yang dituju. Jika melamar untuk posisi staf yang berhubungan dengan hal kreatif, sudah jelas surat lamaran copas akan mengurangi kualitas sang calon karyawan, bahkan sebelum sesi wawancara dilakukan.

Surat lamaran kerja yang hanya modal copy paste ini hanya akan membuatmu nampak malas di perusahaan dan jelas ini bukan kesan yang baik. Baik surat lamaran kerja yang dikirim dengan e-mail, ditulis tangan atau diketik pastikan kamu benar-benar membuatnya sendiri.

  • Berikan kredit untuk diri sendiri

Dalam beberapa kali percobaan lamaran kerja, mungkin kamu tak memenuhi 100 persen dari sarat yang tercantum untuk posisi tersebut. Namun jangan biarkan itu menghentikan Anda.

Jeannie Kim, wakil presiden konten di situs karier The Muse mengungkapkan agar kamu lebih percaya diri. “Jadilah percaya diri dan cobalah untuk tak meminta maaf atas apapun yang kurang dari Anda,” ucapnya.

“Yang harus Anda lakukan adalah benar-benar mempermainkan hal-hal yang kamu miliki. Mainkan keterampilan yang Anda miliki dalam deskripsi pekerjaan. Mainkan latar belakang yang Anda miliki, dan pastikan bahwa Anda menceritakan kisah tentang bagaimana Anda memenuhi syarat untuk melakukan tanggung jawab pekerjaan yang sebenarnya. “

  • Beri sorotan pada kemampuan adaptabilitas

Kamu akan membuat kesan yang baik dengan menunjukkan bahwa kamu bisa melakukan perubahan. Tampilkan sifat dan sikap kepribadian dalam CV milikmu misalnya fleksibilitas, empati, dan kreativitas. Ini dikenal sebagai soft skill.

“Menunjukkan bahwa kamu memiliki keterampilan komunikasi dan kolaborasi yang kuat, itu sangat penting saat ini,” kata Kim. CV dan formulir aplikasi sering berkisar pada keterampilan lain misalnya, keterampilan teknis, terukur seperti kecakapan dalam perangkat lunak atau bahasa pemrograman tertentu.

Akan tetapi surat lamaran dan wawancara Anda bisa menjadi tempat yang cocok untuk memasukkan soft skill. “Pengalaman mengelola tim jarak jauh akan sangat besar sekarang karena sangat sedikit manajer yang berhasil seperti ini,” kata Kratz.

  • Tidak Penting Bahasa Asal Efisien

Kadangkala banyak pelamar yang bingung harus membuat surat lamaran kerja dalam Bahasa Inggris atau Bahasa Indonesia. Pada dasarnya, tidak ada aturan khusus. Kecuali jika berdasarkan informasi atau pengumuman lowongan kerja yang kamu baca di internet atau surat kabar jelas mencantumkan soal penggunaan bahasa tertentu.

Hal terpenting adalah kamu menyusun surat lamaran yang efisien dan informatif. Bagian pembuka untuk menunjukkan motif, bagian tengah sebagai isi dan bagian terakhir sebagai penutup. Jangan lupa ucapkan terima kasih atas perhatian bapak ibu yang mungkin membaca lamaranmu itu.

Tidak perlu membuat surat lamaran kerja yang panjang dan bertele-tele. Pasalnya, HRD hanya punya sedikit waktu untuk membaca dan menyeleksi surat lamaran pekerjaan yang masuk setiap kalinya.

CV yang Berkesan, Tak Kalah Penting dari Membuat Surat Lamaran Kerja

Sarjana muda hanya punya bekal terbatas sebelum mendapatkan pekerjaan pertamanya. Karena itu, satu-satunya berkas andalan yang jadi acuan adalah surat lamaran kerja dan Curiculum Vitae. Surat lamaran kerja tentu berbeda dengan CV, jadi jangan asumsikan keduanya ada dalam 1 lembar.

Surat lamaran kerja merupakan pernyataan bahwa kamu melamar pekerjaan dalam sebuah perusahaan. Untuk contoh surat lamaran kerja sudah tersedia banyak di internet. Sedangkan CV atau Curriculum Vitae berisi riwayat hidup, ringkasan pribadi, keterampilan, pengalaman dan seterusnya.

Di internet tersedia banyak sekali contoh dan cara membuat CV sebagai syarat atau cara membuat lamaran kerja yang bisa kamu ikuti. Untuk cara membuat lamaran kerja kamu tidak perlu pusing karena desain cenderung begitu saja sejak dulu. Tidak mengalami banyak perubahan. Namun berbeda dengan CV. Sebelum membuat CV, kamu harus tahu bagaimana membuat CV profesional.

Berikut beberapa tips membuat CV profesional yang perlu kamu tahu:

  • Desain Simpel

Untuk membuat desain CV yang berwarna-warni, kamu perlu jasa pembuat CV yang sudah banyak tersedia. Atau kamu bisa mendesain CV mu sendiri. Namun kamu akan kehilangan waktu dan uang. Karena itu buatlah desain CV dengan simpel.

Gunakan desain sesimpel mungkin. Misal dengan warna putih, font hitam yang akan terlihat jelas. Tinggal kamu atur posisi dari tiap tiap bagian informasi. Misal bagian kiri atas untuk riwayat pendidikan, kanan atas untuk pengalaman kerja dan seterusnya.

Kamu tidak perlu ragu jika desain CV mu terlihat biasa saja, karena yang terpenting adalah informasi di dalam CV yang bisa dengan cepat dan mudah dibaca pihak HRD. Dengan desain berwarna-warni tentu akan sedikit menyusahkan pihak HRD.

  • Buat CV Online

Perkembangan teknologi yang semakin pesat memberikan berbagai solusi untuk semua masalah, yakni dengan online. Teknologi industri 4.0 memberikan banyak manfaat yang memudahkan kehidupan manusia dalam menjalankan aktivitasnya.

Cara membuat lamaran kerja pasti sudah kamu kuasai. Lalu bagaimana dengan membuat CV mu secara online. Kamu tinggal membeli domain nama kamu sendiri.com. Dengan begitu saat melamar pekerjaan, untuk mengirim CV kamu tinggal memberikan link.

Terlihat profesional dan praktis. Ketika CV mu sudah berbasis online, kamu bisa mengupgrade kapanpun. Meskipun kamu tidak tahu tentang dunia website, kamu bisa dengan cepat menguasainya karena terdapat plugin yang akan mempermudah.

  • Waktu Yang Tepat Untuk Mengirimnya

Jika semua syarat yang dibutuhkan untuk melamar pekerjaan sudah kamu kumpulkan dengan lengkap. Tinggal waktu yang tepat untuk mengirimnya melalui email yang sudah disediakan pihak HRD.

Waktu mengirim lamaran pekerjaan yang pertama adalah saat pagi hari. Kira-kira jam berapa HRD datang ke ke kantor, jika jam 08:00 maka kamu bisa mengirimnya 10- 20 menit setelah itu. Jadi ketika HRD sudah siap duduk didepan komputer, notifikasi dari mu akan muncul.

Pagi hari biasanya mood seseorang juga sedang baik baiknya, masih banyak stamina dan tenaga. Waktu yang tepat untuk mengirim lamaran pekerjaan selanjutnya adalah siang hari, setelah istirahat makan siang.

Setelah makan siang, biasanya stamina dan tenaga HRD sudah terisi lagi. Jadi setelah HRD siap melanjutkan pekerjaannya di depan komputer, notifikasi dari kamu bisa langsung dibaca. Itulah waktu yang dianjurkan untuk mengirim lamaran pekerjaan. 

Setelah mengetahui cara membuat lamaran kerja ini, kamu diharapkan dapat membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar untuk dapat diterima saat melamar kerja. Jangan sampai, sebenarnya kamu memiliki kompetensi yang dibutuhkan, tetapi karena lamaran kamu tidak mewakili yang perusahaan mau, kamu jadi ditolak.

Artikel Terkait