Dunia Kerja

Begini Cara Membuat Surat Keterangan Penghasilan

Ajaib.co.id – Ketika kamu akan membuka rekening bank, mendapatkan bantuan, atau memperoleh beasiswa biasanya kamu akan dimintai surat keterangan penghasilan. Bahkan untuk melakukan klaim asuransi pun surat ini amat dibutuhkan sebagai sebuah prasyarat. Sudah terbayangkan seberapa besar pentingnya surat keterangan penghasilan ini? 

Surat keterangan penghasilan merupakan surat resmi yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan tempat kamu bekerja. Umumnya dikeluarkan oleh bagian keuangan dari perusahaan tersebut. Surat ini dapat diperoleh dan dipergunakan oleh semua karyawan. Dengan tujuan karyawan tersebut menggunakan surat ini untuk menginformasikan dan meyakinkan pihak lain terkait jumlah penghasilan yang diterima oleh kamu pada setiap bulannya. 

Surat ini bisa digunakan juga untuk mengajukan pinjaman ke bank, koperasi, leasing, hingga jasa pinjaman lainnya. Selain untuk kebutuhan pembukaan rekening bank, menerima bantuan, beasiswa, hingga asuransi. 

Biasanya untuk bisa memperoleh surat ini, kamu bisa melakukan pengajuan atau permohonan terlebih dahulu. Nantinya pihak keuangan akan menerbitkan surat resmi sesuai dengan kebutuhan kamu. 

Komponen Pada Surat Keterangan Penghasilan

Berikut akan dipaparkan komponen-komponen yang harus ada pada surat keterangan penghasilan. Secara garis besar, surat jenis ini tidak terlalu rumit. Berikut ini rinciannya:

Ada perincian penghasilan atau gaji

Komponen pertama yang harus ada dan merupakan yang paling penting ada pada surat keterangan adalah rincian dan jumlah gaji setiap bulan yang kamu peroleh atau bulan yang diminta oleh pihak tertentu. Rincian gaji yang kamu terima terdiri dari gaji pokok dan tunjangan lain, seperti makan, transportasi, kesehatan, dan sebagainya.

Jadi tidak hanya gaji pokok saja. Sehingga jumlah semuanya merupakan gaji atau penghasilan karyawan yang memang diterima pada setiap bulan. Informasi tersebut harus dicantumkan dalam surat keterangan penghasilan secara lengkap. 

Disahkan oleh pihak terkait

Selanjutnya surat keterangan penghasilan bisa dinyatakan tidak sah kalau tidak diketahui dan ditandatangani oleh pihak terkait di sebuah perusahaan. Dalam hal ini, biasanya bagian yang berperan mengatur urusan gaji adalah bagian keuangan.

Oleh karena itu, segala informasi akan dinilai lebih valid jika disampaikan oleh bagian keuangan tersebut. Atau biasanya ada perusahaan yang mengeluarkannya adalah pihak Human Resource Development (HRD). Karena di dalam tim HRD juga ada tim yang mengurusi keuangan atau gaji karyawan. 

Tentunya dalam surat ini, nama dan jabatan dari pihak bidang keuangan atau HRD yang mengesahkan surat keterangan penghasilan harus tertera pada bagian pertama. Selanjutnya, untuk tanda tangan dan cap stempel bagian terkait juga perlu dilengkapi.

Nama dan jabatan karyawan harus jelas

Komponen yang harus dilengkapi selanjutnya adalah nama jelas dan jabatan dari kamu sebagai pengaju surat tersebut. Selain itu, kamu juga perlu menulis nama dan jabatan penerima surat alias karyawan. Hal ini bertujuan untuk menegaskan kegunaan atau maksud dari surat yang diterbitkan tersebut. 

Tujuan penggunaan surat

Komponen yang keempat adalah keterangan dari tujuan penggunaan surat. Karena pada beberapa perusahaan, tujuan penggunaan surat keterangan penghasilan juga turut dicantumkan. Sehingga, surat tersebut benar-benar digunakan sesuai kebutuhan yang sudah disampaikan kepada pihak perusahaan. Namun, memang ada pula surat yang sifatnya lebih fleksibel sehingga surat tersebut bisa digunakan untuk berbagai keperluan karyawan.

Berbeda dengan surat keterangan penghasilan untuk karyawan. Bagi kamu yang memiliki profesi sebagai pengusaha atau wiraswasta juga ada format khusus pada surat resmi ini. Berikut komponen-komponennya:

Mencantumkan data identitas diri

Pada surat keterangan untuk kamu sebagai wiraswasta perlu untuk mencantumkan data identitas diri secara lengkap. Adapun beberapa informasi yang harus tersedia di antaranya, nama, tanggal lahir, alamat, nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP), nomor Kartu Keluarga (KK), jenis usaha yang dilakoni, dan penghasilan per bulan dari usaha yang dijalankan. 

Diketahui oleh pemerintah setempat

Apabila kamu seorang pekerja, kamu dapat mendapatkan keterangan penghasilan yang sah dari kantor tempat kamu bekerja. Namun, hal ini berbeda untuk wiraswasta. Karena kamu berarti tidak tergabung dalam sebuah instansi atau perusahaan. Sehingga wiraswasta harus menandatangani sendiri surat tersebut.

Meskipun kamu menandatangani sendiri surat keteranganmu, kamu tetap harus mendapatkan pengesahan dari pihak pemerintah setempat, khususnya RT dan RW tempat kamu tinggal. Hal ini berguna untuk menegaskan bahwa jumlah penghasilan tersebut memang benar yang kamu peroleh dari usaha yang dijalankan. 

Itulah beberapa komponen yang wajib ada pada sebuah surat keterangan penghasilan, baik untuk karyawan atau pekerja maupun wiraswasta. Kamu juga perlu tahu, kalau bentuk dari surat penghasilan ini bisa menyesuaikan kebijakan perusahaan yang mengeluarkan surat atau berdasarkan peruntukan surat tersebut.

Pada beberapa kasus, pihak yang membutuhkan surat bisa meminta informasi tambahan di luar dari komponen-komponen yang sudah Ajaib sampaikan. 

Berikut salah satu contoh surat keterangan penghasilan yang bisa kamu jadikan referensi:

Surat Keterangan Penghasilan

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ratih Suseno

Jabatan : Direktur Keuangan 

Menerangkan dengan sesungguhnya bahwa:

Nama : Laras Retnoningtyas

Jabatan : Staf Humas 

Adalah benar merupakan karyawan PT Media Relasi sejak April 2018 hingga saat ini. Ada pun perincian gaji Saudari Laras Retnoningtyas setiap bulan, khususnya pada Agustus 2020, adalah sebagai berikut:

Gaji Pokok : Rp4.100.000

Uang makan : Rp400.000

Transport : Rp200.000

Kesehatan : Rp100.000

Lain-lain : Rp250.000

 Rp5.050.000

Surat keterangan penghasilan ini dibuat untuk dipergunakan oleh yang bersangkutan sebagai syarat pengajuan kredit di leasing.

Jakarta, 13 November 2020

TTD

Ratih Suseno

Direktur Keuangan

Artikel Terkait