Bisnis & Kerja Sampingan

B2B Sriwijaya Air: Cara Mudah Bisnis Agen Tiket Pesawat

b2b sriwijaya air

Ajaib.co.id – Ingin mencoba bisnis jual-beli tiket pesawat terbang? Kamu bisa jadi Sriwijaya Air Agent dengan B2B Sriwijaya Air. Apa saja keuntungannya? Simak ulasan berikut ini.

Banyak orang khawatir memulai bisnis karena tak punya modal besar sekaligus takut rugi besar. Sampai di sini, kita harus tahu dulu, bahwa berbisnis itu tak selalu butuh modal besar. Selain itu, segala bentuk bisnis akan memiliki risikonya masing-masing.

Jadi, risiko bisnis harus siap kita hadapi, antisipasi, sekaligus ditangani dengan tepat. Jangan sampai dua alasan di atas mengurungkan niatmu untuk berbisnis.

Agar kamu makin mantap berbisnis, berikut kami sajikan satu ide bisnis yang bisa jadi inspirasi bisnismu. Kamu bisa coba jual-beli tiket pesawat, termasuk dari maskapai Sriwijaya Air melalui B2B Sriwijaya Air. Yuk, kita dalami seluk-beluk berbisnis tiket Sriwijaya Air dengan B2B Sriwijaya Air!

Apa Itu B2B Sriwijaya Air?

B2B merupakan kependekan dari business-to-business, yang merupakan salah satu model bisnis yang berfokus pada penjualan produk dan layanan untuk perusahaan lain. Dengan kata lain, model bisnis B2B tidak melayani konsumen individual. Jadi, apa yang dimaksud dengan B2B Sriwijaya Air?

Ya, Sriwijaya Air tentunya juga mengembangkan kemitraan bisnis dengan perusahaan atau badan usaha lain, tak sekadar menjual jasa penerbangan kepada konsumen individu.

Di luar aktivitas layanannya, Sriwijaya Air juga bekerja sama dengan perusahaan lain yang menopang bisnisnya, misal produsen pesawat terbang, pengelola bandara, sekolah pilot dan pramugari, hingga badan-badan usaha seperti agen perjalanan.

Kamu pun bisa berbisnis dengan salah satu “Indonesian leading airline” sekelas Sriwijaya Air. Salah satu cara termudah adalah dengan menjadi agen perjalanan atau sebutan lainnya agen wisata, agen tiket, dan sebagainya.

Saat ini, pengguna jasa penerbangan tak hanya mengandalkan pembelian tiket pesawat terbang melalui konter atau situs resmi maskapai. Ada banyak pilihan bagi mereka dengan berbagai tawaran menarik, antara lain dari situs khusus jual-beli tiket, marketplace seperti Tokopedia dan Bukalapak, hingga agen-agen perjalanan di berbagai kota dan daerah.

Bisnis Agen Perjalanan

Kita akan persempit pembahasan agen perjalanan hanya pada agen tiket. Jadi, kita akan membahas prospek bisnis jual-beli tiket, khususnya tiket pesawat terbang. Bisnis agen tiket pesawat disebut-sebut sebagai salah satu bisnis rumahan yang mudah dijalankan tetapi mampu membawa hasil yang besar.

Apakah bisnis agen tiket pesawat terbang masih menjanjikan? Mari kita lihat data statistik penerbangan dari Badan Pusat Statistik. Pada 2018 saja, ada sejumlah 94.896.041 penumpang untuk keberangkatan dalam negeri.

Sedangkan untuk keberangkatan luar negeri, ada sejumlah 18.247.272 penumpang. Semua penumpang tersebut tentunya membutuhkan tiket sebelum terbang. Apalagi, jumlah penumpang pesawat terbang terus bertambah setiap tahun.

Misalnya, kamu menjadi agen tiket pesawat dengan mengambil pasar sebesar 0,1 persen saja atau sebesar kurang lebih 113.143 calon penumpang. Katakanlah, untuk setiap tiket pesawat yang terjual, kamu mendapatkan komisi sebesar Rp20.000.

Berarti, kamu akan memperoleh penghasilan sebesar Rp2.262.860.000 per tahun. Bila dirata-rata, berarti penghasilanmu dalam sebulan adalah sebesar Rp188.571.000.

Dengan hasil sebanyak itu, berapa kira-kira modal yang dibutuhkan? Besaran modal tentunya bergantung pada seberapa besar ‘kue’ calon penumpang yang ingin kamu ambil. Semakin besar ‘potongan kue’ yang akan diambil, kamu akan memerlukan lebih banyak alat dan sumber daya. Jadi, modalnya pasti juga lebih besar.

Namun, secara umum, tidak diperlukan modal besar untuk mulai berbisnis sebagai agen penjualan tiket pesawat terbang. Kamu tidak perlu sewa tempat untuk mulai berbisnis karena kamu bisa melakukannya sendiri di mana saja. Proses transaksinya pun mudah dan tidak perlu banyak tenaga.

Kamu bisa menjual tiket pesawat untuk penerbangan domestik maupun internasional dengan berbagai keuntungan, termasuk komisi yang relatif menguntungkan dari maskapai. Besaran komisi dari maskapai bervariasi, mulai 2 hingga 7 persen per tiket yang terjual dengan harga resmi. Selain itu, agen juga bisa mendapatkan program promo tiket dari maskapai.

Menjadi Agen Sriwijaya Air

Kamu bisa memulai bisnis ini dengan menjadi agen penjualan tiket dari maskapai, salah satunya Sriwijaya Air. Setiap maskapai penerbangan memiliki peraturan dan kebijakannya masing-masing dalam menerima pendaftaran agen tiket.

Namun pada umumnya, persyaratan yang diperlukan adalah pengisian formulir, sejumlah dokumen pendukung, dan diikuti dengan survei oleh pihak maskapai.

Berikut adalah cara-cara yang bisa kamu lakukan untuk menjadi agen tiket Sriwijaya Air:

  • Mengisi formulir pendaftaran yang diperoleh dari pihak maskapai. Kamu juga bisa mengirim pesan untuk menjadi agen tiket melalui situs web Sriwijaya Air di https://www.sriwijayaair.co.id/new/aboutus/contactus. Pilih kategori ‘Be Come Agent’ untuk mengirim pesan pengajuan menjadi agen tiket.
  • Bekerja sama dengan agen perjalanan yang sudah terlebih dahulu berdiri atau sudah mapan. Kamu akan membantu menjual tiket secara online dengan komisi dari agen perjalanan tersebut.

Sementara untuk mendirikan bisnis agen perjalanan sendiri, biasanya kamu akan memerlukan dokumen-dokumen berikut:

  • Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
  • Akta Pendirian Perusahaan
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
  • Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
  • Izin agen perjalanan atau biro perjalanan umum dari Direktorat Jenderal Pariwisata
  • Izin domisili perusahaan
  • Izin gangguan

Setelah mengajukan permohonan untuk menjadi agen tiket dengan melampirkan dokumen-dokumen di atas, maskapai mungkin juga memerlukan dokumen penunjang, seperti:

  • Bukti pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) terakhir.
  • Surat perjanjian sewa (jika kantor berstatus sewa).
  • Foto terbaru kantor perusahaan, baik interior maupun eksterior.
  • Denah lokasi atau peta kantor.
  • Susunan organisasi perusahaan.

Bila kamu memang berminat mencoba bisnis agen tiket Sriwijaya Air tetapi masih pemula, kamu bisa coba cara kedua, yakni bekerja sama dengan agen perjalanan yang sudah ada. Modal yang diperlukan relatif kecil dan sangat mudah dijalankan. Biasanya kamu cukup melakukan top up dana dengan jumlah tertentu.

Ketika sedikit demi sedikit usahamu berkembang dan kamu memang serius menekuni bisnis ini, tak ada salahnya mendirikan agen perjalanan sendiri. Semangat dan semoga sukses!

Bacaan menarik lainnya:

Coulter, M. (2002). Strategic Management in Action.SecondEdition. New Jersey :Prentice-Hall


Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.

Artikel Terkait