Ajaib.co.id – Mengatur keuangan memang susah-susah gampang, baik uang sedikit ataupun memiliki uang yang banyak. Ketika uang sedikit, bagaimana cara mengaturnya agar bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Ketika banyak memiliki uang, bagaimana cara mengaturnya agar tidak habis untuk sekadar foya-foya, tapi bisa menjadi penyelamat di masa depan nanti. Ligwina Hananto membagikan tips tentang mengatur keuangan untuk perempuan.
Mengapa Perempuan Harus Pintar Mengelola Keuangan?
Kenapa kali ini membahas tips mengatur keuangan untuk perempuan? Karena perempuan membutuhkannya. Ini berlaku untuk perempuan yang berkarir atau menjadi ibu rumah tangga. Dia adalah kunci utama kesuksesan dalam keluarga.
Perempuan juga rentan ditinggal lebih dulu oleh pasangannya, baik itu yang selingkuh atau meninggal. Ketika itu perempuan akan terpaksa menjadi tulang punggung keluarga, terlebih jika memiliki anak yang membutuhkan keuangan lebih untuk sekolah hingga pendidikan tinggi nanti.
Kunci mengatur keuangan keluarga biasanya dipegang oleh perempuan, walaupun uang itu diberikan oleh suaminya, ia tetap harus memahami bagaimana cara mengatur uang yang benar. Ligwina Hananto seorang perencana keuangan independen, sering membagikan tips keuangan keluarga di akun Twitter-nya di @mrshananto.
Banyak manfaat mengelola keuangan yang benar
Mengelola keuangan memiliki banyak manfaat yang dapat kamu rasakan secara langsung. Tidak hanya untuk masa depan, tapi juga untuk hal-hal krusial yang terjadi secara mendadak. Contohnya di masa pandemi ini banyak orang yang kehilangan pekerjaan dan penghasilannya merosot tajam.
Awalnya tidak ada yang menyangka pandemi ini akan terjadi. Mereka yang tidak punya persiapan keuangan akan ketar-ketir menghadapinya. Apalagi jika kamu memiliki cicilan yang harus dibayar secara rutin. Intinya mengatur keuangan dapat menyelamatkanmu dari hal-hal seperti ini.
Tips Mengelola Keuangan Keluarga ala Ligwina Hananto
Ligwina Hananto membagikan di akun Twitter-nya @mrshananto, mengelola keuangan untuk perempuan adalah:
1. Memahami portofolio keuangan keluarga
Maksudnya adalah kamu harus paham dari mana pendapatanmu dan ke mana uang tersebut dikeluarkan. Misalnya saja kamu pasti punya pengeluaran rutin setiap bulannya seperti tagihan listrik, tagihan air ledeng, tagihan telepon, tagihan internet, makanan, dan lain sebagainya.
Ketika kamu tahu ke mana aliran keuanganmu tertuju, kamu akan mudah melakukan perencanaan yang lebih terperinci. Agar tidak lupa, akan lebih baik dicatat. Sekarang sudah banyak aplikasi pencatat keuangan yang bisa diunduh gratis di internet. Dari sana kamu bisa memulainya.
2. Menyusun rencana keuangan yang realistis dan idealis
Kata orang uang bukan segalanya, tapi sayangnya untuk melakukan banyak hal membutuhkan uang. Kebutuhan juga bisa dipenuhi dengan uang. Walaupun dengan uang yang pas-pasan kamu harus membuat perencanaan yang baik dengannya. Perencanaan keuangan ini berkaitan dengan masa depan dan tidak melupakan kehidupan sehari-hari.
Menyusun keuangan dengan menggabungkan idealis dan realistis. Tidak ada yang salah jika kamu menyediakan uang untuk pelepas stres, misalnya saja uang untuk jajan, uang untuk pergi ke salon, dan lain sebagainya asalkan tidak melupakan hal yang lebih penting lainnya.
3. Harus bisa membedakan antara ingin dan butuh
Ini yang sering membuat dilema karena kamu ada kebutuhan yang harus kamu penuhi dan kalau tidak dipenuhi tentu akan menjadi beban tersendiri. Kemudian ada berbagai macam keinginan yang muncul, sebenarnya tidak ada salahnya seperti itu asalkan kamu lebih mengutamakan yang butuh dulu.
Ketika yang dibutuhkan sudah terpenuhi, baru kamu bisa memikirkan keinginan. Keinginan pun harus dipilih-pilih lagi apakah bisa menaikkan value atau tidak atau hanya sekadar untuk menghiburmu saja.
Jika keinginan bisa diraih nanti, maka kamu bisa memasukkannya ke daftar nanti. Tidak perlu terburu-buru dalam meraih keinginan apabila hal itu tidak memiliki batasan waktu yang berarti.
4. Tidak memiliki utang lebih baik
Jujur saja keuangan sehat adalah keuangan yang tidak memiliki utang. Memiliki utang itu sebenarnya membebani.
Apabila kamu terpaksa berutang untuk hal-hal yang krusial seperti membeli rumah, membeli barang elektronik yang dibutuhkan untuk bekerja, dan lain sebagainya, pastikan kamu bisa membayarnya setiap bulan. Alias memilih rumah dan barang elektronik yang bisa dijangkau oleh kantong.
Namun, apabila kamu bisa membayar tunai dengan hanya beberapa kali cicilan, sebaiknya kamu membayar utang-utangmu sesegera mungkin. Tidak ada utang akan membuat hidupmu jadi lebih tenang.
5. Punya tujuan finansial
Ligwina Hananto menyarankan kita memiliki tujuan finansial agar kita semangat dalam menggapainya. Tujuan finansial berkaitan dengan masa depan.
Apa saja, tidak ada sesuatu yang khusus karena ini adalah hal kamu sendiri yang menentukan. Misalnya, kamu ingin bebas finansial di umur 45 tahun, jadi kamu mulai investasi dari sekarang.
Atau memiliki rumah di pusat kota, membeli mobil besar yang cukup untuk keluarga, dan lain sebagainya. Tujuan finansial ini harus bisa kamu ukur, dan ditentukan juga waktu yang tepat untuk meraihnya. Kamu bisa memperkirakannya dengan melakukan perhitungan yang terarah.
6. Menabung
Menabung adalah hal penting yang selalu dianggap remeh. Terkadang mungkin orang lupa untuk menabung karena tidak ada uang yang bersisa. Padahal menabung juga seharusnya direncanakan, apalagi jika kamu punya tujuan finansial yang ingin dicapai. Menabung adalah kunci utamanya.
7. Berinvestasi
Selain menabung, investasi juga bisa menjadi jalan yang cepat untuk meraih tujuan finansial. Menabung memang yang paling aman, tapi jika ingin menghasilkan uang yang berlipat-lipat paling tepat dengan berinvestasi.
Investasi bisa apa saja, mulai dari trading saham, investasi emas, obligasi, investasi saham jangka panjang, reksa dana, dan lain sebagainya.
Seperti itulah tips mengatur keuangan perempuan ala Ligwina Hananto. Untuk investasi, kamu bisa mengandalkan Ajaib. Dari modal yang sangat minim, kamu bisa memulai investasi.
Ajaib dapat kamu unduh gratis juga di ponsel pintarmu. Jadi, jangan lupa diunduh ya.
