Ajaib.co.id – Tips investasi jangka pendek ini akan berguna bagi kamu yang masih takut melakukan investasi dengan risiko besar. Bagi seorang pemula, memang sudah seharusnya menghindari risiko yang besar dalam investasi karena jika tidak berhati-hati, maka bukannya untung tapi malah rugi. Oleh karena itu, kamu tidak boleh melakukan investasi sembarangan meskipun itu berjangka pendek.
Jika kamu masih pemula di bidang ini, maka ada banyak hal yang harus diperhatikan agar terhindar dari kerugian dan bisa memaksimalkan keuntungan dalam investasi jangka pendek. Sebagian orang menganggap bahwa keuntungan besar hanya bisa didapatkan dari investasi jangka panjang, tapi sebenarnya kita juga bisa memaksimalkan keuntungan dengan investasi berjangka pendek sekalipun. Berikut tips investasi jangka pendek yang bisa kamu coba!
Jangan Panik dan Terburu-Buru Menjual Aset
Dalam investasi jangka pendek, penting untuk memantau kondisi pasar secara rutin dan berkala agar mengetahui waktu yang tepat kapan harus sell dan kapan harus buy. Kondisi pasar yang sedang menurun pasti membuat kita merasa khawatir akan nasib investasi kita. Tapi, kamu tidak perlu khawatir dan panik, apalagi langsung menjual aset karena tidak ingin merugi.
Menurunnya kondisi pasar dalam investasi ini biasanya tidak akan berlangsung lama, justru pada waktu tertentu anak naik kembali. Apabila kamu menjual semua atau sebagian besar aset saat kondisi pasar menurun, justru langkah ini akan membuat kerugian semakin bertambah. Kamu tidak perlu panik, cukup dengan memantau pergerakan nilai investasi untuk menambah keuntungan.
Berpikiran Positif atas Semua Kemungkinan
Bagi kamu yang belum mengenal investasi jangka pendek dengan baik dan mendalam, pasti beranggapan bahwa kerugian yang dialami adalah karena ada kesalahan dalam investasi tersebut. Meskipun tak sepenuhnya salah, anggapan tersebut justru akan menurunkan semangatmu untuk tetap berinvestasi dan mencari cara untuk kembali bangkit hingga mendapatkan keuntungan yang maksimal.
Pada dasarnya, penurunan dan kenaikan itu adalah hal yang wajar terjadi dalam investasi. Apabila ada penurunan, nantinya juga akan ada kenaikan harga, begitu juga sebaliknya sehingga kamu tidak perlu khawatir atau menyalahkan pada satu pihak. Di sinilah pentingnya memiliki pemikiran yang positif terhadap nasibmu dalam investasi untuk menjaga semangat.
Keputusan terburu-buru sangat tidak disarankan bagi kamu yang melakukan investasi jangka pendek. Siklus penurunan dan kenaikan ini akan terus berubah seiring dengan kinerja pasar saham. Berpikiran positif sangat diperlukan agar kita lebih tenang dan bisa memikirkan strategi yang tepat untuk mendapatkan keuntungan yang lebih maksimal dan menghindari kerugian yang besar.
Tetap Fokus pada Hasil Jangka Panjang
Meskipun kamu melakukan investasi berjangka pendek, bukan berarti mengabaikan masa depan dalam jangka panjangnya. Biasanya, investasi dengan jangka pendek ini digunakan untuk keperluan mendesak atau keseharian, seperti modal untuk pemasaran bisnis, meningkatkan kinerja karyawan, memenuhi kebutuhan tak terduga dan lain sebagainya sehingga tetap memperhatikan kegunaannya dalam jangka panjang.
Melalui investasi jangka pendek, kamu bisa mendapatkan hasil keuntungannya lebih cepat dibanding investasi jangka panjang. Setelah mendapatkan keuntungan tersebut bukan berarti bisa menghamburkan atau menggunakannya dengan sembarangan. Pikirkan juga dengan penggunaan jangka panjang sehingga keuntungan yang didapatkan juga semakin banyak, tidak kalah jika kamu memiliki investasi jangka panjang.
Misalnya saja, kamu melakukan investasi untuk modal bisnis. Dengan cara ini, kamu bisa mendapat keuntungan yang jelas labih besar. Bayangkan saja, jika hasil keuntungan dari investasi jangka pendek ini sebesar Rp5 juta dan kamu gunakan sebagai modal bisnis. Modal tersebut akan membuahkan hasil atau laba yang berjangka atau bahkan semakin besar tiap waktunya.
Langkah Diversifikasi untuk Mengatasi Kekhawatiran
Rasa khawatir dan cemas wajar dialami ketiga terjadi penurunan harga investasi, tapi jika berlebih itu tidak baik. Tidak jarang kesehatan para investor yang mengalami kekhawatiran pun terganggu karena terlalu memikirkannya. Sebenarnya, kamu bisa menghindari masalah ini dengan langkah yang tepat, yaitu melakukan diversifikasi dalam investasi jangka pendek.
Kamu bisa mengambil sebagian aset untuk dijual dan kemudian digunakan untuk berinvestasi dengan instrumen yang berbeda. Apabila saham atau instrumen investasi yang kamu miliki memiliki risiko yang cukup besar pada waktu tersebut, maka langkah ini bisa menjadi pilihan untuk tetap mengamankan sebagian dari aset yang dimiliki agar tetap aman.
Diversifikasi bisa kamu dapatkan langsung dengan berinvestasi reksa dana. Pasalnya, pada reksa dana, dana yang kamu setorkan akan dialokasikan pada beberapa instrumen/jenis investasi sekaligus, sehingga risikonya pun akan lebih terkontrol.
Investasi jangka pendek sebenarnya memiliki risiko yang lebih rendah dibanding investasi jangka panjang, tapi tetap saja kondisi pasar yang tidak stabil atau bahkan mengalami kerugian membuat kita khawatir. Untuk itu, mulailah untuk mencari instrumen investasi yang tepat untuk mengalokasikan asetmu, misalnya deposito, forex, P2P Lending, dan lain sebagainya.
Menambah Investasi dengan Memanfaatkan Penurunan Pasar
Penurunan harga saham sering kali membuat kita panik dan menjual saham untuk menghindari kerugian lebih besar. Tapi, jika kita berpikiran positif terhadap kondisi ini justru bisa meningkatkan keuntungan yang bisa didapatkan. Ketika harga saham menurun, kamu bisa menambah saham atau membelinya. Kamu justru beruntung bisa membeli saham dengan harga yang lebih rendah sebagai investasi jangka pendek.
Apabila dalam waktu ke depan, harga saham meningkat atau naik kembali maka keuntungan yang didapat pun semakin banyak. Dengan harga beli yang rendah, kamu bisa menjualnya dengan harga yang lebih tinggi. Oleh karena itu, kamu bisa memanfaatkan penurunan pasar untuk membeli saham sehingga keuntungan investasi berjangka pendek pun semakin besar.
Jadi, bagi kamu yang ingin berinvestasi, harus memiliki bekal terlebih dahulu, baik pengetahuan maupun teknik investasi. Tips berinvestasi di atas bisa kamu lakukan sesuai dengan kondisi saham saat itu dan kemampuan finansial. Dengan pertimbangan dan pikiran yang positif, investasi jangka pendek pun bisa memberikan hasil yang maksimal.