Ajaib.co.id – Dari jenis pinjaman yang ada saat ini, tentunya kita mengenal adanya kredit dengan agunan seperti halnya ketika kamu hendak mengajukan pinjaman di Pegadaian. Selain kredit dengan agunan, kita juga mengenal ada jenis pinjaman lainnya yakni Kredit Tanpa Agunan atau biasanya disebut KTA.
Kedua jenis pinjaman ini memiliki perbedaan dari segi persyaratan umum dan jaminan yang perlu dipenuhi oleh debitur. KTA adalah jenis pinjaman yang tidak mewajibkan nasabah untuk memberikan jaminan berupa tunai maupun surat berharga yang meliputi sertifikat rumah, obligasi, dan sebagainya.
Sedangkan, untuk kredit dengan agunan setiap nasabah yang mengajukan pinjaman wajib memberikan jaminan berupa tunai maupun surat berharga. Ini adalah perbedaan mendasar dari KTA dan kredit dengan agunan.
Selain itu, proses pengajuan dari KTA juga diketahui memakan waktu yang cukup lama. Lantaran, pengajuan pinjaman yang dilakukan tanpa adanya agunan sehingga pihak bank lebih berhati-hati dalam menyeleksi pemohon untuk menyetujui aplikasi pinjaman yang diajukan. Rata-rata proses pengajuan KTA di bank bisa memakan waktu hingga 21 hari kerja, bila seluruh persyaratan sudah dilengkapi oleh pemohon.
Berbeda halnya dengan jenis pinjaman dengan agunan, di mana nasabah bisa secara cepat mencairkan pinjaman karena nasabah telah menjaminkan harta benda atau surat berharga miliknya. Proses pengajuan kredit dengan agunan biasanya hanya memakan waktu 2-3 hari kerja saja.
Milenial Bisa Mengajukan Pinjaman di Pegadaian
Bila kamu sedang membutuhkan pinjaman secara cepat untuk memperoleh uang tunai. Kamu bisa menggadaikan barang-barang berharga milikmu di Pegadaian terdekat sesuai dengan domisilimu berada saat ini.
Seperti diketahui, Pegadaian adalah salah satu tempat di mana kamu bisa mendapatkan pinjaman uang dengan jaminan berupa barang-barang berharga milikmu. Setidaknya, ada 5 barang berharga yang bisa kamu jadikan jaminan di Pegadaian saat ingin mengajukan pinjaman di antaranya:
Emas
Barang berharga pertama yang bisa kamu gadaikan di Pegadaian adalah emas. Jenis emas yang bisa digadaikan adalah perhiasan emas, emas batangan, koin emas, atau emas dinar.
Pihak Pegadaian biasanya akan menentukan persentase dari pinjaman yang bisa kamu peroleh sekitar 92% hingga 95% dari nilai harga emas yang digadaikan. Misalnya bila seluruh nilai harga emas senilai Rp2.000.000, jika nilai persentase taksirnya sebesar 92%, pemohon akan memperoleh pinjaman sebesar Rp1.840.000 dengan dibebankan biaya administrasi senilai Rp20.000.
Semakin besar jumlah pinjaman yang kamu peroleh, kamu juga akan dibebankan biaya administrasi yang lebih besar pula.
Barang Elektronik
Selain emas, barang-barang elektronik yang ada di rumahmu juga bisa kamu jadikan jaminan ketika mengajukan pinjaman di Pegadaian. Walaupun begitu, pihak Pegadaian tidak semerta-merta langsung menyetujui pengajuan pinjamanmu begitu saja. Melainkan, Pegadaian juga memiliki kriteria barang elektronik apa saja yang boleh dijadikan jaminan.
Kriteria barang elektronik yang bisa jadikan jaminan:
- Pastikan bahwa barang elektronik yang ingin digadaikan masih memiliki garansi.
- Barang elektronik yang dijadikan jaminan harus dilengkapi dengan faktur pembelian.
- Tidak pernah rusak.
- Barang elektronik yang digadaikan harus populer di kalangan masyarakat.
Itulah 4 kriteria barang elektronik yang perlu dipenuhi oleh pemohon sebelum mengajukannya sebagai jaminan di Pegadaian.
Alat-alat Pertanian dan Perikanan
Bagi nasabah yang bekerja di bidang pertanian dan perikanan, nasabah bisa menggadaikan peralatan pertanian atau perikanan yang dimiliki di Pegadaian. Walaupun begitu, pastikan bahwa peralatan-peralatan tersebut sudah tidak digunakan lagi sebelum menjadikannya sebagai agunan.
Kendaraan
Kendaraan yang kamu gunakan saat ini juga bisa menjadi jaminan ketika meminjam uang di Pegadaian. Namun, pastikan bahwa surat pendukung dari mobil atau motor tersebut masih lengkap. Karena kamu perlu melampirkan BPKB, STNK, dan faktur pembelian kendaraan tersebut.
Sertifikat
Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan sertifikat rumah yang bisa dijadikan jaminan dalam pengajuan pinjaman di lembaga keuangan. Kamu bisa menjaminkan sertifikat rumah di Pegadaian, yang nantinya jumlah pinjaman yang diperoleh bisa dihitung berdasarkan dari PBB dan juga lokasi dari rumah tersebut.
Bila lokasi rumah yang ingin digadaikan berada di lokasi strategis, kamu akan memperoleh pinjaman yang lebih besar. Karena dari segi harga tanah jauh lebih tinggi dibanding rumah-rumah yang berada di lokasi tidak strategis.
Ajukan Pinjaman di Pegadaian lewat Aplikasi
Barang-barang yang sudah dijelaskan oleh redaksi Ajaib di atas dapat kamu gadaikan secara online melalui aplikasi Pegadaian Digital. Kamu bisa secara mudah menggadaikan barang-barang berharga milikmu di Pegadaian secara online dengan mengikuti langkah-langkah mudahnya berikut ini:
- Kamu perlu mengunduh terlebih dahulu aplikasi Pegadaian Digital yang tersedia di Google Play Store dan App Store.
- Buka aplikasi dan daftarkan diri kamu di aplikasi tersebut.
- Pilih menu Gadai.
- Kamu bisa memilih pilihan barang-barang yang ingin kamu gadaikan.
- Misalnya kamu memilih ponsel, kamu perlu mengisi beberapa detail informasi tentang ponsel tersebut seperti merk, tipe, harga jual sekarang, dan tahun pembelian.
- Bila sudah kamu isi seluruh detail informasi dari barang yang ingin digadaikan, kamu akan memperoleh informasi terkait berapa jumlah pinjaman yang bisa diperoleh dan jangka waktu pelunasannya.
- Kemudian, kamu bisa memilih layanan pickup & delivery service.
- Pinjaman yang kamu ajukan akan dikirimkan ke rekening yang didaftarkan di aplikasi Pegadaian Digital.
Langkah-langkah di atas adalah salah satu cara yang bisa kamu terapkan saat ingin mengajukan pinjaman di Pegadaian. Selain melalui pengajuan pinjaman di aplikasi Pegadaian Digital, kamu juga bisa langsung datang ke Pegadaian dengan membawa berbagai dokumen pendukung untuk dijaminkan dan jangan lupa untuk membawa fotokopi KTP/SIM/Paspor.
Di akhir proses pengajuan, kamu perlu menandatangani Surat Bukti Kredit (SBK) dan akan memperoleh pinjaman secara tunai maupun ditransfer ke rekening pemohon.
