Berita

Kredit Perbankan Melesat 12,15%, Sektor Usaha Jadi Pendorong Utama

Pertumbuhan Kredit Agustus 2022

Bank Indonesia (BI) melaporkan pertumbuhan kredit perbankan yang signifikan sebesar 12,15% secara tahunan (yoy) pada Mei 2024. Kinerja impresif ini terutama didorong oleh peningkatan kredit di sektor-sektor kunci seperti Perdagangan, Industri, dan Jasa Dunia Usaha.

Gubernur BI, Perry Warjiyo, menjelaskan bahwa pertumbuhan kredit ini ditopang oleh dua faktor utama.

“Dari sisi permintaan, kinerja korporasi dan rumah tangga yang solid menjadi pendorong utama. Penjualan dan belanja modal korporasi yang terus meningkat telah memicu kebutuhan pembiayaan modal kerja dan investasi,” ungkapnya dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Juni lalu.

Di sisi lain, penawaran kredit juga tetap terjaga berkat peningkatan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 8,63% (yoy). Strategi perbankan dalam merelokasi aset likuid ke kredit, ditambah dukungan kebijakan insentif likuiditas dari BI, turut memperkuat aliran kredit ke sektor riil.

Kredit investasi, kredit modal kerja, dan kredit konsumsi menjadi kontributor utama pertumbuhan kredit, masing-masing mencatatkan kenaikan sebesar 14,80%, 11,59%, dan 10,47%.

Selain itu, pembiayaan syariah dan kredit UMKM juga menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan, mencapai 14,07% dan 6,74%.

Dengan capaian positif ini, BI optimistis bahwa pertumbuhan kredit pada tahun 2024 akan berada di batas atas kisaran proyeksi 10-12%.

Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Sekuritas membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.

Sumber: https://www.emitennews.com/news/kredit-perbankan-tumbuh-1215-persen-pada-mei-2024, dengan perubahan seperlunya.

Artikel Terkait