Berita

KPR Menjadi Pendorong Terbesar Laba Bank BTN (BBTN) yang Mencapai Rp3,04 Triliun di Tahun 2022

Bank BTN (BBTN)

Bank BTN (BBTN) melaporkan laba bersih sebesar Rp 3,04 triliun selama tahun 2022, meningkat sebesar 28,15% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan kredit yang solid, peningkatan simpanan, serta perbaikan proses bisnis dan kualitas kredit.

Pada akhir 2022, BBTN berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 298,28 triliun atau tumbuh 8,53% dibandingkan tahun sebelumnya. Kredit pemilikan rumah (KPR) masih menjadi motor terbesar bisnis BTN, dengan pertumbuhan KPR sebesar 9,23% secara tahunan. KPR Subsidi juga tumbuh sebesar 11,61% pada akhir 2022, dan BTN masih memimpin pasar KPR Subsidi dengan pangsa sebesar 83%.

Dana pihak ketiga (DPK) di BTN juga naik sebesar 8,77% secara tahunan dari Rp 295,97 triliun menjadi Rp 321,93 triliun per 31 Desember 2022. DPK didorong oleh kenaikan dana murah atau current account savings account (CASA).

Direktur Utama BTN, Haru Koesmahargyo mengungkapkan bahwa peran pemerintah dalam mendukung perumahan rakyat dan perekonomian nasional menjadi pendorong bisnis BBTN. Dukungan pemerintah berupa Penyertaan Modal Negara (PMN) dan peningkatan alokasi dana untuk perumahan subsidi adalah bukti dukungan pemerintah untuk rumah rakyat.

Sumber: Laba Bank Tabungan Negara (BBTN) Capai 3,04 Triliun di 2022, KPR Pendorong Terbesar, dengan perubahan seperlunya.

Artikel Terkait