Bisnis & Kerja Sampingan

Keuntungan dan Kiat Sukses Menjadi Pengusaha Batu Bara

pengusaha batu bara

Ajaib.co.id – Tertarik menjadi pengusaha batu bara? Untuk memulainya, kamu tidak perlu terlalu terburu-buru. Setidaknya, kamu harus mengetahui bagaimana tips dan kiat suksesnya. Sepert apa? Simak ulasan redaksi Ajaib berikut ini untuk mengetahuinya.

Menjadi pengusaha semakin terlihat menjanjikan terutama di masa-masa sulit seperti sekarang ini. Keadaan akhir-akhir ini yang tidak pasti, membuat semua orang menjadi khawatir dan tidak yakin akan pekerjaannya.

Generasi milenial yang terkenal dengan generasi pekerja kerasnya pun ikut khawatir ketika pekerjaan yang dimiliki semakin tidak bisa menjamin kesejahteraannya. Inilah mengapa akhirnya banyak sekali yang ingin mencoba untuk menjadi pengusaha yang berdikari.

Meskipun begitu, menjadi pengusaha bukan berarti semuanya langsung menjadi lebih terjamin dibandingkan saat menjadi pekerja. Banyak faktor yang diperlukan untuk menjadi pengusaha. Namun sebelum membahas faktor untuk menjadi pengusaha yang sukses, langkah awal yang perlu kamu tentukan untuk menjadi pengusaha adalah jenis perusahaan yang ingin dibangun. Apa yang ingin kamu kerjakan? Apa yang ingin kamu jual?

Banyak sekali pilihan bisnis sekarang ini, mulai dari barang-barang kebutuhan sehari-hari hingga barang-barang tersier. Untuk menjawab pertanyaan di atas, kenali dulu apa minat kamu. Jika sudah mengetahui minat kamu, maka akan mudah untuk kamu menentukan perusahaan seperti apa yang ingin kamu bangun.

Namun jika masih belum mendapatkan jawabannya juga, kamu bisa melihat tren yang ada. Tren seperti apa yang sekarang sedang berlangsung? Bagaimana potensi yang ada pada tren tersebut?

Berbicara tren, salah satu pilihan bisnis yang sedang memiliki banyak peminatnya adalah batu bara. Bisnis batu bara kian menjanjikan hari demi hari, sejalan dengan semakin tingginya minat masyarakat untuk menjadi pengusaha batu bara.

Terlebih lagi di daerah seperti Indonesia yang memiliki kekayaan alam tanpa batas, komoditi batu bara menjadi terlihat sangat menjanjikan. Namun tidak berhenti di situ. Selain kamu bisa menjadi pengusaha batu bara, kesempatan dan peluang lain pun turut mengikuti.

Pasalnya, negara pun siap bekerjasama dengan perusahaan batu bara kamu jika kamu berkomitmen kepada negara untuk membantu pengembangan perbaikan negara, salah satunya dengan bekerjasama untuk proyek pembangkit listrik.

Batu Bara sebagai Sumber Utama Pembangkit Listrik

Ya, perusahaan tambang batu bara yang selama ini melekat dengan sentimen buruk pada akhirnya juga bisa memberikan manfaat berarti kepada masyarakat. Masyarakat bisa menikmati keuntungan dari adanya aliran listrik yang berasal dari pembangkit raksasa berbahan bakar batu bara.

Dengan sifat batu bara yang tersedia langsung di alam, mineral yang satu ini menjadi favorit dan primadona di antara para pengusaha Batu bara pun kian dilirik dan diharapkan untuk bisa menjadi sumber utama pembangkit listrik. Batu bara juga diharapkan mampu untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat.

Batu bara selama ini telah menjadi sumber energi primer untuk pembangkit listrik. Jika dibandingkan dengan energi alternatif lainnya seperti gas alam pun, polusi yang dihasilkan dari batu bara masih tergolong relatif sedikit. Hal ini juga yang menjadikan harga batu bara masih rentan dengan fluktuasi pasar di dunia.

Setidaknya 39% dari total output energi listrik di dunia dihasilkan oleh pembangkit listrik bertenaga batu bara. Kebutuhan batu bara untuk keperluan kelistrikan oleh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN Persero) pun mengalami peningkatan. Pada 2019, kebutuhan batu bara oleh PLN berkisar sebesar 96 juta ton.

Belum lagi adanya penambahan PLTU dari proyek baru PLN yang semakin membuat batu bara dibutuhkan untuk konsumsi rutin. Akses mudah untuk mengelola batu bara ditambah jumlah persediaannya yang bisa dibilang sangat cukup ini menjadi beberapa faktor dari angka yang menakjubkan tersebut.

Keuntungan Besar menjadi Pengusaha Batu Bara

Dilansir dari data Outlook Energy oleh Dewan Energi Nasional (DEN) yang dikeluarkan pada 2014, Indonesia memiliki daya batu bara sebesar 119,82 miliar ton dan cadangan batu bara sebesar 28,97 miliar ton. Persediaan yang cukup mencengangkan, bukan? Angka ini membuat Indonesia menjadi salah satu dari sepuluh negara penghasil batu bara terbesar di dunia.

Dari beberapa fakta ini maka tidak heran jika pada akhirnya para pengusaha batu bara memanfaatkan kekayaan alam yang satu ini sebagai pilihan bisnisnya. Perusahaan tambang yang mengelola batu bara Indonesia pun semakin giat bermunculan. Keuntungan yang didapatkan dari mengelola bisnis batu bara tidak perlu diragukan lagi.

Indonesia sebagai negara juga membuat persyaratan infrastruktur untuk bisnis batu bara semakin mudah, bahkan jauh lebih mudah dibandingkan dengan bisnis sumber daya energi lainnya.

Selain kemudahan untuk memiliki izin penambangan tersebut, upah pekerja tambang batu bara juga relatif rendah dibandingkan dengan pekerja di negara-negara lain. Tidak sejalan dengan harga batu bara Indonesia yang sangat kompetitif di pasar internasional.

Di mata pasar internasional, Indonesia menjadi primadona untuk memasok batu bara. Indonesia sendiri pun akhirnya memiliki pasar ekspor batu bara yang tetap seperti China, Jepang, Korea Selatan, dan India. Pasokan batu bara akan diekspor ketika kebutuhan batu bara dalam negeri sudah cukup terpenuhi.

Dengan begini, semakin lengkap pula proses pemasaran bisnis batu bara. Pasar sudah jelas dan hasil tambang sangat nyata manfaatnya, apalagi yang perlu ditunggu?

Meskipun begitu, perlu diketahui juga bahwa tambang batu bara ini memiliki sisi buruk atau efek samping terlebih untuk lingkungan. Sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) terutama yang berfokus dalam bidang lingkungan hidup menginginkan kegiatan tambang batu bara untuk dihentikan karena tidak baik untuk lingkungan.

LSM lingkungan hidup ini menganggap batu bara sebagai sumber energi kebaikannya tidak sebanding dengan kerusakan yang dihasilkan oleh adanya pertambangan batu bara tersebut. Kerusakan yang dimaksud meliputi banjir, longsor, serta pencemaran air dan udara.

Setelah memahami potensi bisnis batu bara yang telah dijelaskan di atas, apakah kamu tertarik untuk menjadi pengusaha batu bara? Apabila kamu memang tertarik, jangan lupa untuk mempelajari lagi seluk-beluk dan cara lengkap untuk menjadi pengusaa batu bara, terlebih lagi hal-hal yang berurusan dengan regulasi.

Artikel Terkait