Ajaib.co.id – Sebenarnya apa itu subsidi? Tentu kita sering mendengar pembahasan tentang subsidi, terutama subsidi yang digelontorkan oleh pemerintah untuk masyarakat. Tahukah kamu apa manfaat subsidi tersebut?
Bukan hanya di Indonesia, negara-negara lain pun menerapkan pemberian subsidi dalam berbagai bentuk kepada masyarakatnya. Subsidi memang memiliki manfaat untuk mensejahterakan masyarkat. Namun, adanya subsidi juga memiliki dampak positif serta negatif.
Selengkapnya tentang subsidi dapat kamu baca dalam uraian berikut ini.
Apa Itu Subsidi?
Kamu perlu mengetahui pengertian apa itu subsidi agar tidak salah mengartikan saat menjumpainya. Arti subsidi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yakni bantuan uang dan sebagainya kepada yayasan, perkumpulan, dan sebagainya (biasanya dari pihak pemerintah).
Pendapat lain mengatakan subsidi adalah bantuan pemerintah kepada warganya atau masyarakat dengan tujuan tertentu. Tujuan dari subsidi ini tentunya dalam rangka memakmurkan warganya.
Dilihat dari sisi ekonomi subsidi adalah untuk mengurangi harga atau menambah output. Subsidi bisa dibedakan dalam dua bentuk dilihat dari cara penyerahannya yakni subsidi langsung dan subsidi tidak langsung.
1. Subsidi Langsung
Subsidi langsung yakni subsidi berupa uang tunai atau uang cash yang diberikan kepada individu maupun kelompok atau industri tertentu. Subsidi langsung ini memberikan keuntungan untuk penerimanya.
Sebagai contoh apabila kamu memiliki usaha kecil-kecilan kamu bisa menggunakan subsidi langsung tersebut untuk mengembangkan usaha.
Nah, dengan adanya subsidi tersebut usaha kamu akan berkembang, kemudian kamu bisa merekrut karyawan. Di sini tak hanya kamu saja yang bisa menikmati subsidi langsung, orang lain pun bisa merasakannya.
2. Subsidi Tidak Langsung
Ada subsidi langsung, ada pula subsidi tidak langsung. Subsidi tidak langsung adalah subsidi yang dalam pemberiannya bukan berupa uang tunai, melainkan dalam bentuk barang ataupun bentuk stimulus lainnya.
Subsidi tidak langsung ini dipakai oleh pemerintah dalam kebijakannya. Kebijakan subsidi tidak langsung dari pemerintah ini meliputi energi dan pangan.
Sebagai contoh pemerintah memberikan potongan harga terhadap harga bahan bakar minyak yang dikenal sebagai subsidi BBM.
Bahan bakar minyak bersubsidi ini merupakan bahan bakar subsidi langsung dari pemerintah. Dengan adanya subsidi bahan bakar minyak, masyarakat lebih terbantu dalam kegiatan sehari-harinya yang sebagian besar menggunakan bahan bakar minyak.
Manfaat Subsidi di Indonesia
Tentunya manfaat subsidi ini sangat banyak dan untuk kemakmuran masyarakat. Apabila tidak demikian, tentunya pemerintah tidak akan menggelontorkan dana subsidi begitu saja untuk masyarakat Indonesia.
Beberapa manfaat subsidi antara lain:
– Subsidi bisa membantu untuk menurunkan harga bahan dan jasa di bawah harga pasaran. Dengan begitu, banyak masyarakat yang bisa terbantu dengan adanya subsidi.
– Dengan harga bahan dan jasa yang di bawah pasaran, bisa membuat masyarakat terbantu serta tertolong. Dengan begitu kalangan masyarakat menengah ke bawah kehidupannya bisa berangsur-angsur membaik dalam hal ekonomi.
– Apabila harga bahan dan jasa menurun, maka daya beli masyarakat pun naik.
– Subsidi pun bermanfaat untuk kamu yang memiliki usaha, sehingga bisa ikut bersaing dengan pengusaha lainnya. Dengan demikian kamu bisa mengembangkan usaha lebih baik lagi.
– Memiliki manfaat dalam memasarkan produk ke luar negeri.
– Membantu pelaku usaha dalam mengatasi krisis dalam usahanya, sebab iklim bisnis yang tak pernah pasti.
Selain manfaat subsidi, segala sesuatu pasti memiliki dampak positif serta dampak negatif. Secara garis besar pemberian subsidi akan memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia dalam kehidupan sehari-hari, maupun kehidupan jangka panjang. Akan tetapi, hal tersebut tak menutup kemungkinan akan ada dampak negatif yang terjadi.
Dampak positif dari pemberian subsidi oleh pemerintah antara lain membantu peningkatan kualitas ekonomi masyarakat dan mencegah terjadinya kebangkrutan pada pelaku usaha. Selain itu adanya subsidi juga membantu kalangan menengah ke bawah untuk memenuhi kebutuhan ekonomi mereka.
Selain dampak positif, ada dampak negatif yang nantinya akan dirasakan oleh masyarakat karena adanya subsidi ini. Dengan adanya subsidi maka harga barang dan jasa akan rendah, dengan begitu daya beli masyarakat naik.
Dengan naiknya daya beli mereka, tidak menutup kemungkinan masyarakat akan jauh lebih boros daripada sebelumnya, sebab harga barang dan jasa yang rendah.
Dampak negatif lain dari subsidi yang mungkin terjadi juga terkait adanya subsidi yang tak tepat sasaran. Banyak ide atau gagasan pemerintah yang bagus untuk membantu masyarakatnya, akan tetapi untuk memastikannya tepat sasaran akan sulit.
Bisa jadi subsidi yang digunakan justru dipergunakan oleh kalangan menengah ke atas. Baik untuk subsidi langsung maupun subsidi tidak langsung. Hal ini bisa dihindari dengan kesadaran dari masing-masing individu. Apabila mereka merasa mampu, seharusnya tak menerima subsidi.
Program yang diberikan pemerintah melalui subsidi sangat baik, sayangnya bantuan tersebut belum tentu tepat sasaran. Tentu kamu sering menjumpai subsidi pemerintah yang justru dinikmati oleh kalangan menengah ke atas dan yang benar-benar membutuhkan justru tak mendapatkan apa-apa.
Kelak, mungkin pemerintah bisa membenahi masalah tersebut atau yang paling tepat yakni kesadaran masyarakatnya sendiri. Mereka harus merasa mampu, sehingga tak akan menerima subsidi dan individu yang tepat yang akan menerimanya.
Selain itu, subsidi juga bisa menganggu harga pasar dan mengganggu perekonomian yang ada. Dengan adanya subsidi akan mematikan para pesaing usaha, sebab mereka sudah terbantu dengan adanya subsidi. Dikhawatirkan pelaku usaha justru terus menerus menunggu uluran tangan pemerintah.
Sebagai warga negara yang baik, sudah sepatutnya kita turut mendukung program pemerintah dan mengawasi penyaluran subsidi. Kita juga dapat berkontribusi dengan membagikan artikel ini ke media sosial agar teman-teman yang lain juga dapat memahami tentang apa itu subsidi dan manfaat subsidi yang dapat dirasakan.
