Ajaib.co.id – Pemasaran secara online sekarang adalah cara paling jitu untuk menjalankan bisnis. Ada banyak jalur yang bisa kamu gunakan termasuk dengan menggunakan program affiliate marketing. Namun apakah yang sebenarnya jadi kelebihan affiliate marketing dibandingkan metode lainnya?
Sebenarnya, apakah kelebihan affiliate marketing di era digital sekarang ini? Untuk mendapat jawabannya, redaksi Ajaib akan mengulas kelebihannya dan tips untuk melakukannya. Sistem ini memang belum terlalu familiar di kalangan masyarakat awam namun kamu bisa mengikuti program afiliasi ini untuk menghasilkan uang.
Frasa yang satu ini memang tidak asing terutama di kalangan orang-orang yang melek dengan era digital seperti sekarang ini. Internet yang semakin mudah diakses membuat affiliate marketing terus menjadi tren dan banyak disebut orang. Sistem ini memiliki kesamaan dengan model bisnis reseller hanya saja tetap memiliki perbedaan tersendiri.
Apa hubungannya affiliate marketing dengan internet? Lalu, apa sebenarnya arti dari affiliate marketing itu sendiri? Mari kita bahas satu per satu.
Apa itu Affiliate Marketing?
Pemasaran afiliasi atau affiliate marketing adalah salah satu sistem bisnis yang bekerja dengan mengalokasikan dana untuk membayar jasa seseorang ketika orang tersebut berhasil menjual produk atau jasa yang merekrutnya. Jenis usaha ini bisa berupa bisnis perseorangan maupun perusahaan besar.
Hubungannya dengan internet adalah produk atau jasa yang ditawarkan oleh bisnis perseorangan maupun perusahaan ini seringkali berupa produk yang dipasarkan melalui internet. Kondisi ini memungkinkan dibutuhkannya seorang affiliate marketer untuk memasarkan produk atau jasa tersebut.
Setiap penjualan yang dilakukan affiliate marketer akan mendapatkan komisi sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati di awal oleh kedua belah pihak (affiliate marketer dan perusahaan yang merekrutnya). Bisnis affiliate marketing seperti ini sebenarnya sudah ada sejak sebelum adanya internet, yaitu yang dikenal dengan makelar atau perantara.
Namun, penggunaan frasa atau istilah affiliate marketing ini sendiri baru muncul sejak bisnis model ini masuk ke ranah internet. Affiliate marketing dan makelar memiliki sistem kerja yang sama.
Ada beberapa tanggapan yang menilai cara kerja affiliate marketing sama dengan reseller padahal hal ini sangat berbeda-beda. Pada affiliate marketing, kamu tidak perlu membeli atau memiliki produk atau jasa yang akan dijual.
Komisi yang diterima pun hanya berkisar sebesar 20% hingga 40%. Sementara itu, jika menjadi reseller kamu harus membeli atau memiliki produk atau jasa yang ingin kamu jual dan komisi yang diterima pun cenderung lebih besar yaitu berkisar 30% hingga 80%.
Pembuat produk akan mencoba untuk memulai affiliate marketing umumnya dengan bekerja sama dengan sejumlah orang yang sudah populer. Belakangan praktik ini sedang banyak dilakukan oleh para influencer di media sosial. Bisnis afiliasi ini dianggap lebih realistis dan bisa mendapatkan keuntungan yang besar, dibandingkan sekedar endorsement biasa. Pasalnya, komisi akan dihitung dari jumlah link afiliasi yang dihasilkan.
Cara Menjalankan Affiliate Marketing
Affiliate marketing adalah salah satu cara paling populer untuk seseorang menghasilkan uang secara online. Ini adalah strategi di mana seorang individu bermitra dengan bisnis untuk membuat komisi dengan merujuk pembaca atau pengunjung ke produk atau layanan khusus bisnis tersebut.
Bagi sebagian orang, afiliasi pemasaran ini bisa menjadi penghasilan pasif setelah didirikan. Lalu bagaimana cara menjalankan affiliate marketing?
- Kamu bisa melakukannya dengan mendaftarkan diri ke suatu perusahaan web afiliasi terlebih dahulu, salah satunya adalah Shopify.
- Untuk mendaftarkan diri biasanya ada syarat yang harus dipenuhi, kemudian barulah kamu mendapatkan sebuah link afiliasi yang harus bisa dipromosikan di berbagai jejaring internet, media sosial, atau forum-forum online lainnya.
- Ketika seorang visitor yang datang ke website affiliate yang sudah kamu buat dan meng-klik sebuah link yang membawanya ke website merchant, pada saat itu sebenarnya ada proses di belakang layar yang terjadi.
Gambaran sederhananya, sebuah cookie yang merupakan sebuah istilah teknis, sebenarnya adalah sebuah file kecil yang diletakkan di komputer pembeli saat mereka meng-klik link ke website merchant. Cookie ini berguna untuk memberitahu si merchant bahwa visitor/pengunjung tadi datang dari affiliate yang mana sehingga merchant tidak akan salah mengitung komisi untuk setiap affiliate.
Kelebihan Affiliate Marketing Sebagai Sumber Penghasilan Bagimu
Menjadi affiliate marketer memang tidak mudah. Namun, ini adalah salah satu cara terbaik untuk mendapatkan tambahan pendapatan di era digital seperti sekarang ini. Kaum milenial yang suka dengan jam kerja fleksibel dan kebebasan dalam pekerjaan pun banyak yang akhirnya memilih untuk menjadi affiliate marketer. Berikut beberapa kelebihan affiliate marketing:
Kelebihan affiliate marketing untuk internet marketing mungkin sudah banyak yang tahu. Namun belum banyak yang menyadari benar peluangnya untuk dijadikan salah satu sumber penghasilan. Khususnya bagi kamu yang punya follower banyak dan kerap update di media sosial.
Kamu bisa promosikan satu produk dan kemudian mendapatkan cuan dari hasilnya. Apa saja sih kelebihan model promosi berafiliasi ini?
1. Tidak Memerlukan Modal Besar
Jika menjadi reseller berarti kamu harus membeli produknya untuk kamu jual terlebih dahulu, tidak dengan affiliate marketing. Kamu hanya perlu membuat blog atau website sebagai media kamu dalam berjualan dan hanya perlu mendaftarkan diri pada program affiliate.
2. Mendapat Penghasilan Tambahan
Sebagai affiliate marketer, kamu hanya perlu bekerja satu kali yaitu membuat konten bermanfaat pada blog atau website, menginformasikan produk atau jasa yang ingin dijual, dan memasukkan link penjualan.
Kamu pun akan mendapatkan komisi atau penghasilan setiap kali ada yang melakukan transaksi melalui link tersebut. Inilah yang disebut penghasilan pasif. Pekerjaan sekali tetapi bertahan selamanya di internet ini bisa membuka pintu penghasilan tambahan untuk kamu.
3. Jam kerja Fleksibel
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, beberapa orang cenderung memilih jam kerja yang fleksibel sehingga tidak ada keterikatan jam tertentu dalam bekerja. Dengan menjadi affiliate marketer, kamu bisa menentukan sendiri jam kerjamu karena penghasilan yang akan didapatkan pun tidak bergantung kepada jam kerja tetapi tergantung dari banyaknya produk atau jasa yang kamu jual. Kaum milenial yang suka sekali dengan jam kerja yang bebas dan efektif bisa mencoba untuk menjadi affiliate marketer.
Cara Menjadi Affiliate Marketer
Untuk merasakan kelebihan menjadi seorang affiliate marketer, kamu bisa mulai untuk belajar bagaimana cara menjadi affiliate marketer yang baik sebelum akhirnya benar-benar memilih pekerjaan ini sebagai sumber penghasilan.
1. Riset Program Affiliate Marketing Dahulu
Ada begitu banyak program afiliasi yang bisa kamu coba. Namun, tidak semua program cocok dengan kamu. Oleh karena itu, sebelum memulainya, pastikan kamu melakukan riset terlebih dahulu. Berikut adalah beberapa faktor yang mesti dipertimbangkan saat memilih program afiliasi:
- Relevansi produk/layanan – pastikan produk atau layanan yang dipromosikan selaras dengan media yang kamu gunakan untuk berpromosi.
- Komisi – Setiap program afiliasi pasti menjelaskan persentase komisi yang ditawarkan. Pastikan persentasenya sesuai dengan yang diharapkan.
- Pengguna afiliasi – Salah satu cara untuk memastikan kualitas program afiliasi adalah melihat penggunanya. Selain melihat reputasinya, kamu juga bisa tahu apakah programnya menguntungkan apa tidak.
- Support – Pastikan programnya menawarkan support, baik dalam bentuk live chat maupun email. Sehingga, jika kamu butuh bantuan atau kendala, maka ada tim yang melayaninya
2. Memilih Program Afiliasi
Kamu bisa mencoba untuk memposisikan diri sebagai calon pembeli. Bagaimana caranya? Cobalah terlebih dahulu produk atau jasa yang akan kamu jual. Dari sini, kamu bisa melihat mana kelebihan dan kekurangan produk atau jasa tersebut.
Ingat, testimoni adalah salah satu hal yang sangat berpengaruh terhadap tingkat penjualan. Kamu bisa membagikan testimoni pengalaman kamu dalam menggunakan produk atau jasa tersebut kepada calon pembeli. Kamu juga bisa menghindari obrolan atau cara pemasaran yang dekat dengan kekurangan produk atau jasa yang kamu jual sesuai dengan pengalaman kamu dalam memakainya.
Pilihlah produk atau jasa yang kamu minati. Memang, hal ini mungkin tidak terlihat seperti hal yang cukup penting. Namun, jika kamu juga menyukai produk atau jasa yang kamu jual, maka akan ada motivasi tersendiri yang muncul dalam diri kamu saat mempelajari produk atau jasa tersebut. Kamu pun juga akan lebih senang dan semangat dalam melakukan affiliate marketing.
3. Mencari Media Promosi
Tentu kamu membutuhkan media promosi karena yang akan dilakukan adalah mempromosikan produk. Kamu bisa memanfaatkan blog, media sosial, atau channel YouTube untuk mempromosikan produk affiliate marketing. Pastikan media promosi yang digunakan adalah media yang diperbolehkan oleh penyedia program afiliasi. Jika kamu belum punya blog, tidak perlu khawatir. Sebab membuat blog kini lebih mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja.
4. Membangun Pengetahuan tentang Produk
Pelajari secara mendalam mengenai produk atau jasa yang ingin kamu pasarkan. Pastikan segala informasi yang mendukung untuk penjualan produk atau jasa tersebut telah kamu ketahui sehingga kamu tidak kesulitan ketika melakukan affiliate marketing.
Jangan sampai kamu memberikan informasi tidak benar mengenai produk. Jadi, pastikan kamu memahami informasi atau spesifikasi yang sesuai akan meningkatkan kredibilitas kamu di mata calon pembeli. Tingkat kemungkinan untuk membeli melalui referral juga kecil karena informasi yang diberikan salah. Jadi pelajari baik-baik produk yang akan Anda promosikan agar review Anda dianggap reliable/terpercaya oleh calon pembeli.
5. Melakukan Promosi
Ada banyak media promosi yang bisa kamu gunakan untuk mempromosikan produk atau layanan. Kamu bisa coba mempelajari cara promosi produk dari affiliate marketer lain, dari blog-blog pakar internet marketer, dan lainnya. Beberapa perusahaan bahkan ada yang menyediakan kelas untuk para anggota program afiliasinya. Jadi tidak perlu khawatir jika Anda tidak punya pengalaman mempromosikan produk karena Anda bisa mempelajarinya.
6. Membuat Blog atau Website
Hal terakhir tetapi yang paling penting dan menjadi kunci utama dalam melakukan affiliate marketing adalah membuat blog atau website. Pada blog atau website ini, kamu bisa memasukkan konten-konten yang bermanfaat sehingga konsumen bisa lebih mudah menemukanmu di internet.
Dengan semakin banyaknya konten bermanfaat yang kamu masukkan dalam blog atau website, maka akan lebih banyak lagi kata kunci yang bisa kamu jangkau sampai akhirnya menarik perhatian konsumen. Konten bermanfaat ini juga bisa memancing loyalitas konsumen sehingga akan terus datang ke blogmu.
Tentu saja, jangan lupa memasukkan informasi mengenai produk atau jasa yang ingin kamu jual itu sendiri sehingga akan ada keterkaitan antara konten bermanfaat yang kamu bagikan dengan tingkat penjualanmu.
Bagaimana, cukup mudah bukan? Hanya dengan beberapa langkah sukses dalam menjadi affiliate marketer dan kamu sudah bisa merasakan kelebihan dalam mengambil pekerjaan ini. Menjadi affiliate marketer juga dapat meningkatkan keahlianmu dalam berjualan. Kemampuan ini merupakan hal yang tidak dimiliki semua orang dan bisa menjadi bekal kehidupanmu ke depannya. Selamat mencoba dan semoga sukses!