Ajaib.co.id – Kamu pegawai yang butuh ide peluang usaha agar bisa mendapatkan penghasilan tambahan? Jika iya, berarti kamu ada di artikel yang tepat. Pasalnya, redaksi Ajaib akan membagikan berbagai ide peluang usaha yang bisa kamu rintis dalam ulasan berikut ini.
Dari bangku sekolah hingga kuliah, pebisnis menjadi pilihan karier yang sangat diminati banyak orang. Tak mengenal usia, usia berapa pun dapat memulai sebuah usaha, asalkan ada niat semuanya dapat terwujud. Tetapi, kenyataannya banyak orang lebih memilih menjadi pegawai.
Hal itu dikarenakan, menjadi pegawai dirasa lebih aman dibanding menjadi pebisnis. Bahkan, dari survey yang telah dilakukan ada 81% pegawai yang dulunya pernah bercita-cita menjadi pebisnis atau pengusaha.
Terdapat tiga alasan mengapa seorang pegawai akhirnya menyerah menjadi seorang pebisnis dan tetap menjadi seorang pegawai. Pertama, mereka tidak tahu peluang usaha apa yang lebih menguntungkan dan lebih stabil dibanding menjadi pekerja kantoran. Kedua, tidak ada modal atau hanya memiliki modal yang kecil.
Ketiga, alasannya karena sudah terlanjur bekerja dan berkeluarga. Dengan berkeluarga beban mereka sudah semakin berat karena harus mengurus keluarga. Jika pekerjaannya ditinggalkan, risikonya besar. Ditambah lagi karena sibuknya bekerja, mereka tidak memiliki waktu untuk memulai bisnis.
Untuk kamu yang memiliki masalah yang sama dengan alasan yang dengan para kebanyakan orang lainnya, terdapat beberapa solusi untuk mengatasinya.
Berikut adalah beberapa ide peluang usaha yang tidak terlalu membutuhkan modal dan waktu yang banyak. Tetapi tentunya memiliki potensi yang sangat besar untuk mendapatkan keuntungan yang besar.
1. Menjual Produk Secara Online di Website Sendiri
Banyak orang yang telah melakukan ini dikarenakan proses untuk berbisnisnya terbilang mudah dan penghasilan yang didapatkan tidak sedikit. Dengan berjualan online, prosesnya bisa dilakukan dimanapun selama ada koneksi internet. Karenanya, bisnis online ini dapat dilakukan oleh orang yang memiliki kesibukan yang lain.
Tetapi biasanya, banyak orang yang berpikir takut duluan, mereka berpikir berbisnis online harus memiliki kemampuan berteknologi yang canggih. Padahal tidak perlu sama sekali. Untuk memudahkan proses berjualan online, kamu dapat menggunakan beberapa platform penjualan seperti Instagram, WhatsApp, Line, WordPress, WooCommerce dan masih banyak yang lainnya.
Terdapat satu permasalahan lagi yang biasa membuat banyak orang kebingungan untuk memulai berjualan online, yaitu darimana mendapatkan produk untuk dijual?
Jika kamu sudah memiliki produk sendiri, tentunya hal ini tidak akan menjadi masalah. Tetapi bagaimana jika kamu belum punya dan berniat tidak akan membuat produk sendiri?
Yang harus kamu lakukan pertama adalah tentukan produk apa yang akan kamu jual, lalu temukan supplier utama dari produk tersebut, selanjutnya kamu bisa ajak orang yang sudah berjualan tetapi belum melakukan penjualan online sebagai partner atau bisa juga melakukan dropship.
2. Berjualan di Marketplace
Meski berjualan di website terbilang cukup mudah, tetap saja butuh belajar. Apalagi jika kamu seorang pemula. Solusinya adalah langsung berjualan langsung di platform marketplace. Seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Zalora dan masih banyak yang lainnya.
Kamu hanya perlu memfoto produk yang akan kamu jual, lalu mempostingnya di platform tersebut tentu harus disertai dengan berbagai keterangan produk tersebut dan informasi mengenai kontak kamu sebagai penjual.
Tetapi berjualan langsung di platform jualan online juga memiliki beberapa kelemahan, diantaranya kamu tidak bisa membangun brand image sendiri karena semuanya bergantung dengan website marketplace tersebut.
Lalu bagaimana solusinya? Solusi tengahnya, ketika kamu baru memulai berjualan, kamu bisa memanfaatkan platform online untuk berjualan, setelah beberapa saat, kamu dapat membuat website sendiri dan mengajak calon pembeli di marketplace untuk berkunjung ke website anda sendiri.
3. Berjualan Tanpa Risiko dengan Menjadi Dropshipper
Dropshipping artinya kita dapat berjualan tanpa memiliki stok produk. Ketika seseorang mengorder produk dari kamu, kamu mengajukan orderan tersebut ke pihak ketiga atau yang biasa disebut supplier.
Supplier lah yang akan langsung mengirimkan barangnya kepada pembeli. Kamu tidak perlu menyimpan dan mengirimkan barangnya sendiri. Tetapi tetap terdapat kelemahan jika kamu memilih menjadi dropshipper diantaranya adalah margin keuntungan akan lebih kecil, kamu tidak dapat memonitor langsung stok di pihak ketiga, dan kualitas produk pun tak bisa dilihat langsung.
4. Menjadi Publisher Iklan untuk Mendapatkan Penghasilan Semi-pasif
Ada yang tahu kenapa di internet banyak sekali informasi yang gratis? Kenapa banyak orang yang rela menulis artikel-artikel yang bagus, kemudian diterbitkan secara terbuka di internet atau blog? Karena mereka mendapatkan penghasilan dari iklan.
Ini adalah peluang usaha yang paling populer bagi mereka yang senang menulis dan berbagi banyak informasi serta pengetahuan. Cara kerja menjadi publisher dimulai dari membuat website sendiri, lalu menampilkan kode iklan, iklan akan muncul secara otomatis terus pengunjung akan melakukan klik di iklan dan akhirnya kamu akan mendapatkan komisi.
5. Membuat dan Menjual Produk Informasi
Yang dimaksud dari produk informasi adalah produk yang isinya informasi. Maksud dari produk ini adalah berupa buku, e-book, video maupun audio.
Misalnya produk video fitness yang berisi panduan gerakan-gerakan dalam berolahraga atau e-book yang berisi cara menurunkan berat badan. Produk informasi ini jauh lebih mudah dibuat daripada produk fisik, produk informasi tidak membutuhkan banyak waktu dan keahlian dalam proses pembuatannya dibandingkan dengan produk fisik.
Selain itu, banyak orang yang berminat untuk mengeluarkan sejumlah uangnya untuk membeli produk berisi informasi, hal ini dikarenakan isi dari produk informasi akan lebih mendalam jika dibandingkan dengan informasi gratis seperti artikel yang berada di blog, juga dikarenakan panduannya akan lebih terstruktur dari A ke B ke C sampai Z.
Demikianlah ide peluang usaha yang bisa kamu coba rintis. Dari banyaknya ide tersebut, mana yang sekiranya lebih cocok untuk kamu?
