Ajaib.co.id – Harga minyak dunia kembali melesat pada perdagangan pagi hari ini (6/6). Baik brent maupun light sweet harganya naik lebih dari 1%.
Di mana per pukul 06:32 WIB, harga minyak jenis brent berada di US$121,47/barel atau naik 1,46% dari posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu. Sedangkan yang jenis light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) naik 1,38% menjadi US$ 120,51/barel.
Sebelumnya, OPEC+ sepakat untuk menambah pasokan minyak. Di mana negara-negara pengekspor minyak utama tersebut bersedia untuk menggenjot produksi dengan menambah 648.000 barel/hari pada Juli dan Agustus. Dari yang sebelumnya penambahan produksi sebesar 432.000 barel/hari.
Namun penambahan tersebut dinilai kurang ampuh untuk mengerem laju kenaikan harga minyak. Mengingat, Bumi belahan utara (northern hemisphere) telah memasuki musim panas, di mana permintaan energi sedang tinggi-tingginya karena peningkatan penggunaan penyejuk ruangan dan perjalanan akibat musim liburan.
Tidak hanya itu saja, permintaan di China juga akan meningkat setelah dua bulan isolasi, karena Shanghai mulai membuka diri pada 1 Juni lalu, ini berkaitan dengan kasus Covid-19 yang mulai melandai.
Untuk menekan harga minyak yang akan berdampak pada mahalnya harga BBM, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berencana melakukan kunjungan ke Arab Saudi untuk bertemu dengan Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Kenaikan harga BBM ini mengakibatkan inflasi di AS yang melesat ke lebih dari 8%.
“Kami memang tidak bisa mengambil langkah cepat untuk menurunkan harga BBM. Kami kami bisa memberikan kompensasi kepada para keluarga yang terdampak,” ungkap Biden, dikutip dari Reuters.
Sumber: Harga Minyak Nanjak, Sudah di Atas US$ 120/Barel, dengan perubahan seperlunya.