Investasi

Biaya & Sistem Pendidikan Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia

Biaya &Sistem Pendidikan Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia

Perpajakan di Indonesia saat ini semakin berkembang. Maka dari itu, program studi perpajakan membutuhkan banyak sumber daya manusia. Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia (STPI) merupakan satu-satunya sekolah tinggi perpajakan di Indonesia. Sekolah ini didirikan oleh Pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Pejabat Departemen Keuangan, Tenaga Ahli Alumni Luar Negeri, dan Konsultan Pajak ternama.

STPI mendidik siswanya untuk menjadi ahli pajak profesional. Jika kamu lulus dari STPI, maka kamu bisa melanjutkan pendidikan S2 di berbagai universitas, seperti Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Trisakti.

Sekolah ini hanya memilili satu fakultas dengan satu jurusan, yaitu D4 Perpajakan. Dari jurusan tersebut, terdapat dua peminatan yang bisa dipilih, yakni Akuntansi Perpajakan dan Manajemen Perpajakan.

Fasilitas di STPI

Sekolah STPI ini mendukung pembelajaran para mahasiswa untuk bisa belajar tentang Perpajakan secara efektif. Berikut ini adalah fasilitas yang disediakan oleh Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia:

a. Ruang kelas STPI dilengkapi dengan AC.

b. Laboratorium komputer yang dilengkapi dengan fasilitas komputer terbaru, serta perangkat pendukung metode pembelajaran Perpajakan.

c. Musholla.

d. Program pendidikan Brevet, Konsultan Pajak, Seminar dan Diskusi, Pelatihan & Kajian Ilmiah Perpajakan, Pengembangan DataBase, hingga Publikasi.

e. Proyektor di setiap ruangan.

f. WiFi Area.

g. Lahan parkir yang luas.

Biaya Pendidikan STPI

Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia menyediakan dua program kelas, yaitu kelas reguler pagi dan kelas reguler malam. Biaya pendidikan dari dua program kelas tersebut berbeda-beda.

a. Kelas Reguler Pagi

Biaya pendidikan kelas reguler pagi bagi calon mahasiswa lulusan SMA/Madrasah Aliyah/Paket C dan SMK adalah:

a. Biaya pendaftaran Rp200.000.

b. Biaya kuliah Rp6.975.000 (bisa diangsur dua kali). Biaya ini sudah termasuk 20 SKS (Rp3.500.000) x Rp175.000/SKS).

b. Kelas Reguler Malam

Biaya pendidikan kelas reguler malam bagi calon mahasiswa lulusan SMA/Madrasah Aliyah/Paket C dan SMK adalah:

a. Biaya pendaftaran Rp200.000.

b. Biaya kuliah Rp7.475.000.

Untuk informasi lengkapnya, kamu bisa mengunjungi laman ini https://stpi-pajak.ac.id/akademik/biaya-pendidikan.

Persyaratan Program Pendidikan Profesi

Ada dua syarat untuk mengikuti program pendidikan profesi di Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia, yaitu:

a. Peserta yang berminat mengikuti:

1. Program Persiapan Terpadu USKP/Konsultan Pajak Sertifikat A-B (memiliki ijazah SLTA).

2. Program pelatihan USKP sertifikat A (berijazah S1 atau D4).

3. Program pelatihan USKP sertifikat B (ijazah S1 atau D4, serta ijazah sertifikat A).

b. Peserta wajib mengisi formulir pendaftaran yang disertai dengan:

a. Tiga lembar pas foto ukuran 4×6.

b. Satu lembar fotokopi ijazah pendidikan terakhir.

c. Surat pengantar dari instansi atau perusahaan (jika dikirim dari instansi/perusahaan terkait).

Sistem Pendidikan STPI

Sistem pendidikan Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia menggunakan sistem kredit semester.

a. Sistem Kredit

Sistem kredit merupakan salah satu sistem penyelenggaraan pendidikan dengan beban studi mahasiswa, beban tenaga pengajar, dan beban penyelenggaraan program lembaga pendidikan yang dinyatakan dalam kreditnya.

b. Semester

Semester merupakan satuan waktu terkecil untuk menjelaskan lamanya suatu program pendidikan dalam sebuah jenjang pendidikan. Satu semester setara dengan 15-18 minggu perkuliahan, dan terdiri dari 15 kali pertemuan dengan dua kali ujian (UTS dan UAS).

c. Satuan Kredit Semester

Satuan Kredit Semester atau SKS merupakan satuan yang digunakan untuk menjelaskan beban studi mahasiswa. Misalnya, mata kuliah Pengantar Perpajakan 3 SKS dan Bahasa Inggris 2 SKS.

Itulah penjelasan mengenai Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia. Bagi kamu yang ingin mengenyam pendidikan di bidang perpajakan, bisa memilih Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia sebagai referensi. Salah satu sekolah tinggi perpajakan ternama di Indonesia adalah STAN atau Sekolah Tinggi Akuntansi Negara.

Di mana, lulusan atau almamater dari STAN akan langsung mendapat pekerjaan di perusahaan pemerintah sebagai PNS atau Pegawai Negeri Sipil. Siapa di sini yang tidak ingin menjadi PNS? Sebagai abdi negara yang dapat membantu Indonesia untuk terus berkembang lewat perpajakan.

Bukan hanya diangkat sebagai PNS, dengan menjadi mahasiswa dan belajar di STAN, kamu tidak akan dikenakan biaya 1% pun, karena semuanya akan ditanggung oleh negara, dan justru kamu bisa mendapatkan uang bulanan yang jumlahnya cukup besar.


Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.

Artikel Terkait