Ajaib.co.id – Jerry Ng bersama Garibaldi Thohir atau Boy Thohir melalui perusahaan PT Trinugraha Capital & Co SCA akan melakukan aksi penawaran tender (Tender Offer) secara volunteer atas 57,19% saham PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) dengan jumlah Rp10,95 triliun. Masuknya Jerry Ng akan menjadikan BFI Finance sebagai perusahaan pembiayaan (Multifinance) digital pertama di Indonesia dengan teknologi terbaik.
Jerry Ng merupakan sosok salah satu pemilik PT Bank Jago Tbk (ARTO), sebuah bank digital ternama di Indonesia. Akankah masuknya Jerry Ng ke BFIN akan memperkuat kolaborasi antara BFIN dan ARTO dalam ekosistem yang sangat luas. Selama ini, BFIN telah menjadi salah satu mitra ARTO dalam penyaluran pembiayaan. ARTO juga masuk ke sebuah ekosistem digital bersama Gojek.
“Setelah bertransformasi menjadi perusahaan berbasis teknologi penuh, kolaborasi ekosistem bersama dengan BFIN bisa sangat besar – memanfaatkan ekosistem pemegang saham saat ini, mulai dari channeling, pinjaman digital, hingga pembiayaan PoS,” tutur CGS-CIMBS dalam ulasannya.
BFIN merupakan perusahaan dengan track record yang sangat baik. Per September 2021, BFIN berhasil mencatatkan pembiayaan baru sebesar Rp9,4 triliun atau naik 73% secara YoY dan 4% secara QoQ. Rasio NPL bersih hanya sebesar 0,3%. BFIN berpotensi mencatatkan RoE bisa naik di atas 20% atau bahkan 30%.
Mengenai tender offer 57% saham BFIN dengan harga Rp1.200 per lembar saham, itu mencerminkan rasio Price to Book Value (PBV) sebesar 2,7 kali hingga September 2021. Adapun BFIN tetap akan menjadi perusahaan publik yang dimiliki masyarakat.
Sesuai rencana, periode tender offer sukarela BFIN akan dilakukan pada tanggal 22 Februari hingga 23 Maret 2022 dan pembayaran tender offer pada 4 April 2022. Adapun PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM) menjadi perusahaan sekuritas yang ditunjuk untuk melakukan tender offer ini.
Sumber: Bakal Jadi Multifinance Digital, BFI Finance (BFIN) Masuk Ekosistem Bank Jago (ARTO)?, dengan perubahan seperlunya.
