Ajaib.co.id – Aliran investasi asing atau Foreign Direct Investment (FDI) telah kembali masuk ke Indonesia pada Kuartal IV-2021 kemarin. Tercatat, Amerika Serikat (AS) meraih posisi tiga besar negara dengan investasi tertinggi di Indonesia.
Pada konferensi pers Realisasi Investasi Kuartal IV-2021 hari ini, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebutkan jumlah lima besar negara dengan investasi tertinggi di Indonesia. Lima besar negara tersebut ialah negara Singapura (US$2,1 miliar), Hong Kong, China (US$1,5 miliar), AS (US$1,2 miliar), China (US$900 juta), serta Jepang (US$500 juta).
“Dalam lima tahun terakhir ini, AS belum pernah memasuki posisi lima besar negara dengan penanaman modal tertinggi di Indonesia, per tanggal Desember di akhir 2021 kemarin. Beliau juga memproyeksikan investasi AS akan semakin besar di tahun 2022,” tutur Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.
Lanjutnya, Tahun ini kembali masuk. Kemudian, AS di sepanjang 2022 meyakini akan memasuki posisi lima besar, karena investasinya sedang gede-gedean.
Bahlil menuturkan bahwa investasi AS sudah masuk dalam angka yang cukup besar pada awal tahun 2022. Dengan salah satu investasi dari Air Products and Chemicals Inc dan PT Freeport.
Sekadar informasi, tepat pada awal pekan ini, Presiden Joko Widodo meresmikan groundbreaking proyek hilirisasi batu bara ke Dimetil Eter (DME) di Muara Enim, Sumatera Selatan, Senin (24/1/2022).
Investasi tersebut berasal dari Air Products and Chemicals Inc., dengan nilai investasi mencapai Rp33 triliun. Kemudian daripada itu, total perjanjian investasi perusahaan asal AS itu kepada proyek hilirisasi di Indonesia telah mencapai US$15 miliar atau sama dengan senilai Rp210 triliun.
Adapun, Penanaman Modal Asing (PMA) pada Kuartal IV-2021 mengalami rebound khususnya dari periode kuartal sebelumnya. PMA per akhir 2021 tercatat sebesar Rp122,3 triliun, atau melesat naik 18,5% secara kuartalan (Quarter-to-Quarter/QtQ) dan berhasil naik 10,1% secara YoY.
Secara garis beras, realisasi investasi Kuartal IV-2021 mencapai Rp241,6 triliun. Realisasi tersebut tumbuh double digit mencapai 12,5% secara YoY dan 11,5 persen secara QtQ.
Tercatat, realisasi investasi sepanjang 2021 melampaui target yaitu sebesar Rp901,02 triliun atau 100,1% dari target Rp900 triliun. Pencapaian cemerlang tersebut tumbuh 9% secara YoY.
Sumber: Aliran Investasi Asing Kembali Mengalir di Akhir 2021, AS Duduki 3 Besar, dengan perubahan seperlunya.
