Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali kedatangan pendatang baru dari papan perdagangan barang baku, atau disebut Basic Materials. Emiten satu ini telah menjadi Perusahaan terkemuka dan ternama di Indonesia dengan bisnis utamanya meliputi Manufacturing, Engineering, Procurement, Applicator and Contractor, yaitu PT Benteng Api Technic Tbk, dengan kode saham BATR.
Menariknya, Perusahaan selalu menjaga kualitas produk dan jasa dengan mengacu pada Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 yang telah diupgrade menjadi ISO 9001:2015. Selain itu BAT Refractories juga ikut berperan dalam menjaga keseimbangan lingkungan dengan mengacu pada ISO 14001:2015.
Profil Singkat Emiten
PT Benteng Api Technic Tbk (BATR) berkedudukan di Kota Surabaya mulai beroperasi pada 2004, yang merupakan produsen Bata Tahan Api, Semen Tahan Api, dan juga Monolithic Refractory yang meliputi Castable Refractory, Plastic Refractory, Refractory Mortar dan lain-lain.
PT Benteng Api Technic Tbk juga mempunyai spesialisasi pada bidang Engineering dan Kontraktor di bidang Refractory dan Insulation.
Perusahaan BATR menyediakan produk-produk Refractory untuk kebutuhan konsumen dalam berbagai industri, seperti industri besi dan baja, industri peleburan aluminium dan tembaga, Nikel dan Smelter, industri semen dan kapur, industri Petrokimia dan pupuk, industri minyak dan gas, industri pembangkit listrik, industri pengolahan kertas, industri minyak kelapa sawit, industri makanan dan minuman, dan industri-industri potensial lainnya.
Dalam menjalankan kegiatan tersebut, Perusahaan telah memperoleh Izin Usaha Industri pada 2009 yang diterbitkan oleh Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Kabupaten Gresik untuk melaksanakan Industri Bata Tahan Api dan Sejenisnya dan Industri Semen Cor Tahan Api di lokasi Perusahaan Surabaya, Jawa Timur, dan lokasi pabrik di Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
Benteng Api Technic mempunyai visi untuk menjadi Perusahaan nasional berskala global yang semakin unggul dan terpercaya.
Adapun susunan permodalan dan pemegang saham Perusahaan BATR pada saat Prospektus ini diterbitkan saat sebelum melaksanakan IPO saham adalah sebagai berikut, terdiri atas Ridwan (54,62%), Sugeng Suryadi (22,88%), Ekadana Prayoga Suryadi (17,5%), dan Anwar Dianto (5%).
Detail Rencana IPO Saham BATR
Saham BATR telah berhasil melakukan penawaran saham perdana melalui mekanisme e-IPO. Perusahaan menawarkan sebanyak-banyaknya 620.000.000 saham baru yang merupakan saham biasa atas nama dengan nominal Rp20 per lembar saham, atau sama dengan 20,5% dari total modal yang ditempatkan setelah proses penawaran umum perdana saham kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp110.
Perusahaan Benteng Api Technic juga menerbitkan Waran Seri I sebanyak-banyaknya 620.000.000 lembar, atau setara dengan sebanyak 25,78% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat Pernyataan.
Rasio Saham dengan Waran Seri I adalah 1 : 1, Artinya setiap pemegang 1 saham baru ketika penjatahan final IPO akan memperoleh 1 Waran Seri I.
Berikut merupakan struktur pemegang saham setelah aksi BATR IPO, Ridwan (43,42%), Sugeng Suryadi (18,19%), Ekadana Prayoga Suryadi (13,91%), Anwar Dianto (3,98%), dan Masyarakat (20,5%).
Penjamin pelaksana emisi efek BATR adalah KGI Sekuritas Indonesia. Penjamin Pelaksana Emisi Efek menjamin dengan kesanggupan penuh (Full Commitment) terhadap terhadap sisa saham yang ditawarkan yang tidak dipesan dalam Penawaran Umum Perdana Saham Perusahaan.
Jadwal Penawaran Saham IPO BATR
Jadwal penawaran saham berdasarkan prospektus adalah sebagai berikut.
- Masa Penawaran Awal (Book Building Saham IPO BATR) : 17 – 21 Mei 2024
- Tanggal Efektif : 31 Mei 2024
- Masa Penawaran Umum Perdana Saham : 3 – 6 Juni 2024
- Tanggal Penjatahan Selesai : 6 Juni 2024
- Tanggal Distribusi IPO Saham BATR: 7 Juni 2024
- Tanggal Pencatatan di Bursa Efek Indonesia : 10 Juni 2024
Rencana Penggunaan Dana IPO Saham BATR
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO, Penawaran Umum Perdana Benteng Api Technic setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan untuk masing-masing;
- Mencapai 38,652% atau sejumlah dana Rp24,9 miliar akan digunakan Perusahaan untuk pembelian tanah dan bangunan dari pihak terafiliasi.
- Sebanyak 10,002% atau sejumlah dana Rp6,44 miliar akan digunakan untuk pembangunan dan perbaikan bangunan yaitu penyelesaian bangunan.
- Sebagian 5,671% atau sejumlah dana mencapai Rp3,65 miliar akan digunakan untuk pembelian peralatan laboratorium baru dengan kuantitas masing-masing 1 unit yang meliputi peralatan laboratorium Thermal Expansion Testing Machine, Thermal Conductivity Testing Machine, dan Apparent Porosity Tester.
Rencana realisasi penggunaan dana ini akan dilaksanakan paling lambat pada Kuartal IV- 2025 berdasarkan prospektus Perusahaan.
- Mencapai 6,844% atau sejumlah Rp4,4 miliar akan digunakan Perusahaan untuk pembelian mesin produksi baru dengan kuantitas masing-masing 1 unit yang meliputi mesin produksi Intensive Mixer R15, Intensive Mixer R05, Upgrade Shuttle Kiln 5m3 ke grade 1700 derajat C, upgrade Shuttle Kiln 20m3 ke grade 1700 derajat C Sewing Machine Head Complete, Automatic Infeed and Bag Top, juga Genset 150 KVA.
- Sisanya, di angka 38,829% akan digunakan sebagai Operational Expenditure (OPEX) berupa persediaan barang jadi dan bahan baku.
Sedangkan dana yang akan diperoleh Perusahaan dari Hasil Pelaksanaan Waran Seri I seluruhnya akan digunakan BAT Refractories untuk pembelian bahan baku, barang jadi, dan untuk biaya tenaga kerja pelaksanaan proyek.
Kinerja Laporan Keuangan Benteng Api Technic
Prospektus saham IPO BATR menunjukan bahwa dalam kinerja 3 tahun, BATR berhasil mencatatkan kinerja yang terus bertumbuh positif, terutama pada periode secara tahunan yang berakhir pada tanggal 30 November 2023 dengan raihan Pendapatan mencapai Rp123,18 miliar, melonjak dengan kenaikan 4,3% YoY dibandingkan dengan kinerja pada periode 30 November 2022 yang mencatatkan Pendapatan hanya Rp118,1 miliar.
Alhasil berbuah manis pada Jumlah Laba Kotor BATR menjadi senilai Rp36,24 miliar, mencatatkan kenaikan 26,34% YoY dibandingkan dengan kinerja pada periode yang sama tahun 2022 yang mencatatkan Jumlah Laba Kotor hanya Rp28,69 miliar.
Peningkatan ini terutama didukung penuh oleh hasil impresif meningkatnya penjualan dagang ke PT Petro Oxo Nusantara, PT Pupuk Kalimantan Timur di mana pelanggan tersebut melakukan pengadaan material serta jasa dalam jumlah yang cukup besar.
Rasio Keuangan BATR
Berikut merupakan rangkuman rasio keuangan saham IPO BATR selama bulan Desember 2020 sampai dengan November 2023.
Data di atas menyiratkan BATR secara fundamental dalam kinerja amat baik, dengan Rasio Profitabilitas ada di angka yang positif secara keseluruhan di 30 November 2023, BATR berhasil mencatatkan kinerja Laba Kotor terhadap Pendapatan atau Gross Profit Margin (GPM) mencapai 29,43%, angka ini jauh melesat dibandingkan tahun 2022 sebelumnya yang tercatat 24,29%.
Selanjutnya, pada Return on Asset (RoA) berhasil mencapai 8,27%, dan Return on Equity (RoE) mencatatkan kinerja double digit, di 13,07%, hal ini mengindikasikan bahwa BATR berhasil memaksimalkan aset dan modal yang dimiliki untuk memperoleh laba.
Kebijakan Dividen Saham BATR
Prospektus saham IPO BATR menyebutkan pemegang saham yang tercatat dalam rekening efek mempunyai hak yang sama dan sederajat termasuk hak atas pembagian Dividen, untuk setiap tahunnya Perusahaan berencana membagikan Dividen sebanyak–banyaknya 50% atas laba bersih tahun berjalan Perusahaan mulai tahun buku 31 Desember 2024 dan seterusnya.
Adapun sebagai catatan, kebijakan dalam pembagian Dividen tersebut akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang akan diadakan setiap tahun. Sampai dengan Prospektus ini diterbitkan, tidak terdapat negative covenant yang dapat menghambat Perusahaan untuk melakukan pembagian dividen kepada pemegang saham.
Prospek Bisnis BATR
Makro Outlook
Perekonomian Indonesia amat terjaga di tengah ketidakpastian ekonomi global. Ekonomi Indonesia pada Kuartal II-2024 berhasil bertumbuh, lebih tinggi dibandingkan perkiraan pasar sebelumnya.
Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada Kuartal II-2024 adalah Rp5.536,5 triliun atas dasar harga berlaku. Jadi, ekonomi Tanah Air tumbuh 5,05% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy).
Berdasarkan data Bloomberg Technoz, terkait perdagangan global, sepanjang Kuartal II-2024 Indonesia masih menjaga surplus Neraca Dagang. Secara sisi global, pertumbuhan perdagangan barang dan jasa akan menguat.
Dari sisi dalam negeri, kinerja ekonomi RI ditopang oleh kegiatan yang terjaga. Prompt Manufacturing Index Bank Indonesia (PMI-BI) tetap kuat, berada di zona ekspansi yaitu 51,97%. Kapasitas produksi mencapai 73,7%, lebih tinggi dari Kuartal I-2024 sebelumnya di 73,61%.
Industry Outlook
Berdasarkan data dari 6wresearch.com, pasar Refraktori Indonesia mencatat pertumbuhan tingkat pengiriman mencapai 78,34% pada 2021 dibandingkan dengan 2020 sebelumnya, dan diperkirakan bakal mencatatkan pertumbuhan CAGR hingga 4,7% selama periode tahun 2020 sampai dengan tahun 2026.
Sebagai potensinya, Refraktori adalah bahan tahan api yang digunakan pada berbagai tungku industri, Smelter, Kiln, Reaktor, Incinerator, dan sebagainya yang terkena suhu yang tinggi.
Indonesia dipaparkan condong mengandalkan impor untuk memenuhi permintaan pasar Refraktori yang terus meningkat. Faktor impor pasar Refraktori pada 2021 terbilang US$204,63 juta sedangkan pada 2017 adalah USD$151,06 juta. China, Korea Selatan, Malaysia, Thailand, dan Austria termasuk di antara pemain pasar teratas pada 2021, di mana China memperoleh pangsa pasar terbesar menyentuh 88,12% dengan nilai pengiriman sebesar US$174,84 juta.
Pasar Refraktori Indonesia diperkirakan akan tumbuh dengan CAGR mencapai 4,7% dari tahun 2020 hingga 2026. Pasar ini terutama didorong oleh meningkatnya permintaan produk Refraktori di berbagai industri seperti industri baja, industri Nikel, industri tembaga, industri pupuk dan Petrokimia, industri semen, industri kaca, industri keramik, industri minyak kelapa sawit, industri makanan dan minuman, industri pembangkit listrik dan industri-industri potensial lainnya.
Peningkatan produksi besi dan baja ditambah dengan meningkatnya permintaan akan konservasi energi telah diidentifikasi sebagai salah satu pendorong utama meningkatnya pasar Refraktori (Bahan Tahan Api) di Indonesia.
Prospek Usaha Benteng Api Technic
Mengacu pada informasi tersebut diatas, saat ini permintaan atas produk Refraktori di Indonesia sangat besar, dan amat potensial, tetapi Perusahaan lokal yang bergerak di bidang tersebut masih relatif sedikit, maka Perusahaan memiliki peluang amat lebar untuk meningkatkan pangsa pasarnya di industri Refraktori dengan memberikan kualitas produk yang bersaing dengan produk impor dari luar negeri.
Pertumbuhan kebutuhan produk dan jasa di bidang Refractory dan Insulation juga diperkirakan akan terus meningkat mengikuti tingkat pertumbuhan industri-industri sejenis lainnya. Hal tersebut disebabkan produk Refraktori adalah salah satu bagian vital dalam proses operasional sebuah industri, yaitu sebagai dinding pelindung berbagai alat penghasil energi seperti: Furnace, Kiln, Reactor, Boiler, Turbine, Heat Exchanger, Catalysator, Incinerator, dan lain sebagainya.
Dari aspek regulasi Indonesia saat ini, adanya kebijakan Pemerintah terkait pelarangan ekspor bahan mentah memacu semakin bertumbuhnya Industri Smelter di Indonesia, seperti industri pengolahan Nikel, industri pengolahan Emas, dan lainnya.
Ditambahlagi, dengan Kebijakan Pemerintah lainnya tentang penerapan Tingkat Komponen Dalam Negeri/ TKDN memberikan peluang yang semakin besar bagi produsen dan Perusahaan lokal Indonesia, termasuk bagi Benteng Api Technic BATR yang bergerak di bidang Refractories and Insulations.
Perusahaan juga memiliki keunggulan kompetitif untuk keberlangsungan usahanya. Keunggulan kompetitif yang dimiliki diantaranya adalah,
- Perusahaan mempunyai pengalaman lebih dari 20 tahun di bidang Refractories dan Insulations dan didukung oleh team utama yang kompeten.
- Perusahaan mempunyai daya saing yang lebih unggul dan makin terdepan karena didukung oleh 2 Production Line, berupa Fire Brick Production Line untuk memproduksi berbagai Jenis Bata Tahan Api, dan Monolithic Refractory Production Line untuk memproduksi Refractories (Bahan Tahan Api).
- BATR merupakan Perusahaan Swasta PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) murni yang inovatif dan produktif, sehingga Benteng Api Technic berpeluang mempunyai TKDN lebih tinggi dan lebih fleksibel dalam berinovasi dan lebih mudah untuk berkembang kedepannya.
- Perusahaan didukung oleh fasilitas uji Laboratorium dan Research and Development yang cukup memadai untuk semua kebutuhan uji Laboratorium, Quality Control, serta Riset dan Pengembangan.
- PT Benteng Api Technic Tbk berlokasi di Kota Surabaya, yang merupakan poros Tengah Indonesia, sehingga lebih mudah menjangkau semua daerah di Indonesia termasuk area Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
Kesimpulan
Berdasarkan laporan data lengkap prospektus saham IPO BATR, diketahui secara fundamental BATR memiliki kinerja yang positif.
Berdasarkan prospek di industrinya, Perusahaan meyakini bahwa industri Manufaktur dan Perdagangan produk Refraktori (Material Tahan Api) dan Insulasi Tahan Panas akan terus bertumbuh, seiring dengan meningkatnya perekonomian Indonesia yang berbagai perindustriannya terus-menerus ada di zona ekspansif, didukung juga oleh Kebijakan Pemerintah Pusat dan Daerah, yang akan jadi peluang yang besar bagi Benteng Api Technic.
Dengan prospek kinerja bisnis Perusahaan, bersamaan dengan memiliki keunggulan kompetitif, mengindikasikan IPO saham BATR ini cukup menarik untuk dimasukan ke dalam watchlist investasi teman-teman.
Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Sekuritas membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.