Ekonomi

Alasan Mengapa Uang Kertas Menjadi Alat Bayar Resmi

Ajaib.co.idUang kertas merupakan salah satu jenis uang yang digunakan saat ini. Masing-masing uang dari kertas punya nominal yang menunjukkan nilainya. Walaupun terbuat dari bahan yang sama, nilai uangnya berbeda.

Uang yang terbuat dari kertas memiliki kelebihan yang membuatnya dijadikan sebagai alat tukar. Uang dari kertas juga memiliki kekurangan, jadi kita pun harus menggunakannya dengan hati-hati.

Indonesia Memiliki Dua Jenis Uang yang Diakui

Uang kertas dan uang logam adalah jenis uang yang diakui di Republik Indonesia. Uang yang pertama kali diproduksi di Indonesia adalah uang terbuat dari kertas. Dahulu bahannya tidak memiliki kualitas yang sama dengan yang sekarang. Alat-alat pencetak yang digunakan pun masih terbatas dan tidak begitu canggih dibandingkan sekarang. Bentuknya pun berbeda dari yang sekarang. 

Sekarang uang terbuat dari kertas terbuat dari bahan yang lebih bagus. Sebenarnya bahan itu bukan benar-benar kertas. Uang tersebut sebenarnya berbahan dasar kapas yang lebih fleksibel dibandingkan kertas biasa. Dinamai uang kertas mungkin karena bentuknya yang mirip kertas. Untuk memenuhi bahan kapas ini, Indonesia sampai mengimpornya dari luar. Hal itu karena pembuatan uang benar-benar dipilih dari kualitasnya yang bagus. 

Jika menggunakan kertas biasa yang kita lihat sehari-hari, itu mudah rusak dan cepat kotor. Jadi, bahan dasar kapas adalah pilihan yang tepat. Tahun 1999 Indonesia sempat membuat uang yang terbuat dari polimer, yaitu pada uang nominal Rp50.000 dan Rp100.000. Ini adalah bahan terunik yang pernah Indonesia buat. Untuk menjaga kualitasnya, proses cetak uang dilakukan di Australia. Hal itu dipilih karena saat itu Indonesia tidak memiliki alat cetak memadai untuk mencetak uang berbahan polimer. 

Lalu, mengapa uang jenis kertas menjadi uang resmi yang digunakan? Tidak hanya di Indonesia, tapi seluruh negara di dunia menggunakan uang jenis ini untuk bertransaksi. Berikut ini adalah kelebihan-kelebihan uang dengan bahan tersebut.

Kelebihan Uang Kertas

Praktis

Uang tersebut dipilih karena kepraktisannya. Penggunaannya tidak membuatmu ribet. Bentuknya tipis, sehingga mudah diselipkan di mana saja. Bahkan di kantong celanamu. Tidak membuang-buang waktu juga karena transaksi dengan uang ini biasanya lebih cepat ketimbang ketika kamu menggunakan uang logam. Dan berbagai macam kemudahan lainnya yang membuatmu lebih nyaman menggunakannya.

Mudah Dibawa

Kelebihannya yang lain adalah uang jenis kertas mudah dibawa ke mana-mana karena ringan. Bayangkan saja jika uang berbentuk sebesar batu bata. Hal itu tentu akan merepotkan. Uang yang baik adalah uang yang tidak merepotkan pemiliknya. Selain itu, mau dibawa dalam jumlah yang banyak pun tidak masalah karena dapat ditumpuk dan dirapikan. Kamu hanya perlu wadah yang pas untuk membawa uang dalam jumlah banyak.

Namun, harus hati-hati juga dalam membawa uang yang banyak agar tidak terlalu mencolok. Kamu sebaiknya memanfaatkan transaksi elektronik yang lebih aman.

Mudah Disimpan

Uang jenis ini mudah disimpan. Kamu dapat menyimpannya di dompet, diselipkan di buku, atau menyimpannya di kantong celana dengan melipatnya. Selama tidak rusak, uang tetap dapat digunakan untuk segala keperluan transaksi. Jadi, sebaiknya kamu memilih tempat penyimpanan uang yang bagus agar bentuknya tetap sama.

Mudah Dihitung

Uang jenis ini biasanya mudah dihitung. Menghitung dengan tangan mudah. Lebih gampang lagi ketika kamu punya mesin penghitung uang kertas. Di bank-bank, mereka memiliki mesin penghitung tersebut. Jika dihitung secara manual, kamu sebaiknya menghitung dengan perlahan agar tidak salah hitung.

Kelebihan-kelebihan di atas membuat uang jenis kertas yang paling cocok untuk transaksi sehari-hari. Sekarang pun kamu mudah melakukan transaksi melalui online tanpa mengurangi nilai uang tersebut. Transaksi online biasanya lebih cepat dan praktis. Baik dalam bentuk fisik, dan bentuk non tunai, kamu tetap dapat menggunakannya sesuai dengan nilai yang dimiliki uangnya. 

Kekurangan Uang Jenis Kertas

Walaupun punya kelebihan, uang jenis kertas juga punya kekurangan. Kekurangan ini harus kamu perhatikan agar tidak menjadi masalah nantinya.

Mudah Dipalsukan

Banyak sekali kasus pemalsuan uang yang terjadi di masyarakat. Masyarakat masih belum bisa membedakan uang palsu dan uang asli yang akhirnya membuat mereka terjebak. Uang palsu dan uang asli sebenarnya sangat bisa dibedakan. Agar tidak terjebak penggunaan uang palsu, kamu harus mengetahui ciri-ciri uang yang asli. 

Uang tersebut memang mudah ditiru desainnya sehingga dapat dipalsukan dengan mudah. Kamu jangan coba-coba melakukan peniruan uang ini karena konsekuensinya sangat berat. 

Mudah Sobek

Walaupun bentuknya lebih fleksibel dibandingkan kertas biasa, tapi uang jenis kertas tetap mudah sobek. Untuk itulah kamu harus menyimpannya di tempat yang pas. Lalu, jangan melipatnya secara berlebihan. 

Mudah Terbakar

Untuk itulah uang harus dijauhkan dari sumber api. Sekali terbakar, uangmu akan hilang begitu saja. Uang juga mudah rusak apabila tidak sengaja terendam dengan air. Ketika akan mencuci baju, periksa dulu kantong-kantongnya apakah ada uang atau tidak. 

Mudah Hilang

Apakah kamu pernah kehilangan uang karena lupa menaruhnya di mana? Untuk itulah kamu perlu menyimpan uang di tempat yang seharusnya, di tempat yang mudah kamu jangkau. Paling aman menyimpannya di dompet atau di dalam tas.

Walaupun punya kekurangan, kamu harus menjaga uang dengan baik agar tidak rusak. Jika sudah rusak, kamu tidak akan bisa menggunakannya karena tidak berlaku lagi. Uang ini dilindungi oleh undang-undang dan negara menjaminnya dengan baik, jadi siapa pun yang memperlakukannya sembarangan bisa dikenai hukuman. Perlakukan uang dengan penuh kesadaran dan hati-hati.

Artikel Terkait