Ajaib.co.id – Di Indonesia terdapat berbagai jenis perusahaan. Salah satunya perusahaan industri atau manufaktur. Bila dilihat sekilas, perusahaan industri hanyalah pabrik biasa. Namun keberadaannya memiliki kontribusi bagi negara dalam bidang ekonomi. Perusahaan adalah organisasi berbadan hukum dengan tujuan mencari keuntungan.
Perusahaan bekerja dengan menghasilkan sesuatu, mengolah atau membuat produk, menjual produk atau jasa, dan sebagainya. Perusahaan tentunya melakukan kegiatan produksi supaya dapat menghasilkan barang jadi. Dengan kata lain, perusahaan menggunakan mesin peralatan untuk mengubah bahan baku menjadi barang jadi.
Kegiatan produksi ini pun tidak hanya berhubungan dengan perusahaan besar. Ada pula perusahaan industri pengolahan di level rumah tangga. Maka dari itu, semua perusahaan pastinya bertanggung jawab atas apa yang ia produksi. Hasil penjualan akan digunakan untuk perusahaannya mencapai keuntungan.
Tak sampai situ saja, perusahaan industri juga memberikan kontribusi bagi negara. Maka dari itu, pemerintah terus menerus mencoba meningkatkan angka produksi supaya semakin banyak barang yang diproduksi di Indonesia. Tentunya dilakukan agar perekonomian semakin kuat seperti negara adidaya Amerika Serikat.
Jenis Jenis Perusahaan Industri
Di Indonesia, ada berbagai macam perusahaan, di antaranya dibedakan berdasarkan kepemilikan dan jenis. Perusahaan berdasarkan kepemilikan terdiri dari perusahaan negara, swasta dan koperasi. Perusahaan negara adalah perusahaan yang dimiliki oleh negara, di mana negara mendirikan dan memberikan modal kepada perusahaan tersebut.
Sementara perusahaan swasta adalah perusahaan yang dimiliki oleh seorang atau sekelompok pengusaha. Mereka mendirikan dan memberikan modal terhadap perusahaannya. Kemudian perusahaan koperasi adalah perusahaan yang didirikan dan mendapatkan modal dari para anggotanya. Sedangkan perusahaan juga dibagi berdasarkan jenisnya.
Perusahaan Ekstraktif
Perusahaan ekstraktif merupakan perusahaan yang memanfaatkan hasil alam. Misal perusahaan yang memanfaatkan hasil hutan kayu, perusahaan pertambangan, serta perusahaan penangkapan ikan dan hasil laut. Ciri khas perusahaan ini adalah kegiatan usaha berupa mengambil atau menggunakan bahan mentah yang tersedia di alam (ikan, kayu, mineral, batu alam, dan lainnya). Bahan mentah tersebut dikumpulkan, lalu dijual ke pihak lain.
Perusahaan Industri
Perusahaan industri atau dikenal juga dengan perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang memiliki kegiatan usaha mengolah bahan mentah menjadi produk setengah jadi atau produk siap pakai untuk dijual kepada konsumen. Contoh perusahaan industri antara lain perusahaan makanan dan minuman, perusahaan farmasi, dan perusahaan elektronika.
Ciri khas perusahaan industri adalah kegiatan usaha berupa mengolah bahan mentah menjadi produk setengah jadi atau siap pakai. Pemasukan perusahaan berasal dari penjualan produk tersebut dan menetapkan harga pokok penjualan sebagai dasar penentuan laba atau rugi. Biaya produksi terdiri dari harga bahan mentah, biaya transportasi, gaji tenaga kerja, serta biaya overhead perusahaan atau pabrik.
Perusahaan Agraris
Perusahaan agraris merupakan perusahaan yang mengelola sumber daya alam (SDA). Contohnya perusahaan perkebunan, perusahaan peternakan, perusahaan perikanan darat, dan perusahaan agro industri. Ciri khas perusahaan tersebut adalah ,mengelola SDA dan memanfaatkan hasilnya untuk dijual dan membudidayakan serta mengelola SDA yang tersedia.
Perusahaan Jasa
Seperti namanya, perusahaan jasa adalah perusahaan yang menjual jasa kepada pelanggan. Contohnya perusahaan transportasi, bank, asuransi, rumah sakit, akuntan publik, dan lainnya. Ciri khas perusahaan jasa adalah menjual atau memberikan pelayanan jasa kepada masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu, laba atau rugi berdasarkan hasil perbandingan dari jumlah pendapatan dan beban atau beratnya jasa yang diberikan. Perusahan juga mendapatkan laba dari jasa yang diberikan dan tidak memiliki harga pokok penjualan.
Perusahaan Dagang
Perusahaan dagang merupakan perusahaan yang memberi produk siap pakai untuk dijual kepada pelanggan. Contohnya minimarket, hipermarket, dan dealer mobil. Ciri khas perusahaan dagang adalah kegiatan usaha berupa menjual barang dengan harga lebih tinggi dibanding harga jual asli. Hal itu bertujuan untuk memperoleh keuntungan. Pendapatan utama bersumber dari kegiatan menjual barang dagangan dan perhitungan biaya utama dari harga pokok barang yang terjual.
Kontribusi Perusahaan Industri
Masing-masing jenis perusahaan tak hanya bermanfaat bagi perusahaan itu sendiri. Namun juga berkontribusi kepada negara. Kali ini, kita membahas tentang kontribusi perusahaan industri. Di tengah pandemi covid-19, sektor industri masih berkontribusi paling besar kepada struktur produk domestik bruto (PDB) nasional untuk triwulan II-2020 sebesar 19,87 persen, Kontan.co.id (07/08/2020).
Meski demikian banyak yang terkena imbas pandemi, sehingga kinerja perusahaan industri menurun. Di sisi lain, tak sedikit yang memiliki permintaan cukup tinggi, seperti sektor makanan dan minuman, sektor kesehatan, sektor farmasi dan fitofarmaka, serta sektor alat kesehatan termasuk perusahaan yang memproduksi Alat Pelindung Diri (APD) dan etanol. Dengan kata lain, perusahaan industri memberikan kontribusi terhadap roda perekonomian dalam negeri.
Oleh karena itu, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menginginkan sektor industri semakin tumbuh serta berkembang tak hanya di dalam negeri. Namun mampu bersaing pada tingkat global, Kontan.co.id (18/11/2020). Kemenperin terus melakukan langkah strategis, agar perusahaan industri tetap berproduksi di tengah pandemi.
Langkah tersebut diwujudkan dalam bentuk pemberian izin beroperasi perusahaan dengan menerbitkan Izin Operasional Mobilitas dan Kegiatan Industri (IOMKI) pada triwulan II-2020. Namun perusahaan juga wajib menerapkan protokol kesehatan.
Sedangkan untuk pelaku industri kecil menengah, pemerintah memberikan sejumlah stimulus. Seperti diskon tambah daya listrik agar kegiatan usaha bisa beroperasi optimal, subsidi bunga pinjaman, bantuan kredit usaha, dan insentif pajak.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), industri pengolahan nonmigas pada triwulan II-2020 terkoreksi 5,74 persen karena pandemi covid-19. Sedangkan pertumbuhan ekonomi Indonesia -5,32 persen secara tahunan (y-o-y).
Meski demikian, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita tetap optimis bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan membaik pada kuartal III-2020, karena sejumlah stimulus yang telah dijalankan oleh pemerintah.
Selain itu, pihak Kemenperin akan selalu menjaga momentum Purchasing Managers’ Index (PMI) nasional supaya berada pada level 50,0 pada kuartal III-2020. Pada Juli 2020, PMI Indonesia berada pada level 46,9 dan bulan sebelumnya di level 39,1. Peningkatan level ini memperlihatkan bahwa kepercayaan bisnis terhadap pasar lebih normal.
Unduh Ajaib di App Store atau Play Store untuk kamu yang sedang merencanakan masa depan dengan berinvestasi. Ajaib adalah aplikasi investasi yang menyediakan produk reksa dana dan saham. Aplikasi membantu investor memilih produk investasi sesuai dengan tujuan, bertransaksi dari mana saja, dan memperbarui informasi pasar terkini. Ajaib telah mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). (Berbagai sumber)
