Investasi, Reksa Dana

Sukses Berinvestasi dengan Memahami Profil Risiko Investasi

Sukses Berinvestasi dengan Memahami Profil Risiko Investasi

Ajaib.co.id – Mengetaui profil risiko investasi adalah proses penting dalam dunia keuangan dan investasi. Mengetahui profiling nasabah investasi merupakan proses menguraikan sikap dan perilaku seseorang dalam menggunakan uangnya. Dengan demikian, bisa dirumuskan produk perbankan atau investasi terbaik yang sesuai dan bisa dijalankan oleh orang tersebut.

Pentingnya Mengetahui Profil Risiko Investasi

Tidak semua orang cocok dengan investasi deposito atau model tabungan berjangka misalnya. Ada banyak faktor, entah itu keterbatasan dana atau memang kebutuhan finansial yang memang masih menggunung. Karena itulah dibutuhkan proses profiling tersebut untuk merumuskan mana yang paling sesuai.

Ada banyak metode yang bisa digunakan dalam menganalis profil nasabah. Lembaga keuangan semua menerapkannya agar bisa mendapatkan saran terbaik, begitu pula penasihat keuangan profesional. Di sisi lain, orang awam biasanya sulit melakukannya untuk diri sendiri.

Jika kamu berniat memulai investasi pertamamu, paling tidak kamu harus mendapatkan analisis ini. Banyak orang melakukan self analyzing yang kemudian hasilnya tidak maksimal. Pasalnya, butuh sudut pandang objektif untuk mengetahui pola dan karakteristik investasimu.

Hasilnya inilah yang kemudian bisa menjadi gambaran portofolio investasi idealmu. Calon investor dengan rentang usia 20-an mungkin hanya memiliki kebutuhan tujuan investasi berupa uang muka KPR atau biaya pernikahan. Sedangkan pasangan investor usia 30-an mungkin sudah mulai berpikir lebih jauh soal biaya pendidikan anak atau tabungan haji.

Jenis Profil Risiko Investasi

Setidaknya terdapat 3 tipe atau jenis profil risiko investasi, mulai dari agresif, moderat, dan konservatif. Nah, kira-kira, profil investor apakah kamu?

1. Agresif (Risiko Tinggi)

Investor agresif cenderung berani menghadapi risiko tinggi dan tidak ragu untuk mengalokasikan uang dalam jumlah tertentu ke jenis investasi berisiko tinggi.

Investor ini biasanya akan meningkatkan peluang dengan memaksimalkan pertumbuhan modal sehingga memperoleh imbal hasil investasi yang lebih optimal. Orang dengan minat belajar tinggi dan senang mencoba hal baru biasanya masuk ke kategori investor agresif. Instrumen investasi berisiko tinggi antara lain adalah saham, P2P Lending, hingga crypto.

2. Moderat (Risiko Menengah)

Investor dengan tipe ini cenderung berani mengambil risiko besar, namun berhati-hati dalam memilih instrumen aset. Tipe ini akan berusaha menyeimbangkan antara risiko dan imbal hasilnya sehingga mampu memberikan keuntungan optimal.

Umumnya, investor ini akan membatasi jumlah dana investasi pada instrumen tertentu. Instrumen investasi yang cocok untuk investor ini adalah reksa dana pendapatan tetap dan reksa dana campuran.

3. Konservatif (Risiko Rendah)

Investor ini cenderung memilih investasi yang sangat aman dengan risiko rendah. Investor dengan karakter ini akan menghindari risiko tinggi dan menyukai produk dengan nilai stabil. Produk reksa dana pasar uang, emas, Surat Berharga Negara (SBN), deposito, dan properti bisa menjadi pilihan produk finansial yang cocok untuk karakter konservatif.

Cara Menentukan Profil Risiko

Ada banyak faktor yang memengaruhi profil risiko investasi seseorang, mulai dari usia, kondisi keuangan, hingga pengetahuan tentang investasi itu sendiri. Untuk lebih jelasnya, di bawah ini adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menentukan profil risiko kamu.

1. Sesuaikan dengan Usia

Semakin muda, semakin lama jangka waktu investasi. Untuk itu, biasanya kalangan muda cenderung lebih berani mengambil risiko tinggi dengan jangka menengah yaitu 5 tahun atau lebih. Sedangkan, investor yang mendekati masa pensiun lebih memilih investasi dengan risiko rendah untuk jangka pendek. Umumnya, generasi muda memilih instrumen investasi yang memberikan imbal hasil maksimal untuk mencapai tujuan finansial di masa depan.

2. Kenali Kondisi Finansial

Penghasilan bulanan juga dapat memengaruhi profil risiko investasi. Oleh karena itu, kamu harus mengenali kondisi finansialmu agar bisa memilih instrumen investasi sesuai dengan profil risiko. Seseorang dengan penghasilan besar dan stabil cenderung mengalokasikan sebagian gajinya untuk produk berisiko tinggi seperti saham, reksa dana saham, dan lainnya demi tingkat imbal hasil yang besar. Sedangkan, investor dengan penghasilan minim cenderung memilih investasi yang stabil, aman, dan berisiko rendah.

3. Pertimbangkan sesuai Tanggungan

Umumnya, investor yang belum berkeluarga dan tidak memiliki tanggungan cenderung memilih instrumen berisiko tinggi. Namun, seseorang yang memiliki tanggungan menghidupi rumah tangga dan sedang mempersiapkan tujuan keuangan jangka pendek seperti pendidikan anak, maka akan lebih memilih produk berisiko rendah. Untuk itu, kamu bisa mempertimbangkan tanggungan saat ini dalam memilih aset yang tepat.

4. Pengetahuan tentang Investasi

Ketika seseorang memiliki pengetahuan yang banyak seputar penanaman modal, maka mereka akan lebih siap menghadapi risikonya. Selain itu, investor dengan pengetahuan tentang investasi yang baik cenderung mempersiapkan strategi khusus untuk mencegah risiko kerugian.

Bagi pemula, kamu bisa memulainya dengan instrumen produk berisiko rendah dambil mempelajari informasi tentang dunia penanaman modal sambil mengalokasikan sebagian penghasilan ke produk reksa dana. 

Reksa dana jadi strategi investasi terbaik yang cocok dengan tipe investor konservatif

Ketika memikirkan investasi, salah satu yang terlintas adalah Reksa Dana. Sering terdengar, diperbincangkan dan dipromosikan, tapi kerapkali akhirnya terlewatkan dalam keraguan.

Salah satu penyebabnya adalah sulitnya pemahaman awam tentang kinerja Reksa Dana yang memiliki banyak faktor penentu, plus penalaran non-eksak. Namun dalam logika sederhana, kata Reksa artinya = PENJAGA, Dana artinya = UANG, Reksa Dana artinya = PENJAGA UANG.

Jadi investasi yang dipercayakan pada PENJAGA UANG akan terjamin keamanannya, apalagi ditambah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia. Lengkapnya, Reksa Dana adalah wadah yang berfungsi menghimpun dana dari masyarakat pemodal, untuk diinvestasikan ke dalam portofolio efek oleh Manajer Investasi.

1. Jenis-jenis Reksa Dana dan sifat-sifatnya

Berbeda dari model investasi lainnya, reksa dana memiliki banyak jenis dengan karakteristiknya masing-masing. Kamu bisa memilih mana satu yang paling sesuai dengan kebutuhanmu. Kelebihan lainnya dari keragaman ini adalah kamu bisa melakukan diversifikasi investasi tanpa butuh modal maupun upaya yang terlalu besar.

Secara umum jenis reksa dana terbagi menjadi empat yakni:

a. Reksa Dana Pasar Uang (Money Market Fund)

Reksa Dana pasar uang adalah reksa dana yang melakukan investasi pada instrumen investasi pasar uang, dengan jatuh tempo kurang dari setahun. Resikonya relatif terendah dibanding jenis lainnya sehingga banyak investor pemula yang memiliknya.

b. Reksa Dana Pendapatan Tetap (Fixed Income Fund)

Reksa Dana pendapatan tetap adalah Reksa Dana yang menginvestasikan minimum 80% dari aktivanya dalam bentuk efek utang/obligasi, untuk menghasilkan tingkat pengembalian yang stabil. Resikonya relatif lebih besar daripada Reksa Dana pasar uang.

c. Reksa Dana Campuran (Balance Mutual Fund)

Reksa Dana campuran adalah jenis Reksa Dana yang mengalokasikan dana investasinya dalam portofolio bervariasi. Instrumen investasinya adalah kombinasi saham dan obligasi, demi pertumbuhan harga dan pendapatan. Resikonya moderat dengan potensi tingkat pengembalian relatif lebih tinggi dibandingkan Reksa Dana pendapatan tetap.

d. Reksa Dana Saham (Equity Fund)

Reksa Dana saham adalah jenis Reksa Dana yang menginvestasikan minimum 80% dari aktivanya dalam bentuk efek bersifat ekuitas, untuk pertumbuhan harga saham atau unit dalam jangka panjang. Resikonya relatif lebih tinggi dari Reksa Dana pasar uang dan Reksa Dana pendapatan tetap, namun potensi tingkat pengembaliannya paling tinggi.

2. Apakah Yang Kamu Harapkan Dari Investasi Reksa Dana?

Kunci sukses Investasi Dana Reksa ada pada kesesuaian sifat produk dengan profil nasabahnya. Sebagaimana karakter tiap individu tak ada yang sama, maka harapan dan ketakutannya pun berbeda-beda. Ada individu yang mendambakan untung besar dengan cepat, dan bersedia menanggung resiko apapun untuknya, maka tipe ini cocok dengan Reksa Dana Saham.

Sebaliknya, ada individu yang memilih keuntungan kecil yang stabil, asalkan terhindar dari resiko buruk, maka ia sebaiknya memilih Reksa Dana Pasar Uang. Begitu pula halnya dengan Reksa Dana Pendapatan Tetap dan Reksa Dana Campuran, masing-masing punya karakter dan titik balance untung-rugi tersendiri.

3. Seleksi Manajer Investasimu Adalah Kiat Suksesnya

Tak semua orang dilahirkan untuk menjadi ahli keuangan. Sebagai pemodal, memang sebaiknya kamu menyelami A to Z-nya bisnis, tapi jangan pusingkan diri dengan detail teknis yang “njelimet”. Kalau pun kamu memahaminya, mungkin tidak punya waktu untuk mengelolanya.

Karena itu, dedikasikan fokusmu untuk menyeleksi Manajer Investasi Dana Reksa terhandal, yang bisa menyelami impian finansialmu, guna mencocokannya dengan jenis produk Dana Reksa yang selaras. Kemampuan profiling nasabah Manajer Investasi inilah yang akan megantarkanmu ke kunci sukses berinvestasi Reksa Dana.

Ke mana mencari si Manajer Investasi handal itu? Browsing lah tentang berbagai merek Reksa Dana, lalu klik www.ajaib.co.id untuk jurus sakti pamungkasnya!

Kamu bisa mendapatkan layanan profiling nasabah sederhana ini lewat aplikasi Ajaib. Tersedia tim ahli yang handal untuk membantumu memetakan kebutuhan dan strategi investasimu. Apakah kamu termasuk investor dengan risiko moderat atau jenis lainnya, semua akan dikupas tuntas oleh Ajaib.

Hasilnya kamu bisa mendapatkan rekomendasi terbaik untuk produk reksa dana yang harus dimiliki. Namun tentunya kamu juga harus memahami juga soal seluk beluk investasi reksa dana ini.

Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!

Masa depan kamu tentu akan menjadi lebih terjamin dan aman secara finansial bila kamu berinvestasi, bukan? Ajaib Sekuritas hadir untuk memberikan pengalaman investasi yang lebih aman dan terpercaya. Mulai perjalanan investasimu bersama Ajaib Sekuritas sekarang, karena proses pendaftarannya yang mudah dan 100% online, tanpa memerlukan modal yang besar.

Berbagai layanan dan indeks saham juga tersedia dalam rangka mendukung investasimu agar semakin maksimal! Mulai dari saham, reksadana, margin tradingday trading, dan layanan bagi nasabah premium, Ajaib Prime, bisa kamu temukan di aplikasi Ajaib Sekuritas.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib Sekuritas sekarang!

Artikel Terkait