Ajaib.co.id – Green energy merupakan istilah yang merujuk pada energi hijau, yaitu energi yang diperoleh dari tanaman hidup sehingga menghasilkan lingkungan yang asri dan jauh dari polusi. Polusi biasanya identik jalan raya, tapi sebenarnya polusi bisa terjadi di mana-mana. Termasuk di kantor.
Untuk itu, kantor pun perlu membuat kebijakan green energy untuk menciptakan tempat kerja yang ramah lingkungan. Hal ini pun tidak hanya membuat kantor jadi lebih asri, tapi juga bisa menyehatkan orang-orang yang bekerja di dalamnya.
Inilah cara yang bisa perusahaan lakukan untuk membuat tempatnya memiliki green energy.
1. Mendaur Ulang Kertas
Sampah yang paling sering perusahaan hasilkan salah satunya adalah kertas. Kertas-kertas tersebut hanya digunakan untuk beberapa waktu, lalu nantinya akan dibuang. Hal ini pun hanya membuat sampah di perusahaan menumpuk.
Penggunaan kertas memang paling sulit dihindari oleh perusahaan yang ingin menerapkan green energy. Namun, hal ini bisa diatasi dengan menggunakan kertas yang didaur ulang. Jadi, perusahaan menyediakan sendiri divisi untuk mendaur ulang kertas.
Atau bekerja sama dengan perusahaan lain untuk mendaur ulang kertas yang digunakannya. Perusahaan pun jadi seperti menggunakan kertas yang sama dalam waktu yang lama.
2. Menyediakan Tempat Sampah Khusus
Sudah saatnya perusahaan menyediakan tempat sampah dengan jenis yang berbeda, yaitu tempat sampah untuk sampah organik dan nonorganik. Sebagai pemilik perusahaan, kamu bisa mengadakan perubahan besar-besaran ini di lingkungan kerjamu.
Misalnya, membuat karyawan bisa membedakan sampah organik dan nonorganik, sehingga tidak salah membuang sampah. Dengan begitu, petugas yang mengelola sampah di perusahaanmu tidak kesulitan memisahkan sampah yang bisa langsung dibuang dan yang bisa didaur ulang.
Tempat sampah ini tentunya tidak hanya tersedia di luar ruangan, tapi juga di dalam ruangan. Hal ini dilakukan agar para karyawan juga tidak kesulitan dalam menemukan tempat sampah untuk membuang sampah.
3. Memilih Produk Ramah Lingkungan
Kamu juga bisa menyediakan produk ramah lingkungan bagi para karyawan untuk menciptakan green energy di perusahaan.
Barang yang sering digunakan perusahaan biasanya adalah gelas yang terbuat dari kertas. Gelas ini biasanya langsung dibuang ketika sudah digunakan. Kamu bisa mengganti gelas ini dengan gelas silicon tebal yang bisa dicuci dan digunakan berkali-kali.
Anda juga bisa menyediakan alat makan yang bisa didaur ulang untuk para karyawan.
Lalu, ada lagi yang sering terbuang percuma adalah tisu. Kamu bisa menyiapkan tisu daur ulang yang ditaruh di toilet atau di ruangan-ruangan perusahaanmu.
Produk-produk ramah lingkungan yang sudah disebutkan di atas, bisa mudah kamu temukan di sekitarmu.
4. Membuat Taman yang Luas
Saat ini sudah banyak perusahaan yang membuat taman luas di kantornya. Tidak hanya di bagian depan, tapi di bagian belakang, hingga bagian tengah kantor pun bisa dijadikan taman yang ditumbuhi dengan berbagai macam tanaman.
Taman tersebut bisa ditanami berbagai macam tumbuhan yang menarik mata. Bisa juga ditanami dengan bunga-bunga.
Taman ini pun harus senantiasa dirawat, jadi kamu perlu mempekerjakan orang untuk merawatnya dengan baik. Sediakan kursi-kursi yang bisa menjadi tempat berkumpul para karyawan ketika jam istirahat sedang berlangsung.
Berikan aturan bagi semuanya agar tidak merusak taman dan senantiasa menjaga kebersihan taman dengan tidak buang sampah sembarangan. Sediakan tempat sampah khusus juga di taman tersebut.
5. Menyediakan Tanaman dalam Ruangan
Tidak hanya di luar ruangan, kamu juga bisa menyediakan tanaman yang ada di dalam ruangan. Tentunya kamu perlu memilih tanaman yang bisa ditaruh di dalam ruangan karena tidak semua tanaman punya sifat seperti ini.
Tanaman di ruangan ini akan membuat suasana di dalam ruangan jadi lebih asri. Karyawan yang bekerja di dalamnya bisa mendapatkan energi positif yang dihasilkan dari green energy tersebut.
Namun, tentunya tanaman di ruangan ini perlu juga dirawat secara telaten. Kamu bisa membentuk divisi khusus yang tugasnya menjaga kebersihan kantor dan merawat tanamannya.
Berikan pengertian juga pada karyawan untuk tidak merusak tanaman secara sengaja.
6. Matikan AC dan Lampu Setelah Jam Kantor
Perusahaan juga harus paham apabila meminta karyawan untuk lembur, itu berarti harus juga menambah energi listrik yang secara langsung bisa membuat tagihan membengkak. Namun, selain itu, penggunaan listrik yang berlebihan pun memang tidak bagus untuk lingkungan sekitar.
Untuk itu setelah jam kantor selesai, lampu-lampu di dalam ruangan perlu dimatikan. Jika ada yang harus lembur, hanya ruangan karyawan yang lembur saja yang listriknya dinyalakan. Lalu, pastikan seluruh karyawan mematikan komputer mereka sebelum beranjak pulang.
Penggunaan listrik yang hemat juga akan bagus untuk kesehatan orang-orang yang ada di dalam perusahaan. Jangan sepelekan ketentuan ini karena pengaruhnya pun besar untuk lingkungan sekitar. Selain itu, perusahaan pun bisa menekan pengeluaran untuk penyediaan listrik yang memadai.
Seperti itulah tips untuk membuat perusahaanmu jadi ramah lingkungan atau menerapkan green energy secara benar. Tidak sulit sebenarnya menjalankan program ramah lingkungan seperti ini karena sudah banyak yang melakukannya.
Asalkan seluruh pihak punya komitmen yang sama, yaitu menjalankannya dengan penuh rasa tanggung jawab dan menjadi agenda rutin.
Untuk membuat program ini berhasil, perusahaan bisa melakukan studi banding ke perusahaan lain yang sudah lebih dulu menjalankan programnya. Di Indonesia sendiri, sudah banyak perusahaan yang menerapkan program ini dan akan terus dikembangkan sampai menciptakan lingkungan asri dan sehat yang didambakan banyak orang.