Ajaib.co.id – Perkembangan teknologi sangat membantu kehidupan manusia. Mulai dari hal-hal esensial seperti alat-alat kesehatan yang dapat menyelamatkan hidup hingga alat bantu kegiatan sehari-hari, tidak terkecuali dalam hal berkomunikasi.
Era digital seperti sekarang lahir karena perkembangan teknologi dan inovasi masyarakat tanpa henti. Tidak hanya mengubah tatanan hidup masyarakat, hal ini juga turut mengubah pola berkomunikasinya.
Pola komunikasi masyarakat sekarang sudah cenderung bergantungan dengan komunikasi digital. Mulai dari ponsel sebagai pengirim pesan dan alat telepon, media sosial, hingga aplikasi-aplikasi pengirim pesan tambahan lainnya.
Bayangkan jika tiba-tiba semua itu menghilang, apakah masyarakat sekarang akan tenang saja lalu dengan santainya beralih ke cara berkomunikasi konvensional? Tentu tidak semudah itu untuk beradaptasi lagi dengan cara lama.
Ditambah lagi adanya pandemi yang sedang berlangsung di 2020 ini. Bayangkan jika belum ada teknologi. Apakah kegiatan sehari-hari manusia akan tetap dapat berjalan lancar? Bagaimana kegiatan sekolah dan perkantoran akan berlangsung jika ponsel dan segala fasilitasnya tidak ada?
Di masa pandemi seperti ini, aplikasi pengirim pesan sangatlah berperan penting. Tidak seperti pesan SMS dan telepon yang tidak bisa dilakukan secara berantai ataupun kirim sekaligus (grup), aplikasi pengirim pesan ini menawarkan fasilitas tersebut. Seseorang hanya perlu menjadi bagian dari sebuah grup dan pesan pun akan mengalir sendirinya ke tiap anggota grup. Aplikasi-aplikasi yang menawarkan fasilitas ini meliputi LINE, Telegram, hingga Whatsapp.
Aplikasi Whatsapp sendiri bisa dibilang menjadi aplikasi pengirim pesan paling populer di Indonesia. Mulai dari generasi baby boomers, generasi milenial, hingga generasi Z menggunakan aplikasi ini untuk berkomunikasi. Namun pada akhir 2018, sempat tersebar rumor bahwa Whatsapp berhenti beroperasi. Benarkah?
Memang benar Whatsapp berhenti beroperasi pada awal Februari 2019 ini. Namun hal ini hanya berlaku untuk beberapa ponsel dengan sistem operasi tertentu saja. Berikut daftarnya:
1. iOS 7
Pengguna iPhone dengan perangkat sistem yang hanya bisa hingga diperbarui hingga iOS 7 harus segera mengganti ponsel untuk bisa terus menggunakan Whatsapp. Tipe iPhone yang dimaksud adalah iPhone 4 dan tipe-tipe lain yang diluncurkan sebelum tahun 2016. Sistem iOS 7 dan sistem lain yang lebih tua lagi ini tidak bisa mendukung aplikasi Whatsapp yang menyebabkan Whatsapp berhenti beroperasi di sistem ini.
2. Android Gingerbread
Whatsapp juga mengumumkan untuk berhenti didukung oleh sistem operasi Android 2.3.7 atau yang dikenal dengan nama Gingerbread. Kapasitas dan kecepatan tanggapan sistem operasi inilah yang membuat Whatsapp berhenti beroperasi. Dengan ini, sistem operasi Android sebelum Gingerbread juga termasuk ke dalam sistem operasi yang tidak mendukung Whatsapp lagi.
3. Windows Phone
Sayang sekali Whatsapp juga berhenti beroperasi pada ponsel pintar ciptaan Windows. Untuk yang satu ini bukan karena sistem operasi yang lambat tetapi karena Windows saat ini sudah tidak ada lagi. Microsoft sendiri pun sebagai penyedia layanannya sudah beralih ke Android. Jadi pembaruan ponsel Windows pun tidak bisa dilanjutkan lagi.
Aplikasi Alternatif Selain WhatsApp
Jika kamu bukan salah satu pengguna dari ketiga sistem operasi yang tidak lagi mendukung Whatsapp tersebut, berarti kamu masih bisa menggunakan Whatsapp dengan tenang. Lalu bagaimana jika suatu saat ini terjadi kepada ponsel dengan sistem operasi yang kamu gunakan?
Tenang, tidak perlu buru-buru mengganti ponselmu! Seperti yang telah disebutkan di awal artikel, kamu bisa menggunakan alternatif aplikasi pengirim pesan lainnya. Ini dia daftar alternatif aplikasi pengirim pesan yang bisa kamu gunakan jika suatu saat Whatsapp berhenti beroperasi:
1. LINE
Pada 2013 hingga 2016 awal, LINE adalah salah satu aplikasi pengirim pesan yang paling populer. Pasalnya di aplikasi ini, kamu bisa posting status dan melihat info terbaru tentang temanmu. LINE juga sangat terkenal dengan tema, stiker, dan permainannya.
Target pasar aplikasi pengirim pesan yang satu ini memang lebih ke remaja dan anak-anak. Namun sayang, ukuran aplikasi LINE sangatlah besar sehingga aplikasi ini justru menjadi penghambat bagi beberapa ponsel.
2. Telegram
Aplikasi pengirim pesan yang satu ini dinobatkan sebagai aplikasi pengirim pesan teraman di dunia. Pasalnya, kamu bisa menghapus pesan yang telah kamu kirim tanpa diketahui oleh pihak penerima pesan. Kamu juga bisa menyunting pesan yang sudah dikirim apabila terdapat kesalahan penulisan. Menarik, bukan?
Selain fitur yang tidak ditawarkan oleh aplikasi pengirim pesan lainnya tersebut, Telegram juga memudahkan dalam urusan pekerjaan. Aplikasi pengirim pesan yang satu ini memiliki fasilitas “Saved Messages” di mana kamu bisa menggunakan fasilitas ini untuk menyimpan dokumen dan sebagai penyambung perangkat ponsel dan desktop.
Peran fasilitas yang satu ini cukup setara dengan penyimpanan cloud oleh Google atau penyedia storage lainnya. Namun untuk di Telegram sendiri, fasilitas ini biasa digunakan untuk dokumen dengan ukuran kecil saja.
Telegram juga memiliki fitur stiker, melampirkan dokumen atau kontak, dan fitur telepon gratis. Kamu bisa mulai menggunakan Telegram dengan mengunduh aplikasi pengirim pesan ini di ponselmu.
3. KakaoTalk
Aplikasi pengirim pesan asal korea ini cukup populer dan familiar karena bisa digunakan di seluruh sistem operasi, mulai dari iOS, Android, hingga Windows Phone. Tidak seperti aplikasi pengirim pesan lainnya, KakaoTalk tidak menuntut kamu untuk memiliki nomor ponsel
Cukup mendaftar dengan email dan kata sandi maka kamu sudah bisa menggunakan aplikasi ini. Fitur grup di KakaoTalk juga lebih leluasa dibandingkan aplikasi pengirim pesan lainnya karena tidak adanya batasan jumlah anggota grup. Satu hal lagi yang paling menarik di KakaoTalk adalah fitur Plus Friend. Fitur ini memungkinkan kamu untuk bertemu orang-orang baru di sekitarmu.
Apakah kamu sudah cukup tenang karena sudah menemukan alternatif selain Whatsapp? Jika Whatsapp berhenti beroperasi, itulah aplikasi-aplikasi pengirim pesan lainnya yang bisa kamu gunakan. Jangan khawatir lagi, ya!
