Saham

Skandal K-Pop yang Pernah Buat Saham SM Entertainment Anjlok

Skandal K-Pop yang Pernah Buat Saham SM Entertainment Anjlok

Kehidupan sebagai seorang entertainer akan terus jadi sorotan awak media. Maka dari itu tidak dipungkiri jika sebagian besar dari mereka sering terlibat konflik internal bersama manajemennya. Termasuk juga para artis atau bintang K-pop yang bernaung di SM Entertainment. Salah satu perusahaan agensi hiburan terbesar di Korea Selatan itu sudah melahirkan sejumlah artis top. Namun, beberapa waktu belakangan banyak tersandung konflik dengan para artisnya sendiri. Permasalahan tersebut tentunya berimbas pada saham SM Entertainment yang sempat turun.

Saham SM Entertainment hari ini ditutup naik 1,83 persen. Namun, permasalahan internal yang terjadi antara pihak manajemen dengan artis yang diorbitkannya seringkali membuat saham perusahaan menurun tajam. Hal ini bisa menimbulkan kerugian hingga jutaan dolar hanya dalam satu hari saja. Berikut ini beberapa skandal dan isu-isu pada artis K-pop yang mempengaruhi nilai saham SM Entertainment.

Kris Wu Menggugat SM Entertainment Secara Hukum

Mantan personel anggota boyband EXO, Kris Wu pernah melayangkan gugatannya terhadap SM Entertainment pada Mei 2014 perihal pembatalan kontraknya. Ketika itu diketahui harga saham SM Entertainment mengalami penurunan. Di awal bulan saat mereka mulai jatuh, saham tersebut diperdagangkan di level 52.300 Won Korea (USD 46) dan akhirnya catatkan level terendah di 35.000 Won ( USD 31) pada akhir Juni. SM mengalami kerugian hingga USD 309.000.000.

Kris ketika itu ingin mengembangkan sayapnya ke dunia akting, namun ia merasa manajemen memperlakukannya dengan tidak adil. Setelah kasus tersebut, saham SM terus merosot untuk beberapa waktu yang cukup lama.

Jessica Jung Tinggalkan SM Entertainment

Usai saham SM Entertainment terjun bebas ke titik terendah, perlahan mereka mulai bangkit. Namun, belum juga stabil mereka kembali dihantam kasus yang membuatnya harus turun kembali. Mereka diberitakan telah ditinggalkan oleh artisnya Jessica Jung keluar dari grup SNSD. Kabar tersebut membuat saham perusahaan turun dari 40.750 Won Korea (USD 36) menjadi 37.400 Won Korea (USD 33). Ketika berita itu muncul, saham SM Entertainment tercatat mengalami kerugian kumulatif mencapai 69,1 miliar Won (USD 65 juta).

SM Entertainment Digugat Luhan

Selain Kris Wu, mantan personel EXO lainnya yaitu Luhan juga pernah menggugat agensi SM Entertainment yang menaunginya. Luhan menyusul kedua rekannya yang lebih dulu hengkang dengan menggugat SM untuk memutus kontraknya pada November 2014. Ironisnya, hanya dalam waktu 15 menit setelah gugatan tersebut dipublikasikan, saham SM turun drastis dari 36.150 Won (USD 30) jadi 3.100 Won (USD 2,59). Merosotnya harga saham SM Entertainment hingga 33.050 Won ini mengakibatkan kerugian yang harus ditanggung perusahaan mencapai 64 miliar Won (USD 53 juta). Angka tersebut jadi saham terendah yang dialami perusahaan setelah gugatan Kris Wu.

Di samping kasus skandal yang mempengaruhi saham perusahaan agensi hiburan, debut apik dari musisi atau artis K-pop juga dapat membuat nilai saham naik walaupun hanya beberapa poin. Namun, sebagai salah satu perusahaan agensi hiburan terbesar di Korea Selatan, SM Entertainment sudah melakukan banyak cara untuk meningkatkan nilai sahamnya. Sejauh ini mereka sudah melakukan aksi merger dan akusisi yang terjadi sejak tahun 2018 lalu. Aksi yang paling menjadi sorotan waktu itu adalah saat SM mengakuisisi saham Keyeast Entertainment sebesar 25%.


Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.

Artikel Terkait