Ajaib.co.id – Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, memperkirakan penjualan mobil pada tahun ini akan tembus 850 ribu unit. Hal ini berkaitan dengan adanya diskon pajak penjualan barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM DTP).
“Industri pengolahan dibantu PPnBM di otomotif buat supply chain bergerak, sehingga diperkirakan penjualan otomotif bisa 850 ribu unit,” tutur Airlangga pada Senin (22/11).
Pemerintah memberlakukan diskon PPnBM hingga 100% atau pajak mobil 0% dari semula berakhir pada Agustus 2021 menjadi Desember 2021.
Peraturan ini tercantum dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 120/PMK010/2021 tentang Perubahan Kedua atas PMK Nomor 31/PMK.010/2021 tentang PPnBM atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah berupa Kendaraan Bermotor Tertentu yang Ditanggung Pemerintah dengan Tahun Anggaran 2021.
Perpanjangan diskon PPnBM ini tercantum untuk target segmen kendaraan bermotor penumpang dengan kapasitas mesin sampai dengan 1.500 cc. Sementara kendaraan bermotor penumpang 4×2 dengan kapasitas mesin di atas 1.500 cc sampai dengan 2.500 cc akan dikenakan diskon pajak sebesar 50%.
Kemudian, kendaraan bermotor penumpang 4×4 dengan kapasitas mesin di atas 1.500 cc hingga 2.500 cc diberikan diskon pajak sebesar 25%.
Dilansir data Gaikindo, penjualan mobil dari pabrik ke dealer tembus melebihi 703 ribu unit sepanjang Januari-Oktober 2021. Angka ini melesat naik 67% secara YoY.
Tercatat, penjualan mobil ritel tercatat sebanyak 677 ribu unit pada Januari-Oktober 2021. Angkanya naik mencapai 49,2% dibandingkan dengan Januari-Oktober 2020 kemarin.
Sumber: Airlangga: Penjualan Mobil Tembus 850 Ribu Unit Berkat Diskon Pajak, dengan perubahan seperlunya.
