Ekonomi

Pelaku Ekonomi yang Saling Berkesinambungan Untuk Negara

Ajaib.co.id – Aktivitas perekonomian pokok dalam kehidupan sehari-hari meliputi kegiatan konsumsi, kegiatan produksi, dan kegiatan distribusi, kegiatan tersebut pasti saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya. Di dalam kegiatan tersebut pastinya ada yang memainkan peran pelaku ekonomi dengan menjalankan roda perekonomian ini, orang-orang yang menjalankan kegiatan ekonomi tersebut disebut dengan pelaku ekonomi.

Pelaku ekonomi merupakan orang yang melakukan kegiatan perekonomian. Setiap orang dalam memenuhi kebutuhan hidupnya harus melakukan kegiatan ekonomi, namun tentunya, kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh pelaku ekonomi berbeda-beda karena setiap orang pasti mempunyai kebutuhan yang berbeda pula.

Untuk lebih jelasnya, siapa sajakah pelaku ekonomi tersebut, yuk simak artikel di bawah ini!

1. Rumah Tangga (Konsumsi)

Rumah tangga adalah pelaku perekonomian dalam lingkup ekonomi konsumsi. Semua yang terdapat dalam sebuah rumah tangga, baik bapak, ibu, anak, pasti melakukan konsumsi untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Umumnya pihak rumah tangga mendapatkan penghasilan dari bekerja. Dari gaji atau upah yang dimiliki, mereka dapat memenuhi kebutuhan hidup dengan mengkonsumsi produk-produk seperti pangan, dan sandang.

Namun, bisa jadi penghasilan yang diperoleh tidak seluruhnya dihabiskan untuk konsumsi. Ada juga penghasilan yang ditabung kepada lembaga keuangan, seperti bank. Sebagian lainnya mungkin diinvestasikan ulang dalam berbagai bentuk lainnya.

Rumah tangga memiliki pendapatan yang terdiri dari: sewa (rent), upah (wage), bunga (interest), laba atau keuntungan (profit).

Rumah tangga merupakan pelaku ekonomi yang berperan sangat vital bagi sebuah negara. Apabila masyarakat yang memiliki daya beli yang baik, maka hasil produksi pun dapat terserap dengan baik. Efeknya bisa berpengaruh terhadap stabilnya perekonomian sebuah negara.

2. Perusahaan

Sebuah perusahaan berperan sebagai pelaku ekonomi dalam mata rantai produksi. Perusahaan memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan dari hasil produksinya.

Peran perusahaan dalam roda perekonomian sebuah negara bisa dijelaskan sebagai berikut:

  • Memproduksi barang maupun jasa untuk massa yang besar.
  • Mengambil tenaga kerja untuk melakukan proses produksi.
  • Meminjam kredit modal kepala lembaga keuangan untuk mengembangkan usaha.
  • Membayar pajak kepada negara.

Untuk dapat menggunakan faktor-faktor produksi, maka perusahaan harus memberikan balas jasa kepada rumah tangga. Tenaga kerja dari seorang yang memiliki rumah tangga mendapat upah, pemilik modal mendapatkan bunga, pemilik tanah memperoleh sewa, dan pemilik keahlian memperoleh keuntungan.

Kemudian, pendapatan yang diperoleh rumah tangga konsumen tersebut digunakan untuk konsumsi barang dan jasa yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan. Tapi, hasil produksi tersebut tidak bisa langsung sampai ke tangan konsumen tanpa adanya bantuan tangan distributor.

Kesejahteraan masyarakat dapat direalisasikan oleh perusahaan dengan beberapa cara, salah satunya adalah dengan memberikan upah minimum regional (UMR) di atas rata-rata atau menambahkan bonus. Tak hanya masalah upah, perusahaan juga harus bertanggung jawab terhadap keselamatan karyawan dan menjamin hari tua atau pensiun karyawan.

Selain itu, perusahaan harus dapat merealisasikan tanggung jawab kepada lingkungan melalui beberapa cara seperti berikut ini:

  1. Perusahaan turut aktif dalam pembangunan fasilitas umum daerah.
  2. Mengusahakan untuk mengurangi dampak limbah produksi.
  3. Membina perusahaan-perusahaan kecil yang terdapat di sekitar lingkungan sebagai penggerak perusahaan.
  4. Dapat menyediakan beasiswa bagi anak sekolah yang tinggal di sekitar lokasi perusahaan.

Setelah mengetahui berbagai macam pelaku ekonomi dan perannya masing-masing, kini kamu sudah paham betapa kompleksnya perputaran ekonomi. Sinergi antara pemeran-pemeran itu adalah hal yang bisa membuat kompleksitas ini menjadi teratur dan saling membantu antar pelaku ekonomi.

3. Lembaga Keuangan

Lembaga keuangan tentu berperan sangat penting dalam perekonomian sebuah negara. Bukan hanya bank, lembaga keuangan itu dapat berbentuk seperti koperasi, bursa efek, pegadaian, leasing, dan lainnya.

Peran lembaga keuangan tersebut dalam perekonomian sebuah negara adalah sebagai berikut:

  • Mengumpulkan dana dari berbagai pihak.
  • Menyalurkan dana kredit kepada pihak yang membutuhkan.
  • Menyediakan uang untuk transaksi keuangan apapun.

4. Pemerintah

Pemerintah berperan sebagai regulator sehingga diharapkan ekonomi sebuah negara bisa menjadi terkendali. Tujuan pemerintah dalam kegiatan ekonomi adalah untuk mensejahterakan seluruh warganya.

Beberapa peran pemerintah dalam kegiatan ekonomi adalah sebagai berikut:

  • Membuat kebijakan moneter untuk mengatur jumlah uang yang beredar.
  • Mengatur kebijakan fiskal agar kondisi pendapatan dan belanja negara dapat seimbang.
  • Kebijakan yang terkait dengan negara lain. Misalnya kerjasama ekonomi, ekspor, maupun impor.

Untuk menjalankan roda pemerintahan, pemerintah pasti membutuhkan dana. Dana tersebut didapatkan dengan beberapa cara. Seperti menarik pajak, pendapatan bukan pajak, hibah, maupun pinjaman. Nantinya, pendapatan dari pajak tersebut dibelanjakan sesuai alokasi anggaran yang telah ditetapkan sebelumnya.

Tidak hanya sebagai produsen dan konsumen saja, pemerintah juga memiliki peran pengaturan perekonomian. Pemerintah memiliki hak untuk mengeluarkan peraturan atau kebijakan yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi.

Peraturan yang dibuat pemerintah harus mengacu kepada Pancasila dan UUD 1945 serta Garis Besar Haluan Negara. Beberapa contoh peraturan perekonomian yang dibuat oleh pemerintah adalah sebagai berikut ini.

  • UU No. 22 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah.
  • UU No. 27 Tahun 2003 tentang Pemanfaatan Panas Bumi.
  • UU No. 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
  • UU No. 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan.

5. Dunia Internasional

Tak ada yang dapat hidup sendiri, itu tak bisa dipungkiri Karena itu, antar-negara dapat bekerjasama dalam ekonomi untuk memenuhi kebutuhan masing-masing. Oleh karena itu, negara lain termasuk pelaku ekonomi.

Kegiatan ekonomi negara lain meliputi:

  • Melakukan ekspor dan impor terhadap komoditas yang saling dibutuhkan di antarnegara.
  • Melakukan investasi di suatu negara seperti membangun pabrik, atau membuka cabang perusahaan.
  • Memberikan pinjaman uang terhadap negara lain.

Pada akhirnya, roda ekonomi sebuah negara digerakkan oleh banyak pelaku ekonomi. Tiap pelaku ini memiliki perannya masing-masing. Ketika ada pelaku ekonomi yang mengalami ketidakstabilan, maka dapat mempengaruhi roda ekonomi secara keseluruhan suatu negara. Contohnya, ketika daya beli rumah tangga melemah, maka hal tersebut dapat berimbas terhadap sebuah perusahaan. Akibatnya dapat terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK), dan rumah tangga sebagai karyawan tidak dapat membeli kebutuhan yang diproduksi oleh pelaku ekonomi lainnya.

Oleh karena itu, setiap pelaku harus saling bekerjasama agar bisa terjalin hubungan yang saling menguntungkan antar pihak. Disinilah peran pemerintah sebagai regulator untuk mengendalikan iklim ekonomi agar terus stabil dan berkembang.

Bagi kamu pemilik bisnis yang juga sebagai pelaku ekonomi, sangat penting untuk kamu untuk membayar pajak, melakukan pembukuan dan pencatatan transaksi secara menyeluruh untuk bisnis yang kamu miliki. Dengan pembukuan yang baik, kamu bisa menjalankan rencana bisnis lebih optimal berdasarkan data keuangan yang faktual.

Artikel Terkait