Ajaib.co.id – Untuk mendapatkan tontonan yang cocok dikonsumsi oleh anak-anak, di mana ada unsur hiburan sekaligus pelajaran, kamu bisa memanfaatkan keberadaan Youtube. Apalagi kini Youtube telah mengeluarkan aplikasi versi terbaru yaitu Youtube Go yang memungkinkan kamu untuk mengunduh dan menyimpan video, lalu menontonnya di lain waktu.
Apa itu Aplikasi Youtube Go?
YouTube Go adalah aplikasi yang membantu generasi berikutnya dari pengguna untuk berbagi dan menikmati video. Di mana, fungsi utamanya adalah untuk streaming video. Bedanya, aplikasi ini dibekali berbagai fitur untuk menghemat data internet dan cocok buat kamu yang memiliki koneksi internet lambat.
YouTube Go memiliki fitur preview video dalam bentuk slideshow yang membantu kamu mendapatkan gambaran akan seperti apa video yang akan ditontonnya. Kamu juga bisa mengunduh video yang ada melalui YouTube Go. Di mana, kamu hanya menggunakan data internet sekali saja dan bisa melihat ukuran video yang akan diunduhnya.
Sebelum download dan tonton video favorit, YouTube Go akan memberitahukan berapa besar kapasitas perangkat dan penyimpanan yang masih tersedia di ponsel. Sehingga kamu bisa menyesuaikan kembali dengan ukuran video. Jika penyimpanan lebih kecil dan kecepatan internet lambat, kamu bisa memilih ukuran terkecil dengan resolusi yang juga kecil.
Mengatur Filter Youtube Go untuk Anak
Untuk mengawasi dan membatasi beberapa jenis tontonan bagi anak, kamu bisa melakukan setting pada aplikasi Youtube baik di smartphone atau tablet, berdasarkan kategorinya. Berikut penjelasan langkah-langkah melakukan setting filter Youtube Go untuk anak:
- Download aplikasi Youtube di Google Play dan login.
- Klik ikon tiga titik vertikal di pojok kanan atas yang merupakan pilihan beberapa menu, lalu kamu pilih menu setting.
- Di menu setting akan muncul beberapa pilihan, kemudian pilih general.
- Pada bagian general ini ada pilihan Restricted Mode, lalu kamu pilih On untuk mengaktifkannya.
- Setelah pilihan Restricted Mode telah diaktifkan, maka secara otomatis Youtube akan membatasi video-video dengan unsur dewasa.
Tentunya sangat mudah untuk dilakukan bagi kamu dalam mengawasi setiap video atau tayangan yang dikonsumsi oleh anak-anak.
Tips Mengatur Keamanan Tayangan Youtube bagi Anak
Ada beberapa cara lain yang dapat kamu lakukan jika dirasa filter ini dirasa masih belum sepenuhnya aman. Berikut ini beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk menambah keamanan pada tayangan Youtube bagi anak:
1. Membuat Akun Keluarga
Pada dasarnya, cara yang satu ini sama halnya dengan membuat akun baru. Di mana, kamu akan membuat akun Google baru dan menggunakan akun tersebut untuk digunakan bagi anak-anak. Hal ini untuk membedakan rekomendasi tayangan berdasarkan riwayat tayangan.
Misalkan saja, jika kamu habis menonton video dengan kategori yang mengandung unsur kekerasan atau dewasa, tidak akan bercampur dengan tayangan bagi anak kamu.
Kamu bisa menggunakan akun baru tersebut khusus untuk tontonan bagi anak-anak. Selain itu, kamu juga dapat memantau riwayat atau history yang sudah ditonton oleh anak.
2. Membuat Daftar Putar atau Playlist Tertentu
Untuk membatasi tayangan yang cocok dan tidak bagi anak, kamu bisa membuat daftar putar yang sesuai dengan usianya. Dengan begitu, setiap rekomendasi video masih dalam kategori yang sama yaitu untuk anak-anak seperti video kartun pembelajaran, hiburan, dan masih banyak lainnya.
3. Memastikan Tayangan Sesuai Usia
Sebisa mungkin, kamu memilih kanal untuk tayangan anak di Youtube yang sesuai usianya dengan melihat video terlebih dahulu. Kamu juga bisa memilih kanal-kanal Youtube yang sudah terjamin kualitas isi dari setiap videonya. Dengan begitu, kamu tidak perlu khawatir dengan tayangan yang ditonton oleh anak-anak.
4. Memberikan Edukasi dan Pemahaman Tayangan yang Ditonton
Selain mengawasi dan membatasi setiap tayangan yang dikonsumsi oleh anak, kamu juga harus memberikan penjelasan dan edukasi terkait hal-hal tersebut. Edukasi anak dengan pemahaman yang dapat dimengerti seperti tayang yang ada unsur kekerasan dan dewasa serta menjelaskan dampak negatif dan positif yang akan didapat.
Kamu juga bisa mengedukasi anak tentang istilah bullying online agar anak dapat memahami dan mengantisipasi hal-hal yang mereka mengerti secara tepat.
