Ajaib.co.id – Pada kuartal I-2022, PT Central Proteina Prima (CPRO) membukukan laba bersih sebesar Rp103,69 miliar atau melesat 363,77% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya, yaitu rugi Rp39,31 miliar. Adapun laba per saham dasar CPRO sebesar Rp1,7 atau tumbuh 342,85% dari periode sama tahun sebelumnya yang minus Rp0,7.
Angka tersebut didukung oleh penjualan bersih CPRO sebesar Rp1,98 triliun atau tumbuh 5,88% dari Rp1,87 triliun di tahun lalu. Beban pokok penjualan naik 4,63% dari Rp1,51 triliun menjadi Rp1,58 triliun.
Sementara itu, beban penjualan naik 25,76% dari Rp68,92 miliar menjadi Rp86,68 miliar. Kemudian ada beban umum dan administrasi yang mengalami penurunan dari Rp116 miliar menjadi Rp113 miliar. Beban operasi lain turun 88,37% menjadi Rp3,51 miliar dari fase sama tahun lalu Rp30,19 miliar.
Adapun laba kotor terkumpul melesat 11,20% dari Rp357 miliar menjadi Rp397 miliar. Laba usaha terakumulasi tumbuh 35,61% dari Rp146 miliar menjadi Rp198 miliar.
Selanjutnya, total ekuitas CPRO tumbuh 3,49% dari periode akhir 2021 senilai Rp1,86 triliun menjadi Rp2,96 triliun. Total aset naik dari akhir tahun lalu sebesar Rp6,4 triliun menjadi Rp6,5 triliun. Dan total liabilitas mengalami penurunan tipis dari akhir 2021 sejumlah Rp3,58 triliun menjadi Rp3,53 triliun
Sumber: Kapok Rugi, Kuartal I-2022 Central Prima (CPRO) Berbalik Laba Rp103,69 Miliar, dengan perubahan seperlunya.
