Simak 5 Fakta IPO Superbank (SUPA), Simak Sebelum Beli

IPO Superbank sangat menarik untuk dilirik oleh investor, terutama bagi kamu yang percaya dengan masa depan bank digital. Superbank, yang sebelumnya dikenal sebagai Bank Fama International, telah bertransformasi didukung oleh pemegang saham kuat seperti Emtek Group, Grab, Singtel, dan KakaoBank. Bank ini terintegrasi langsung dengan ekosistem digital seperti Grab dan OVO, memungkinkan jutaan pengguna membuka rekening tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan. Artikel ini akan mengupas fakta IPO Superbank secara lengkap untuk membantumu membuat keputusan investasi yang tepat.

5 Fakta IPO Superbank (SUPA)

Melakukan penelitian sebelum berinvestasi adalah langkah bijak. Berikut adalah lima fakta penting seputar IPO Superbank (SUPA) yang perlu kamu ketahui.

Harga Saham Rp 525–695 per Lembar

Superbank berencana melepas sebanyak-banyaknya 4,40 miliar saham baru kepada publik, yang setara dengan 13% dari total modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Setiap sahamnya memiliki nilai nominal Rp 100.

Harga penawaran yang ditetapkan untuk saham perdana ini berada dalam kisaran Rp 525 hingga Rp 695 per saham. Dengan harga tertinggi ini, Superbank berpotensi mengumpulkan dana segar maksimal sebesar Rp 3,06 triliun dari aksi korporasi ini. Kisaran harga ini menjadi patokan bagi investor untuk memesan saham pada masa penawaran umum.

Penggunaan Dana IPO

Lalu, untuk apa dana hasil IPO yang dikumpulkan tersebut? Manajemen Superbank telah mengumumkan alokasi dananya dengan jelas:

• Sebanyak 70% dari dana hasil IPO akan dialokasikan untuk modal kerja, terutama dalam rangka memperluas penyaluran kredit.
• Sisanya 30% akan digunakan untuk belanja modal yang dilakukan secara bertahap mulai dari tahun 2026 hingga lima tahun ke depan. Dana ini akan mendukung pengembangan produk, teknologi informasi, investasi di infrastruktur, kecerdasan buatan (AI), analitik data, dan peningkatan keamanan siber (cybersecurity).

Performa Keuangan hingga Q3 2025

Superbank menunjukkan kinerja keuangan yang sangat kuat dan mengalami pertumbuhan signifikan sepanjang 2025. Berikut adalah pencapaiannya hingga Kuartal III 2025:

• Laba Bersih: Superbank membukukan laba bersih Rp 60,12 miliar, sebuah pemulihan yang luar biasa dari kerugian Rp 285,73 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
• Pendapatan Bunga Bersih: Melonjak 176% secara tahunan (YoY) menjadi Rp 1,1 triliun.
• Penyaluran Kredit: Tumbuh 84% menjadi Rp 9,04 triliun, menunjukkan kemampuan ekspansi yang agresif.
• Dana Pihak Ketiga (DPK): Melonjak 203% menjadi Rp 9,8 triliun, yang mencerminkan tingginya kepercayaan masyarakat.

Tidak hanya pertumbuhan, kondisi kesehatan bank juga membaik. Rasio efisiensi (Cost to Income Ratio/CIR) turun drastis dari 149,65% menjadi 70,14%. Net Interest Margin (NIM) yang sehat berada di level 10,64%, sementara rasio kredit bermasalah (NPL gross) terkendali di angka 2,83%.

Strategi Bisnis Perusahaan

Strategi bisnis Superbank bertumpu pada beberapa keunggulan kompetitif yang unik:

1. Pemanfaatan Ekosistem Digital: Superbank memanfaatkan peluang dengan mengintegrasikan layanannya ke dalam ekosistem digital yang sudah besar, seperti Grab dan OVO. Hal ini memungkinkan mereka menjangkau jutaan calon nasabah potensial dengan lebih efisien.
2. Fokus pada Teknologi dan AI: Superbank mengadopsi teknologi canggih dengan menerapkan siklus kredit berbasis kecerdasan buatan (AI), machine learning, dan big data untuk menilai kelayakan kredit dan mengelola risiko.
3. Efisiensi Operasional: Perusahaan berupaya menciptakan organisasi yang “lean” dan cerdas dengan mengelola biaya secara efisien melalui budaya teknologi.
4. Dukungan Pemegang Saham Strategis: Kemitraan dengan Emtek, Grab, Singtel, dan KakaoBank memberikan akses yang luas terhadap teknologi, pasar, dan keahliana operasional yang mumpuni.

Jadwal IPO

Agar tidak ketinggalan setiap tahapannya, berikut adalah jadwal lengkap IPO Superbank (SUPA):

Kegiatan	Perkiraan Tanggal
Masa Penawaran Awal (Bookbuilding)	25 November – 1 Desember 2025
Tanggal Efektif	8 Desember 2025
Masa Penawaran Umum Perdana	10 – 15 Desember 2025
Tanggal Penjatahan (Allotment)	15 Desember 2025
Pendistribusian Saham Secara Elektronik	16 Desember 2025
Pencatatan Saham di BEI	17 Desember 2025

Ikut IPO Superbank di Ajaib!

Bagi kamu yang tertarik untuk berpartisipasi dalam IPO Superbank (SUPA), platform investasi seperti Ajaib memudahkan prosesnya. Ikuti langkah-langkah sederhana berikut ini:

1. Persiapkan Akun dan Dana: Pastikan kamu sudah memiliki akun Ajaib yang terverifikasi dan mengisi saldo di Rekening Dana Nasabah (RDN). Dana ini diperlukan untuk pembayaran jika pesananmu mendapat jatah.
2. Pelajari Penawaran IPO: Buka menu “Penawaran IPO” atau “e-IPO” di aplikasi Ajaib, cari SUPA, dan baca prospektusnya dengan saksama. Ini adalah langkah penting untuk memahami perusahaan dan risikonya.
3. Lakukan Pemesanan: Pada masa penawaran umum (10-15 Desember 2025), klik “Pesan” dan tentukan jumlah lot saham yang ingin kamu beli. Satu lot sama dengan 100 lembar saham, jadi harga per lot mengacu pada harga penawaran akhir.
4. Tunggu Hasil Alokasi: Setelah masa pemesanan berakhir, akan dilakukan proses penjatahan (allotment). Kamu tidak selalu mendapatkan semua lot yang dipesan karena tergantung pada minat investor lainnya. Kelebihan dana akan dikembalikan ke RDN-mu.
5. Saham Dicatat di Portofolio: Jika berhasil mendapat alokasi, saham SUPA akan secara otomatis masuk ke dalam portofoliomu di Ajaib setelah tanggal pencatatan di BEI (17 Desember 2025).

Dengan mengikuti panduan ini, kamu telah mengambil langkah praktis untuk berpartisipasi dalam IPO salah satu bank digital yang paling dinantikan. Ingatlah untuk selalu berinvestasi sesuai dengan profil risikomu dan menggunakan dana yang memang siap untuk ditempatkan dalam investasi.

Kesimpulan

Itulah tadi fakta IPO Superbank (SUPA) yang dapat menjadi bahan pertimbangan investasimu. Mulai dari harga, penggunaan dana, kinerja keuangan yang solid, strategi bisnis yang jelas, hingga jadwal lengkapnya, semua informasi ini penting untuk dipertimbangkan sebelum memutuskan. Sebagai investor, terutama pemula, memahami fundamental perusahaan dan prospek jangka panjangnya adalah kunci utama. Selalu lakukan penelitian mandiri dan jangan ragu untuk memanfaatkan kemudahan platform seperti Ajaib untuk memulai perjalanan investasimu. Untuk informasi lebih detail, kamu bisa membaca prospektus lengkapnya di laman IPO Superbank.

Pesan Saham IPO Langsung di Ajaib!

Jika tertarik, kamu bisa pesan saham E-IPO di Ajaib, Pesan Dulu, Bayar Belakangan setelah dapat alokasi. Proses mudah dan BEBAS biaya. Ajaib sudah berizin dan diawasi OJK, jadi investasi kamu lebih terjamin aman. Yuk, download Ajaib sekarang dan jangan lewatkan peluang investasi saham IPO lainnya!