Laporan Keuangan Superbank Kuartal III 2025 Sebelum IPO
Gloria•November 15, 2025

PT Super Bank Indonesia (Superbank) mencatat pertumbuhan kinerja yang signifikan pada laporan keuangan kuartal III 2025.
Superbank berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 60,12 miliar pada periode tersebut. Capaian ini berhasil membalikkan kondisi tahun sebelumnya, di mana pada kuartal III 2024 perusahaan masih mencatat rugi bersih sebesar Rp 285,73 miliar.
Dari sisi pendapatan, pendapatan bunga bersih mencatat kenaikan tajam sebesar 176% secara tahunan (YoY), sehingga total pendapatan mencapai Rp 1,1 triliun.
Total aset Superbank juga mengalami pertumbuhan yang kuat. Hingga akhir kuartal III 2025, aset perusahaan meningkat menjadi Rp 16,5 triliun atau tumbuh 70% dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini didorong oleh perluasan penyaluran kredit yang mencapai Rp 9,04 triliun, tumbuh 84% YoY.
Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) juga menunjukkan tren positif dengan kenaikan 203% YoY menjadi Rp 9,8 triliun, mencerminkan meningkatnya kepercayaan publik terhadap layanan digital Superbank.
Efisiensi dan profitabilitas perusahaan pun menunjukkan perbaikan. Net Interest Margin (NIM) meningkat menjadi 10,64% sementara Cost to Income Ratio (CIR) menurun signifikan menjadi 70,14% dari posisi 149,65% di periode yang sama tahun sebelumnya. Loan to Deposit Ratio (LDR) berada di level 92%, mencerminkan keseimbangan antara pertumbuhan pendanaan dan penyaluran kredit.
Dari sisi kualitas aset, rasio kredit bermasalah masih dalam batas sehat dengan NPL Gross tercatat di angka 2,83% dan NPL Net berada di level 1,21%.
Aktivitas transaksi Superbank juga mencatat peningkatan. Rata-rata transaksi harian tumbuh lebih dari 40% dibandingkan kuartal sebelumnya. Peningkatan ini turut dipacu oleh adopsi produk digital seperti OVO Nabung by Superbank, serta semakin kuatnya integrasi layanan dengan Grab dan OVO.
Presiden Direktur Superbank, Tigor M. Siahaan, menyampaikan bahwa pencapaian ini menunjukkan semakin solidnya fondasi bisnis digital perusahaan. Integrasi dengan ekosistem digital dan pertumbuhan jumlah nasabah menjadi faktor pendorong utama.
Ke depan, anak dari EMTK ini berencana terus berinovasi dan menyediakan solusi keuangan digital yang lebih relevan agar dapat tumbuh berkelanjutan bersama nasabah.
Artikel Terkait





Artikel Populer
Daftar 100% Online, Tanpa Minimum Investasi
Tentukan sendiri jumlah investasi sesuai tujuan keuanganmu!