Ajaib.co.id – PT Semen Indonesia Persero Tbk (SMGR) merupakan perusahaan milik BUMN yang bergerak di sektor industri semen. Perusahaan yang berdiri sejak 1953 dengan nama Semen Gresik Persero ini memulai operasi secara komersial di tahun 1957. Produk semen yang ditawarkan perusahaan dengan kode saham SMGR ini meliputi Semen Portland tipe I, II, III, dan IV, Special Blended Cement, Portland Composite Cement, Portland Pozzolan Cement, Super Masonry Cement, serta Oil Well Cement Class G HRC.
Semen Indonesia memiliki pabrik yang berlokasi di beberapa daerah Indonesia dan juga Vietnam. Di mana, produk dipasarkan di dalam negeri serta internasional. Saham SMGR pertama kali diperdagangkan di bursa saham melalui IPO pada tahun 1991 dengan saham berjumlah 70.000.000 senilai Rp7.000 per lembar saham.
Mengingat, perusahaan yang merupakan bagian dari BUMN, maka pemilik mayoritas saham SMGR dipegang oleh Pemerintah RI sebesar 51,20 persen dengan nilai Rp345.702.300.400. Sementara 48,79 persen dengan nilai Rp329.352.974.500 dipegang oleh publik. Saat ini perusahaan memiliki kapitalisasi pasar mencapai Rp23,83 triliun.
Kinerja Keuangan Mengacu pada Laporan Keuangan Terakhir
Kinerja PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) di tahun ini diperkirakan akan stagnan. Adanya sejumlah tantangan membatasi prospek pertumbuhan kinerja perseroan. Hal itu tercermin dari kinerja kuartal I yang kurang memuaskan. Hingga Maret 2024, pendapatan SMGR turun 6,26% secara tahunan (year on year/YoY) menjadi Rp8,37 triliun dan laba bersih melorot 15,99% YoY menjadi Rp471,81 miliar.
Adapun kinerja keuangan SMGR berdasarkan laporan keuangan dalam 4 tahun terakhir adalah seperti berikut:
Komponen Laba | Q1 2024 | 2023 | 2022 | 2021 | 2020 | 2019 |
Pendapatan | 8,37 triliun | 38,65 triliun | 36,37 triliun | 36,70 triliun | 35,17 triliun | 40,36 triliun |
Laba Kotor | 2,17 triliun | 10,02 triliun | 10,50 triliun | 11,54 triliun | 11,61 triliun | 12,71 triliun |
Laba Bersih | 471,81 miliar | 2,17 triliun | 2,36 triliun | 2,04 triliun | 2,79 triliun | 2,39 triliun |
Total Aset | 81,02 triliun | 81,82 triliun | 82,96 triliun | 81,76 triliun | 78,00 triliun | 79,80 triliun |
Total Liabilitas | 32,71 triliun | 34,01 triliun | 35,72 triliun | 38,89 triliun | 43,83 triliun | 47,53 triliun |
Total Ekuitas | 48,31 triliun | 47,80 triliun | 47,23 triliun | 42,87 triliun | 34,17 triliun | 32,27 triliun |
Dilansir dari Kontan, PT Semen Indonesia Tbk (SIG) melaporkan kinerja keuangan konsolidasian pada kuartal I tahun 2024. Emiten dengan kode saham SMGR ini mencatatkan volume penjualan 9,18 juta ton.
Dengan penjualan sebesar itu, SIG membukukan pendapatan sebesar Rp8,38 triliun. SMGR juga mencatatkan beban pokok pendapatan tercatat sebesar Rp6,17 triliun dan EBITDA tercatat sebesar Rp1,73 triliun. Karena itu, Semen Indonesia mengantongi laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 472 miliar.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, industri semen domestik mengalami kontraksi pada kuartal I tahun 2024 terutama segmen semen kantong (ritel) yang berkontibusi sekitar 70% dari total pendapatan SIG. Kondisi ini berdampak pada penurunan volume penjualan dan pendapatan SIG. Di sisi lain, SIG berhasil meningkatkan volume penjualan pada segmen curah (proyek dan business to business) dan ekspor.
Meski demikian, SIG mampu menjaga profitabilitas melalui berbagai program pengelolaan biaya dan operational excellence, sehingga beban pokok pendapatan tercatat turun 4,9% yoy dan beban usaha tercatat 4,3% lebih rendah dari tahun lalu.
Sementara untuk rasio keuangan dari saham SMGR selama 4 tahun terakhir adalah sebagai berikut:
Rasio | Q1 2024 | Q4 2023 | Q4 2022 | Q4 2021 | Q4 2020 |
Return on Equity (RoE) | 1,08% | 1,01% | 1,08% | 1,01% | 3,59% |
Return on Assets (RoA) | 0,58% | 0,55% | 0,62% | 0,72% | 1,66% |
Gross Profit Margin (GPM) | 26,35% | 26,33% | 29,35% | 31,33% | 33,03% |
Operating Profit Margin (OPM) | 10,9% | 11,16% | 12,56% | 14,36% | 16,07% |
Net Profit Margin (NPM) | 5,63% | 5,62% | 6,5% | 5,78% | 7,94% |
Current Ratio (CR) | 130,12% | 122,79% | 144,54% | 107,46% | 135,27% |
Debt to Equity Ratio (DER) | 70% | 73% | 84% | 97% | 119% |
Dari perbandingan rasio di atas bisa disimpulkan bahwa bisnis SMGR justru mengalami pengurangan dari tahun ke tahun. Meski begitu, kinerja dalam laporan keuangan masih memiliki kinerja yang cukup baik.
Riwayat Pembagian Dividen Bagi Pemegang Saham
Pembagian dividen oleh saham SMGR rutin dilakukan setiap tahunnya kepada para pemegang saham. Adapun jumlah dividen yang dibagikan dalam beberapa tahun terakhir:
Tahun | Dividen Per Saham | Jumlah |
2016 | 304,91 | 1,80 triliun |
2017 | 304,92 | 1,81 triliun |
2018 | 135,83 | 805 miliar |
2019 | 207,64 | 1,23 triliun |
2020 | 40,33 | 239,21 miliar |
2021 | 188,3 | 1,16 triliun |
2022 | 172,64 | 1,02 triliun |
2023 | 245,19 | 1,02 triliun |
2024 | 84,72778 | 572,04 miliar |
Nilai dividen yang dibagikan oleh perseroan kepada pemegang saham cenderung menurun setiap tahunnya. Hal ini seiring dengan laba perseroan yang juga menurun dari 5 tahun terakhir. Akan tetapi, bagi investor yang mengincar dividen, saham SMGR bisa menjadi pilihan.
Dilansir dari Kontan, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) membagikan dividen tunai sebesar Rp572,04 miliar dari laba bersih tahun buku 2023. Aksi ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan SMGR yang diselenggarakan pada 3 Mei 2024. Dari dividen tunai sebesar Rp572,04 miliar itu, Negara Republik Indonesia akan menerima bagian dividen senilai Rp292,88 miliar atas kepemilikan 51,20% saham SMGR.
Sedangkan pemegang saham SMGR lainnya akan mendapatkan dividen sebesar Rp279,16 miliar. Adapun, jumlah dividen tunai yang dialokasikan SMGR kali ini setara dengan 26,36% dari laba bersih yang diraih SMGR senilai Rp2,17 triliun pada tahun 2023. Sementara 73,64% dari laba bersih atau senilai Rp1,59 triliun ditetapkan sebagai cadangan.
Prospek Bisnis SMGR di 2023
Dilansir dari Bisnis.com, saham SMGR dibayangi sentimen negatif akibat kontraksi industri semen domestik yang mengakibatkan perolehan laba bersih perseroan menurun pada kuartal I/2024. Nafan Aji Gusta, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas menuturkan sejauh ini belum ada sentimen pendorong yang mampu mempengaruhi saham SMGR ke depan. Menurut Nafan, hal ini terjadi karena kondisi industri semen domestik yang masih oversupply atau kelebihan pasokan menjadi kerikil bagi perseroan dalam memacu kinerjanya.
Kondisi ini membuat laba bersih SMGR menurun pada kuartal I/2024. Perseroan tercatat membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp472 miliar, turun 16% year-on-year (YoY).
Secara teknikal, Nafan menyatakan saham SMGR masih dalam fase menurun baik dalam jangka pendek maupun seterusnya. Dia menduga hal tersebut dipengaruhi oleh kondisi pasar global terkait dinamika suku bunga The Fed. Dengan kondisi tersebut, Nafan merekomendasikan investor untuk menahan saham SMGR dengan target harga berada pada level Rp4.400 per lembar.
Dilansir dari sumber yang sama, tim Riset Kiwoom Sekuritas Miftahul Khaer menyatakan penetapan dividen dari laba bersih 2023 akan memberikan sedikit sentimen positif bagi gerak saham SMGR dalam jangka pendek, meski dengan penguatan yang akan cukup terbatas. Kiwoom Sekuritas menyematkan rekomendasi trading buy untuk saham Semen Indonesia dengan target harga berada di level Rp4.790 per lembar.
Sementara secara sektoral, dia memandang penjualan semen masih cukup menarik pada 2024 dengan permintaan semen domestik yang diperkirakan naik 65,6 juta ton. Peningkatan ini akan didorong oleh permintaan dari proyek IKN Nusantara, khususnya semen curah. Proyeksi kenaikan demand semen juga didorong oleh peningkatan anggaran infrastruktur pemerintah, kembalinya angka pertumbuhan ekonomi Indonesia ke era sebelum pandemi, dan inflasi yang terjaga sehingga menurunkan tingkat suku bunga dalam jangka pendek.
Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!
Sebagai aplikasi trading saham terbaik, Ajaib Sekuritas hadir untuk memberikan pengalaman trading yang lebih cepat, aman, dan handal. Yuk #JadiTraderHandal bersama Ajaib sekarang! Proses pendaftarannya mudah dan 100% online.
Ada berbagai fitur menarik yang tersedia untuk membantu Anda memaksimalkan potensi profit dari trading saham, salah satunya X-TRA Day Trading. Anda dapat menikmati X-TRA buying power hingga 7x lipat untuk maksimalkan potensi cuan.
Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib sekarang! Untuk investor crypto, Anda juga dapat mendownload aplikasi trading Ajaib Kripto di Play Store dan App Store
Disclaimer: Tulisan ini berdasarkan riset dan opini pribadi. Bukan rekomendasi investasi dari Ajaib. Setiap keputusan investasi dan trading merupakan tanggung jawab masing-masing individu yang membuat keputusan tersebut. Harap berinvestasi sesuai profil risiko pribadi.