Berita

The Fed Naikan Suku Bunga Acuan 50 Bps di Desember 2022

The Fed Naikan Suku Bunga Acuan 50 Bps di Desember 2022

Sesuai proyeksi pasar, Federal Reserve (The Fed) menaikkan suku bunga acuannya 50 basis poin (bps) pada Rabu (14/12/2022). Di mana level kenaikan tersebut merupakan level tertinggi dalam 15 tahun terakhir. Mengindikasikan bahwa terdapat beberapa tanda yang menjanjikan akhir-akhir ini, namun upaya untuk menekan inflasi belum selesai.

Federal Open Market Committee (FMOC) membawa suku bunga acuannya ke kisaran yang ditargetkan antara 4,25% dan 4,5%. Bersamaan dengan kenaikan tersebut, terdapat indikasi bahwa para pejabat berharap untuk mempertahankan suku bunga lebih tinggi hingga tahun depan. ‘Terminal Rate’ para pejabat berharap untuk mengakhiri kenaikan suku bunga, ditetapkan pada level 5,1%, menurut ‘Dot Plot’ FOMC tentang harapan masing-masing anggota.

Investor di pasar modal bereaksi negatif terhadap ekspektasi bahwa suku bunga akan tetap lebih tinggi lebih lama. Dalam konferensi pers, Ketua The Fed, Jerome Powell menuturkan penting untuk terus berjuang melawan inflasi agar ekspektasi harga yang lebih tinggi tidak mengakar lebih panjang.

Level baru di angka saat ini menandai tingkat suku bunga acuan The Fed tertinggi sejak Desember 2007, tepat sebelum krisis keuangan global.

Para pejabat The Fed memproyeksikan kenaikan suku bunga dapat mencapai tingkat rata-rata 5,1% tahun depan, setara dengan kisaran target 5% – 5,25%.

Konsensus kemudian menunjuk ke penurunan suku bunga pada tahun 2024, menjadikan suku bunga acuan menjadi di level 4,1% pada akhir tahun tersebut. Diikuti oleh persentase poin pemotongan lainnya pada tahun 2025 ke tingkat 3,1%, sebelum patokan tersebut menetap di level netral jangka panjang sebesar 2,5%.

Sumber: Tertinggi 15 Tahun Terakhir, The Fed Naikan Suku Bunga Acuan 50 Bps, dengan perubahan seperlunya.

Artikel Terkait