Ajaib.co.id – Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menghemat uang di bulan puasa, salah satunya dengan memangkas beberapa pengeluaran. Apa saja pengeluaran yang dapat dipangkas? Simak ulasan berikut ini.
Pada dasarnya, bulan puasa bisa menjadi peluang kamu dalam menghemat uang atau pengeluaran. Pasalnya, ibadah berpuasa yang mewajibkan kamu untuk tidak makan dan minum dalam beberapa jam tentu akan mengurangi waktu makan.
Jika biasanya kamu makan 3-4 kali dalam sehari, di bulan puasa kamu hanya menggunakan jam makan sebanyak 2 kali yaitu makan saat berbuka puasa dan makan saat sahur.
Akan tetapi, kesempatan menghemat uang ini justru berbanding terbalik pada kenyataanya. Di mana, pengeluaran kamu di bulan puasa justru membengkak. Hal ini terjadi karena beberapa alasan seperti berbuka dengan menu yang mahal, banyaknya undangan berbuka puasa dengan kerabat, hingga masa menjelang hari raya lebaran.
Nah, untuk menyiasati permasalahan tersebut, kamu tetap bisa melakukan pemangkasan pada pengeluaran demi menghemat uang di bulan puasa. Berikut ini beberapa cara pemangkasan pengeluaran di bulan puasa yang bisa kamu pahami dan terapkan.
Pengeluaran Makan Pagi dan Makan Siang
Makan pagi atau sarapan itu merupakan hal yang penting untuk dilakukan sebelum beraktivitas. Bagi kamu yang bekerja di perkantoran, biasanya untuk sarapan ini ada banyak pilihannya dengan pengeluaran yang biasa dihabiskan mencapai Rp15.000. Jika ditotal dalam seminggu yaitu 5 hari kerja, maka pengeluaran kamu sebesar Rp75.000 dan Rp300.000 dalam 4 minggu.
Lain halnya dengan pengeluaran untuk makan siang. Biasanya untuk makan siang kamu akan menghabiskan Rp25.000-Rp30.000 untuk sekali makan. Jika ditotal mencapai Rp500.000-Rp600.000 dalam waktu sebulan. Pengeluaran makan siang yang lebih mahal ini dipengaruhi oleh banyaknya pilihan makanan dan tempat makan yang dikunjungi untuk makan siang.
Di saat bulan puasa, kamu tidak perlu mengeluarkan biaya untuk makan pagi karena kamu sudah sahur dari rumah dan makan siang karena ibadah puasa. Dengan begini, kamu dapat menghemat uang yang biasanya digunakan untuk makan pagi dan makan siang.
Pengeluaran untuk Camilan
Tanpa disadari, pengeluaran untuk camilan ini ternyata jika dihitung cukup besar. Apalagi bagi kamu yang bekerja di perkantoran. Biasanya setelah makan siang atau sehabis pulang kantor kamu akan mampir ke kedai kopi atau cafe untuk menghilangkan stres karena pekerjaan sejenak. Kamu biasanya akan memesan makanan ringan beserta minuman seperti kopi.
Pengeluaran yang dihabiskan ini setidaknya minimal Rp50.000 untuk sekali berkunjung. Jika kamu biasa berkunjung 2-3 kali dalam seminggu, maka pengeluaran yang bisa dihabiskan adalah Rp500 ribu-Rp600 ribu dalam sebulan. Nah, dengan memangkas pengeluaran camilan di bulan puasa ini kamu dapat menghemat uang dari pengeluaran tersebut.
Pengeluaran untuk Rokok
Pada dasarnya, kamu harus menghentikan kebiasaan rokok karena dampak buruk yang dihasilkan. Akan tetapi, kesulitan dalam berhenti merokok ini bisa kamu temukan solusinya saat berpuasa. Di mana, waktu merokok yang bisa kamu lakukan sama halnya dengan makan dan minum yaitu setelah waktu buka puasa hingga waktu menuju imsak.
Jeda waktu antara imsak hingga waktu berbuka puasa ini mampu membiasakan kamu untuk mulai mengurangi konsumsi rokok, bahkan bisa berhenti total. Selain manfaat berhenti dari merokok yang sangat baik bagi tubuh, kamu juga mampu menghemat uang yang dikeluarkan untuk membeli rokok.
Jika biasanya kamu membeli 1 bungkus rokok untuk dihabiskan dalam waktu 1 hari, maka di bulan puasa ini intensitas merokok kamu untuk 1 bungkus dihabiskan hingga 3 hari.
Pengeluaran untuk Hiburan
Pada bulan sebelum-sebelumnya, kamu menghabiskan hiburan seperti jalan-jalan, bertemu dengan teman, berbuka puasa bersama, dan masih banyak lainnya, di bulan puasa ini kamu bisa melakukan hiburan sambil mencari pahala.
Mulai dari mengaji di rumah, shalat tarawih berjamaah, dan masih banyak lainnya. selain dapat kamu jadikan hiburan, hal ini tentu akan meningkatkan pahala yang akan kamu dapat.
Setelah kamu memahami dan mengetahui beberapa hal yang dapat diterapkan untuk menghemat uang, kamu juga bisa mengambil langkah-langkah untuk mengalihkan pemangkasan pengeluaran agar tetap stabil. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk tetap menghemat uang, namun masih tetap dinikmati.
Membuat Menu Masakan untuk Satu Bulan
Untuk menghemat uang saat bulan puasa, kamu bisa menyiapkan menu makan saat berbuka dengan menu sahur sendiri di rumah. Apalagi bagi kamu yang sudah berkeluarga, menyiapkan makanan dengan memasaknya sendiri tentu akan lebih murah dan bisa menghemat uang.
Untuk, menyiapkan menu makanan apa saja yang ingin dimasak, kamu bisa mulai membuat kira-kira menu apa saja yang akan dimasak untuk satu bulan ke depan.
Berbelanja Kebutuhan untuk Satu Bulan ke Depan
Untuk bahan makanan sendiri, ada beberapa bahan makanan yang memiliki ketahanan hingga satu bulan lebih dan ada yang tidak. Jika kamu ingin berbelanja kebutuhan untuk satu bulan, kamu bisa memilih bahan-bahan pokok yang memiliki umur panjang seperti bumbu dapur, minyak goreng, dan lain sebagainya. Hal ini dilakukan untuk menghemat uang setelah kamu sudah membuat menu masakan juga untuk satu bulan.
Membatasi Buka Puasa di Luar Rumah
Ketika ibadah puasa sudah berjalan setengah bulan, kamu biasanya akan merasa bosan dengan menu masakan di rumah. Pada akhirnya, kamu akan ke luar rumah dan mengunjungi gerai-gerai masakan untuk buka puasa bersama keluarga di sana. Hal ini tetap boleh kamu lakukan, hanya saja lakukan pembatasan untuk waktu berbuka puasa di luar demi menghemat uang yang sudah kamu hitung sebelumnya.
Masih ada beberapa cara yang bisa kamu siasati untuk menghemat keuangan di bulan puasa. Hal ini karena di saat bulan puasa keinginan untuk membeli makanan buka puasa lebih tinggi sehingga terkadang kamu akan kalap dalam membeli semua makanan. Padahal saat berbuka pun kamu hanya makan beberapa saja.
Oleh karena itu, demi menghemat uang dan pengeluaran di bulan puasa yang dapat membengkak, kamu bisa dengan mudah menyiasatinya. Jangan lupa juga untuk menyimpan uang yang dimiliki melalui instrumen investasi. Ada banyak instrumen investasi yang dapat digunakan untuk menghasilkan keuntungan, salah satunya adalah investasi reksa dana.
Apalagi kini investasi reksa dana bisa dilakukan secara online melalui smartphone yang dimiliki hanya dengan menggunakan aplikasi Ajaib. Ajaib merupakan media investasi online yang dapat membantu kamu berinvestasi khususnya reksa dana. Dengan menggunakan Ajaib, kamu bisa menemukan jenis reksa dana yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan.
Kamu juga bisa menggunakan investasi reksa dana sebagai perencanaan keuangan di masa mendatang. Tentunya dengan keuntungan besar dan risiko yang rendah saat berinvestasi. Jadi, tunggu apalagi. Yuk, download aplikasi Ajaib di smartphone kamu dan temukan kemudahan dalam berinvestasi sekarang.
Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.
