Ajaib.co.id – Kinerja PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menanjak signifikan di kuartal I tahun 2021 ini. BSDE berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp588,29 miliar di kuartal I tahun 2021. Laba tersebut tercatat naik signifikan 126,58% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2020 lalu yang tercatat hanya Rp259,65 miliar.
Hermawan Wijaya, Direktur BSD mengatakan, sepanjang kuartal I tahun 2021, BSDE juga berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan usaha sebesar 11,6% atau mencapai Rp1,67 triliun dibandingkan periode yang sama pada tahun 2020 lalu sebanyak Rp1,49 triliun.
“Segmen penjualan unit properti, yaitu tanah, bangunan dan strata title menjadi kontributor terbesar terhadap pendapatan usaha, yakni berkontribusi 81% atau senilai total p1,35 triliun,” tutur beliau kepada Kontan.co.id, Jumat (18/6).
Selain itu, pada segmen sewa juga menyumbang kontribusi terbesar kedua dengan porsi 10,37% atau Rp173,14 miliar dan kontributor terbesar ketiga adalah segmen konstruksi dengan porsi 4% atau Rp67,11 miliar.
Beliau mengatakan, BSDE berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan usaha lebih besar daripada pertumbuhan beban pokok penjualan. Pada kuartal I tahun 2021, beban pokok penjualan BSDE tercatat hanya sebesar Rp446,75 miliar atau turun 1,30% dari periode yang sama pada tahun 2020 yaitu Rp452,65 miliar.
Sedangkan, laba kotor pada tiga bulan 2021 tercatat tumbuh 17,18% dari Rp1,04 triliun di kuartal I tahun 2020 menjadi Rp1,22 triliun di kuartal I tahun 2021.
Pada pos yang lain, beban usaha yang berasal dari penjualan, umum dan administrasi, serta pajak final pada kuartal I tahun 2021 hanya tercatat Rp476,25 miliar. Jumlah itu lebih rendah 11,22% ketimbang total beban usaha pada periode yang sama pada tahun 2020 lalu yakni sebesar Rp536,42 miliar.
“Sehingga BSDE berhasil membukukan laba usaha sebesar Rp746,08 miliar di kuartal I tahun 2021 atau tumbuh signifikan 47,24% dibandingkan tahun 2020 lalu,” imbuh Hermawan.
Sumber: Laba bersih Bumi Serpong Damai (BSDE) melompat 126,58% di kuartal I 2021, dengan perubahan seperlunya.
