Perencanaan Keuangan

Hobi: Perlukah Berutang untuk Memenuhi Kegemaranmu Ini?

hobi

Ajaib.co.id – Memiliki hobi di sela-sela kesibukan bekerja tentu adalah hal yang sangat menyenangkan dalam hidup. Hobi atau kegemaran membuat hidup terasa lebih ringan setelah menghabiskan waktu yang cukup lama di kantor dan di jalan.

Dari membaca buku, mengoleksi mainan, lari, hingga fotografi, kegemaran ini merupakan pendekatan paling efektif untuk menghadirkan kesenangan tanpa batas.

Beberapa memang tidak mengharuskan kamu merogoh kocek lebih banyak dan beberapa hobi tersebut mengharuskan kamu mengeluarkan uang secara berkala.

Untuk memberikan sedikit gambaran: apa yang terjangkau bagi seseorang mungkin mahal dari sudut pandang orang lain. Jika kamu memiliki kegemaran yang mengharuskan mengeluarkan uang dengan jumlah yang cukup besar, dan berdasarkan kondisi finansial serta perencanaan keuangan hal tersebut melebihi batas wajar, tentu kamu tidak segan-segan untuk berutang agar bisa melanjutkan hobi tersebut. Namun apakah sepadan?

Apakah kegemaran yang kamu jalankan layak dijalankan dan mengharuskan kamu berutang?

Jawaban dari pertanyaan tersebut mungkin hanya kamu yang bisa menjawabnya, tapi kami akan memberikan sedikit pengamatan dan pemahaman untuk dipertimbangkan di artikel ini, seperti perencanaan keuangan untuk hobi secara efektif atau bagaimana keluar dari jerat utang karena kegemaran yang kamu jalankan.

Berikut beberapa pertimbangan yang perlu kamu ketahui apakah kegemaran yang kamu jalankan layak atau tidak untuk berutang.

Hobi Murah

Apakah kamu belum menentukan akan menjalan hobi apa? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, hal yang pertama yang harus kamu lakukan adalah menyesuaikan anggaran untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Jika kamu punya dana lebih dari cukup, kamu bisa memilih kegemaran yang terhitung mahal, tetapi jika dana yang kamu punya terbatas, pertimbangkan untuk memilih hobi yang murah. Tidak ada hobi yang gratis, bahkan untuk membaca buku di perpustakaan umum, kamu perlu membayar biaya administrasi dan pajak untuk perpustakaan tersebut.

Kamu juga perlu menghabiskan waktu untuk perjalanan ke perpustakaan tersebut, belum lagi biaya bensin untuk kendaraan atau biaya transportasi jika kamu memutuskan untuk menggunakan moda transportasi publik.

Secara teknis, tidak ada hobi yang benar-benar gratis. Namun, jika kamu mencari hobi dengan biaya yang murah, berikut daftar sejumlah kegemaran murah yang bisa kamu tekuni.

Menggambar. Kamu hanya membutuhkan kanvas, alat tulis yang bisa digunakan beberapa kali.

Berjalan kaki di taman. Menghabiskan waktu di alam terbuka akan sangat menyenangkan, apalagi jika cuacanya cerah. Kamu hanya perlu mengeluarkan sedikit uang untuk membeli makanan dan minuman selagi menikmati pemandangan.

Belajar bahasa asing. Ada banyak aplikasi yang menyediakan edukasi untuk belajar bahasa asing, mulai dari yang gratis hingga yang berbayar. Pertimbangkan untuk belajar bahasa asing secara otodidak dari media sosial.

Mendengarkan musik. Jika kamu benar-benar menyukai musik, kamu bisa mengeluarkan sedikit biaya untuk berlangganan aplikasi streaming musik untuk mendapatkan koleksi musik yang lengkap.

Mengunjungi museum. Sama seperti mengunjungi perpustakaan, kamu hanya perlu mengeluarkan uang untuk biaya bensin, uang perawatan museum, dan makanan & minuman untuk dinikmati setelah kunjungan museum.

Mengunjungi pasar barang bekas. Tidak ada yang menyenangkan selain menemukan pakaian bekas yang sesuai dengan gayamu. Kamu hanya perlu mengeluarkan sedikit uang untuk mendapatkan pakaian bekas yang masih layak pakai dengan harga yang sangat terjangkau.

Beberapa hobi di atas bisa aja menghasilkan keuntungan jika kamu benar-benar memanfaatkan dan mengeksplorasi prospek yang dimiliki. Misalnya kamu bisa menjual pakaian bekas dengan harga yang lebih mahal di Instagram.

Hobi Mahal

Selain hobi dengan biaya terjangkau, ada beberapa hobi yang membutuhkan kamu untuk mengeluarkan uang yang cukup banyak, seperti berpergian ke tempat baru yang mengharuskan kamu untuk menabung jauh-jauh hari, berlari dengan perlengkapannya yang cukup mahal, atau mungkin membeli mobil klasik dan mengubahnya menjadi seperti mobil baru.

Hobi membeli mobil klasik akan sangat mahal dan menguras anggaran. Bayangkan saja, kamu harus membeli mobil itu sendiri, merestorasi sesuai dengan dan kebutuhan dan kerusakan mobil tersebut hingga mencari suku cadang asli di internet.

Bahkan, kamu harus rela menghabiskan sedikit waktu untuk bergabung komunitas mobil klasik untuk mendapatkan informasi penjualan suku cadang terpercaya.

Biaya hobi seperti ini sulit diprediksi karena ada banyak faktor tak terduga yang membuat kamu harus membayar lagi. Namun, lain ceritanya jika mobil klasik tersebut direstorasi lalu dijual kembali berkali-kali lipat dari total biaya restorasi yang sudah kamu keluarkan.

Tentu akan sangat menyenangkan menjalankan hobi sekaligus bisnis yang menghasilkan keuntungan besar.

Bagaimana Mengatur Perencanaan Keuangan untuk Hobi?

Untuk menentukan berapa banyak uang yang bisa kamu habiskan untuk menjalankan hobi tanpa mengganggu perencanaan keuangan dan target finansial dalam jangka panjang, kamu harus memperhatikan langkah-langkah berikut untuk perencanaan keuangan yang matang.

Mengumpulkan semua berkas aset. Laporan rekening terbaru, laporan kartu kredit, dana darurat, atau berkas apapun yang menunjukkan kamu sebagai pemilik aset.

Buat daftar pengeluaran bulanan. Hitung biaya operasional, utang kartu kredit, dana investasi, dana darurat, hingga biaya berlangganan produk tertentu untuk mengetahui berapa jumlah uang yang pasti keluar setiap bulan.

Catat penghasilan bulanan. Hitung gaji bulanan, pekerjaan sambilan, bisnis kecil-kecilan, atau kegiatan apapun yang menghasilkan uang. Hal ini berguna untuk mengetahui kapasitas finansial dan bagaimana kamu bisa tetap menjalankan suatu hobi tanpa mengganggu kondisi finansial.

Pantau anggaran dan sesuaikan saat keadaan tak terduga. Jika kamu mengharuskan mengeluarkan uang yang cukup banyak untuk hobi, tinjau kembali perencanaan keuangan kamu, apakah pengeluaran tersebut mengganggu alokasi pos yang lain?

Setiap orang berhak memilih hobi yang ingin dijalankan, tetapi alangkah baiknya jika hobi tersebut ditekuni sesuai dengan kapasitas finansial agar terhindar dari hal-hal yang tid

Artikel Terkait