Banking

Kartu Debit dan Kredit, Apa Bedanya & Mana yang Terbaik?

kartu-debit

Ajaib.co.id – Mungkin sebelum sistem banking dan produk bank mulai secanggih saat ini, kamu pastinya sempat bingung membedakan antara kartu debit dan kartu kredit. Pasalnya kedua jenis kartu tersebut sering terlihat penggunaan kartunya di pusat perbelanjaan dengan satu mesin yang sama yakni EDC (Electrionic Data Capture). Lalu, apa yang membedakan antara kartu debit dan kredit? d

Apa yang Dimaksud Kartu Debit dan Kredit?

1. Kartu Debit

Kartu debit adalah sebuah kartu berisi sejumlah tabungan pribadi kamu. Setiap kali awal kamu mulai menabung, pastilah kamu akan menerima kartu dan buku tabungan sebagai salah satu hal yang wajib diberikan pihak bank ke kamu.

2. Kartu Kredit

Kartu kredit adalah sebuah kartu yang berisi limit uang dari sebuah perusahaan penerbit kartu kredit yang kemudian dapat digunakan untuk melakukan sebuah transaksi. Ini juga dapat diartikan sebagai utang kamu kepada bank. Namun, seiring penyelewengan yang dilakukan oleh nasabah yang cenderung konsumtif, pendaftaran kartu kredit saat ini lebih ketat dengan sejumlah persyaratan.

Kartu kredit juga menawarkan berbagai fasilitas cicilan dalam setiap transaksi kamu, dengan melakukan pembayaran minimum. Namun ini tidak akan efektif, malah justru akan membebankan kamu dengan bunga yang melilit.

Nah, jadi dalam menggunakan kartu kredit dan debit tidak jauh berbeda. Di mana pada kartu debit akan memotong saldo tabungan, sedangkan kartu kredit akan meningkatkan jumlah saldo utang kamu.

Kelebihan & Kekurangan Kartu debit

1. Kelebihan

  • Belanja praktis hanya dengan menggesek kartu di mesin EDC yang tersedia supermarket, restoran, department store.
  • Melakukan transaksi yang besar selama saldo mencukupi.
  • Saldo didalamnya adalah uangmu, bukan pinjaman dari bank.
  • Memiliki fasilitas lain seperti pembelian pulsa, listrik, sampai mentransfer uang.
  • Bisa diambil di ATM yang sudah disediakan jika membutuhkan cash dan tanpa biaya jika diambil di ATM bank yang sama atau ATM dengan logo ATM bersama.
  • Uang administrasi yang tidak besar.
  • Program promo dan diskon menggunakan kartu debit dengan bank tertentu.
  • Tabungan bergerak kemanapun kamu pergi.
  • Memberi kemudahan belanja online.

2. Kekurangan

  • Tidak bisa melakukan transaksi melebihi saldo di rekening.
  • Rentan dalam kejahatan jika kartu hilang, tercuri, ataupun pin kode kamu ketahuan.
  • Minim promo.
  • Beberapa bank, ATM yang tersebar tidak cukup banyak sehingga menyulitkan pengguna untuk mengambil uanganya.

Bedanya Kartu Debit & Kredit

Kedua jenis kartu ini sama-sama diterbitkan oleh bank dan harus mengikuti ketentuan yang berlaku pada bank tersebut. Di mana, keduanya sama-sama membutuhkan PIN atau tanda tangan setiap ingin melakukan transaksi di merchant tertentu dan juga bisa untuk menarik uang tunai. Namun ada beberapa perbedaan yang sangat terlihat dalam sisi mekanisme.

Kartu debit diterbitkan ketika kamu membuka rekening tabungan dan biasanya memiliki logo bank maupun jaringan yang bekerja sama seperti Visa atau Mastercard. Selain itu, kamu harus memiliki saldo di dalam tabungan untuk melakukan transaksi.

Kamu juga tidak akan dikenakan iuran tahunan dan biaya transaksi akan dipotong dari saldo nasabah pemilik kartu debit. Jika kamu butuh uang tunai, kamu bisa melakukan tarik tunai yang dilakukan di ATM bank penerbit dan tidak dikenakan biaya tambahan.

Bagaimana untuk transaksi online? Ada beberapa kartu debit yang masih terbatas dalam penggunaannya. Jadi, kamu harus memastikan untuk mengecek apakah merchant online tersebut dapat menerima pembayaran dengan debit atau tidak.

Sedangkan, untuk kartu kredit, kamu tidak perlu memiliki tabungan di bank penerbit kartu tersebut. Kamu juga bisa melakukan transaksi apapun meski tidak memiliki rekening tabungan. Karena, kartu jenis ini akan memberikan kamu limit transaksi yang dapat kamu gunakan secara bebas sebagai kartu utang.

Setiap bulannya, kamu akan dikirimkan tagihan yang bisa dibayar secara penuh atau dicicil. Ketika kamu membayar dengan cicilan, kamu akan dikenakan bunga pada tagihan berikutnya sesuai kebijakan masing-masing bank.

Jika kamu membutuhkan uang tunai, kamu juga bisa melakukan tarik tunai di ATM, namun akan dikenakan biaya penarikan yang cukup tinggi. Selain itu, tiap tahunnya kamu juga akan dikenakan iuran atau biaya tahunan, bea materai dan bea pembayaran setiap bulannya. Untuk melakukan transaksi, kamu diharuskan memberikan tanda tangan. Namun, kini kamu juga bisa mengubah sistem dengan menggunakan PIN.

Mana yang Terbaik, Kartu Debit atau Kredit?

Beberapa penjelasan tersebut mungkin cukup menjelaskan kepada kamu mengenai kartu kredit dan debit. Meskipun tidak jauh berbeda secara fisik, namun dua kartu tersebut memiliki fungsi, pemakaian dan kegunaan yang berbeda. Tinggal kamu menentukan secara bijaksana untuk membayar tagihan dan belanja kamu menggunakan kartu apa. 

Jadi, mana kartu yang kamu pilih? Jika kamu ingin mendapat keuntungan seperti belanja dengan promo, melakukan transaksi dengan mudah hingga luar negeri, atau melakukan transaksi online secara bebas, kamu bisa memilih kartu kredit. Namun perlu dicatat bahwa kamu harus tetap menjaga kontrol ketika ingin melakukan transaksi.

Jika kamu tidak mau rugi, kamu bisa melakukan pembayaran secara penuh tanpa dicicil. Meski ada fasilitas minimal bayar, pastikan kamu membayar secara maksimal. Karena dengan begitu, kamu bisa dapat keuntungan maksimal juga dalam penggunaannya. Namun, bagi kamu yang boros dan tidak bisa mengontrol keinginan, kamu bisa memilih kartu debit.

Di mana, dengan kartu debit kamu tidak bisa melakukan transaksi lebih dari saldo yang kamu miliki dalam tabungan. Ini jelas membantu kamu lebih mengontrol pengeluaran demi kebutuhan di kemudian hari.

Artikel Terkait