Saham

Potensi Saham Naik di Bulan Ramadan, Apa Saja Daftarnya?

Potensi Saham Naik di Bulan Ramadan, Apa Saja Daftarnya?

Ajaib.co.id – Bulan Ramadan sudah mulai sejak Selasa, 12 Maret 2024 lalu. Di bursa, saham-saham konsumer siklikal biasanya mulai mendapat momentum kebangkitannya. Di artikel ini akan dibahas mengenai apa saja saham naik di Bulan Ramadan ini?

Secara historis, bulan Ramadan memberikan berkah bagi perekonomian Indonesia. Hal ini dikarenakan terdapat kenaikan konsumsi di kalangan masyarakat yang membuat perputaran uang cenderung meningkat.

Kenaikan konsumsi ini salah satunya ditopang oleh adanya extra money atau insentif bagi para pekerja lewat Tunjangan Hari Raya (THR) yang besarannya 1 bulan gaji. Adanya tambahan pendapatan akan dimanfaatkan masyarakat untuk berbelanja yang membuat sektor ritel ikut terdongkrak penjualannya. Gairah konsumsi yang meningkat tersebut juga memancing investor untuk mengalihkan bidikannya pada saham-saham berbasis ritel termasuk sektor konsumer di dalamnya.

Proyeksi Pergerakan IHSG selama Ramadan

Dalam rata-rata 15 tahun terakhir, IHSG positif pada Maret dan April. Melansir data Bloomberg, dalam 15 tahun terakhir IHSG berhasil menguat 1,19% pada Maret dan 2,30% pada April.  Secara teknikal, IHSG juga sedang dalam tren naik berdasarkan tren utamanya.

Dilansir dari sumber yang sama, Nafan Aji Gusta, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Indonesia memproyeksikan IHSG berupaya membentuk formasi bullish pennant dengan target di 7.696 dan 7.876 untuk 2024. Selain itu, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Indonesia Adityo Nugroho menimpali biasanya sektor poultry alias unggas bakal mendapat keuntungan sama bulan Ramadan. 

Mirae Asset Sekuritas menyematkan peringkat overweight untuk sektor unggas seiringan dengan membaiknya harga day old chick (DOC), turunnya harga jagung serta peluang meningkatnya permintaan jelang bulan puasa. 

Adit mencermati sektor ritel juga berpotensi meraup kenaikan omzet pada musim Lebaran. Namun untuk ritel yang target pasarnya segmen menengah bawah mungkin akan berebutan pasarnya dengan e-commerce. Sektor lainnya yang berpotensi diuntungkan adalah sektor transportasi, terkait dengan pergerakan penduduk pada periode Lebaran.

Daftar Saham yang Naik di Bulan Ramadan

Pada bulan Ramadan, saham-saham dari emiten dari sering menjadi favorit. Tak hanya saham peritel saja, saham-saham konsumer dan saham pengelola restoran juga berpotensi diuntungkan ketika Ramadan.

Saham-saham ritel biasanya terdongkrak karena pola konsumsi masyarakat yang meningkat. Selama bulan Ramadan, banyak orang yang membelanjakan uangnya untuk membeli makanan atau minuman di luar kebutuhan hariannya, baik untuk sahur atau buka puasa.

Namun dilansir dari CNBC Indonesia, saham konsumer cenderung lebih diuntungkan ketika awal Ramadan, karena saham peritel utamanya berkaitan dengan fashion baru akan terdongkrak pada Ramadan terakhir atau menjelang Lebaran akibat meningkatnya pembelian baju baru.

Tak hanya saham ritel dan konsumer, saham restoran juga berpotensi diuntungkan karena banyak orang yang akan melakukan buka puasa bersama di luar rumah dan cenderung memadati rumah makan untuk kebutuhan buka puasa, baik bersama keluarga atau rekanan.

Dilansir dari CNBC, ada beberapa saham konsumer yang terkerek naik di bulan Ramadan seperti:

  • PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
  • PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
  • PT Mayora Indah Tbk (MYOR)
  • dan beberapa saham konsumer lainnya.

Namun, beberapa saham konsumer mungkin akan cenderung tertahan penguatannya karena masih adanya aksi boikot produk yang berafiliasi dengan Israel.

Sementara untuk saham ritel beberapa cenderung terdorong oleh adanya Ramadan, meski sepertinya baru akan terdorong pada pekan terakhir Ramadan atau menjelang lebaran. Berikut beberapa saham peritel fashion yang bisa menghasilkan cuan di bulan Ramadan.

  • PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
  • PT Ramayana Lestasti Sentosa Tbk (RALS)
  • PT Matahari Department Store Tbk (LPPF)

Kemudian saham restoran, yang juga akan diuntungkan karena banyak masyarakat yang akan melakukan buka puasa bersama di restoran. Sayangnya, beberapa saham resto justru tidak bergerak sama sekali karena masih adanya aksi boikot seperti saham pengelola resto KFC yakni PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST).

Selain saham konsumer, peritel, dan restoran, sejatinya ada saham telekomunikasi dan transportasi yang juga akan diuntungkan karena adanya Ramadan dan Lebaran. Namun, saham telekomunikasi dan transportasi baru akan terpengaruh pada minggu terakhir Ramadan atau menjelang Lebaran, terutama selama arus mudik.

Khusus untuk saham transportasi, berhubung di Indonesia emiten yang bergerak di transportasi penumpang masih lebih sedikit dan kebanyakan merupakan emiten ekspedisi, maka sentimen dari arus mudik nantinya cenderung tidak berpengaruh besar seperti saham konsumer, peritel, dan restoran.

Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!

Sebagai aplikasi Pilihan #1 Investor Indonesia, Ajaib hadir untuk memberikan pengalaman trading yang lebih cepat, aman, dan handal. Yuk mulai berinvestasi di saham, reksa dana, hingga Aset Kripto di platform Ajaib. Proses pendaftarannya mudah dan 100% online.

Ada berbagai fitur menarik yang tersedia untuk membantu Anda memaksimalkan potensi profit dari trading saham, salah satunya X-TRA Day Trading. Anda dapat menikmati X-TRA buying power hingga 7x lipat untuk maksimalkan potensi cuan.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib sekarang! Untuk investor crypto, Anda juga dapat mendownload aplikasi trading Ajaib Kripto di Play Store dan App Store.


Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.

Artikel Terkait