Standard Chartered Pangkas Target $BTC ke $100.000 Akhir 2025, Target $500.000 Diundur ke 2030
Gloria•December 12, 2025

Bank investasi global Standard Chartered secara signifikan merevisi turun proyeksi harga Bitcoin ($BTC) mereka untuk jangka pendek, menyusul kinerja pasar yang lebih lambat dari perkiraan dalam beberapa bulan terakhir.
Target harga akhir 2025 direvisi dari US$200.000 menjadi US$100.000. Sementara itu, target harga jangka panjang US$500.000 dimundurkan dari tahun 2028 ke tahun 2030.
Model Harga Dikoreksi
Geoffrey Kendrick, Global Head of Digital Assets Research Standard Chartered, menyatakan bahwa perlambatan harga mendorong bank untuk “mengkalibrasi ulang” model proyeksi mereka. Penurunan harga yang terjadi pada akhir November (dari rekor US$126.000 pada Oktober ke US$80.500) masih dianggap konsisten dengan pola koreksi normal sejak ETF spot Bitcoin AS mulai diperdagangkan.
Kendrick menegaskan, meskipun target jangka pendek direvisi, pandangan jangka panjang Standard Chartered tetap optimis, yakni $500.000 pada tahun 2030.
Permintaan Korporasi Melemah Jadi Pemicu Utama
Standard Chartered melihat perubahan terbesar berasal dari melemahnya permintaan korporasi, khususnya dari perusahaan yang menempatkan Bitcoin sebagai aset kas (digital asset treasury atau DAT).
Kendrick menilai pembelian dari perusahaan-perusahaan besar ini, termasuk MicroStrategy, sudah mencapai titik jenuh. Melemahnya market cap to bitcoin value multiples (mNAV) menunjukkan valuasi tidak lagi mendukung ekspansi neraca yang agresif. Dengan berkurangnya permintaan DAT, aliran dana ETF kini menjadi satu-satunya pendorong struktural utama.
Siklus Halving Tak Lagi Dominan
Laporan tersebut juga menepis anggapan bahwa koreksi terbaru adalah awal dari “crypto winter” baru. Menurut Standard Chartered, siklus halving kini tidak lagi menjadi indikator harga yang dominan sejak kehadiran pembeli institusional jangka panjang melalui ETF.
Bank menilai Bitcoin kini lebih berfungsi sebagai aset lindung nilai yang merespons tekanan sektor perbankan dan risiko terkait obligasi AS.
Ketergantungan pada Arus ETF
Analisis menunjukkan bahwa rekor harga terakhir terjadi ketika akumulasi gabungan ETF dan korporasi melambat. Akumulasi kini berada di titik terendah (sekitar 50.000 BTC) sejak ETF diluncurkan. Kondisi ini mencerminkan ketergantungan harga jangka pendek pada konsistensi aliran dana ETF.
Outlook jangka panjang bank tetap konstruktif. Model Standard Chartered menunjukkan bahwa alokasi global terhadap Bitcoin (sekitar 5%) masih jauh di bawah porsi optimal jika dibandingkan dengan emas (porsi ideal $BTC sekitar 12%).
Hingga berita ini ditulis, Bitcoin diperdagangkan di kisaran US$92.500, meskipun masih terpaut 26% dari rekor tertingginya.
Disclaimer: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Informasi ini disusun berdasarkan riset internal dan tidak dipengaruhi oleh pihak mana pun. Artikel ini bukan merupakan ajakan atau paksaan untuk membeli atau menjual aset kripto tertentu. Harga aset digital dapat berubah secara signifikan dalam waktu singkat; berinvestasilah sesuai analisis dan keputusan pribadi.
Artikel Terkait




Artikel Populer
Daftar 100% Online, Tanpa Minimum Investasi
Tentukan sendiri jumlah investasi sesuai tujuan keuanganmu!
