
đź’ˇHighlight
- BEI libur di Juni 2025: 6, 9, dan 27 Juni.
- Pengaruh libur panjang terhadap likuiditas pasar saham.
- Tips investasi saat BEI libur agar tetap aman dan cerdas.
Tanggal Libur BEI Juni 2025
Bagi setiap investor, mengetahui kapan Bursa Efek Indonesia (BEI) libur adalah hal yang sangat penting. Terutama saat libur bursa bukan bertepatan dengan akhir pekan, yang dapat memengaruhi likuiditas pasar. Libur yang tidak terduga bisa mengubah momentum pasar saham yang sedang berjalan.
Di bulan Juni 2025 ini, BEI akan tutup selama 3 hari di luar hari Sabtu dan Minggu. Itu berarti, BEI hanya akan beroperasi selama 18 hari pada bulan Juni. Berikut adalah jadwal libur BEI yang perlu Anda catat:
- Jumat, 6 Juni 2025: Libur Nasional untuk Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
- Senin, 9 Juni 2025: Cuti Bersama setelah Hari Raya Idul Adha.
- Jumat, 27 Juni 2025: Libur Nasional Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah.
Pastikan Anda mencatat tanggal ini agar tidak melewatkan pergerakan penting di pasar!
Bagaimana Libur Panjang Memengaruhi Pasar dan Investor?
Saat BEI tutup dalam waktu yang cukup panjang, seperti pada tanggal 6 hingga 9 Juni, akan terjadi penurunan likuiditas yang bisa memengaruhi pasar saham. Misalnya, transaksi yang dilakukan pada tanggal 4 Juni baru akan terselesaikan pada 10 Juni, karena ada libur pada tanggal 6 dan 9 Juni.
Selain itu, libur panjang ini berisiko memunculkan gap harga atau pergerakan harga saham yang tajam begitu pasar kembali buka. Hal ini bisa terjadi terutama jika ada berita atau peristiwa global yang mempengaruhi sentimen pasar.
Bagi investor, penting untuk memperhitungkan dampak ini terhadap strategi investasi dan posisi saham yang ada.
Strategi Cerdas Menghadapi Libur BEI
Meski pasar sedang tutup, Anda tetap bisa mengambil langkah-langkah bijak untuk mempersiapkan portofolio Anda saat bursa buka kembali. Berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan:
1. Perhitungkan Settlement Tertunda
Transaksi yang terjadi pada tanggal 4 Juni, misalnya, baru akan selesai pada 10 Juni. Pastikan Anda mengetahui jadwal penyelesaian transaksi agar tidak terkejut jika ada keterlambatan.
2. Persiapkan Likuiditas yang Cukup
Jika Anda memiliki transaksi yang mendesak setelah libur, pastikan dana atau margin yang cukup tersedia. Perhatikan arus kas dan kesiapan dana agar tidak terhambat saat pasar kembali beroperasi.
3. Manfaatkan Waktu untuk Riset Pasar
Gunakan libur BEI untuk melakukan riset tentang sentimen pasar global yang mungkin memengaruhi IHSG ketika bursa kembali buka. Anda juga bisa mempertimbangkan untuk mendiversifikasi investasi jangka pendek ke instrumen yang lebih likuid, seperti reksadana pasar uang.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memaksimalkan peluang dan meminimalkan risiko selama libur BEI. Jadikan waktu libur ini sebagai kesempatan untuk lebih memahami kondisi pasar dan menyiapkan strategi terbaik untuk investasi Anda. Selalu pastikan untuk memantau perkembangan pasar secara berkala dan tetap cerdas dalam mengambil keputusan!
Baca Juga: Danantara Siapkan Dana Rp8,15 Triliun untuk Garuda, Apa Artinya Bagi Investor?
Mulai Investasi Saham Indonesia di Ajaib!
Cara beli saham:
- Buka aplikasi Ajaib, masuk ke tab “Market” untuk mencari saham yang akan dibeli. Atau bisa juga pilih saham yang ada di “Watchlist”.
- Pilih saham yang ingin dibeli, klik “Beli”
- Pilih tipe order (Limit/Auto), atur harga & jumlah lot.
- Klik “Beli” dan cek status order di tab “Riwayat”
Cara jual saham:
- Masuk ke tab “Portofolio”
- Pilih saham yang ingin dijual, klik “Jual”
- Tap harga yang diinginkan, isi jumlah lot
- Konfirmasi penjualan dan cek status di “Riwayat”
Referensi:
Kontan.co.id. Cermati! Hari Ini Bursa Saham (BEI) Buka atau Tutup?. Terakhir diakses 9 Juni 2025.