Ajaib.co.id – PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mampu mencatatkan kinerja yang gemilang pada kuartal pertama tahun 2021. Laba bersih SIDO, produsen Tolak Angin tersebut tumbuh 16% menjadi Rp269 miliar.
Naiknya penjualan turut mendorong keuntungan bersih perusahaan. Pada kuartal I tahun 2021 penjualan bersih SIDO sebesar Rp793 miliar atau tumbuh 9% secara tahunan (YoY).
Pemintaan yang kuat dari konsumen terutama untuk produk minuman kesehatan Sido Muncul turut mengerek kinerja SIDO. Kesadaran masyarakat akan minuman kesehatan juga turut berkontribusi pada penjualan.
Adapun segmen makanan dan minuman berkontribusi sebesar Rp257,45 miliar atau meningkat 30,22% dari tahun lalu senilai Rp197,70 miliar. Kemudian diikuti oleh jamu herbal dan suplemen sebanyak Rp505,76 miliar yang naik 1,11% secara YoY dan penjualan farmasi sebanyak Rp30,20 miliar.
SIDO juga mampu mempertahankan efisiensinya dengan adanya kebijakan Cost Effective Management, SIDO pun berhasil mempertahankan biaya produksi dan operasionalnya. Dengan hasil, penjualan berhasil tumbuh dengan pengeluaran biaya yang terkendali dan profitabilitas pun semakin meningkat.
Hasilnya, laba operasi dan laba bersih SIDO keduanya masing-masing bertumbuh sebesar 16% secara kuartal (YoY) menjadi Rp332 miliar dan Rp269 miliar. Margin laba juga tercatat mengalami kenaikan, baik itu pada laba operasi maupun laba bersih perusahaan masing-masing sebesar 2,7% dan 2,2%.
Selain kinerja keuangan yang oke, SIDO juga masih tetap mempertahankan kondisi keuangan yang sangat sehat dengan posisi kas bersih tanpa adanya leverage. SIDO juga mengumumkan pembagian dividen dengan Dividend Payout Ratio sebesar 100% pada keputusan hasil RUPS bulan Maret kemarin.
Tahun 2021 ini, SIDO menargetkan pertumbuhan penjualan dan laba bersih masing-masing di atas 10%. SIDO menganggarkan belanja modal (capex) sebesar Rp180 miliar sampai dengan Rp200 miliar untuk anggaran belanja pemeliharaan dan penyelesaian perluasan fasilitas produksi.
Sumber: https://investasi.kontan.co.id/news/laba-bersih-sido-muncul-sido-melonjak-16-di-kuartal-pertama-2021, dengan perubahan seperlunya
