Mengupas Anak Usaha BRI: Dari Bank Digital hingga Pembiayaan Multiguna
Sarifa•December 10, 2025

Sebagai salah satu holding finansial terbesar di Indonesia, BRI membangun ekosistem keuangan yang luas melalui berbagai anak usaha yang saling melengkapi. Setiap entitas memiliki peran strategis dalam mendorong kinerja konsolidasi, mulai dari perbankan digital yang memperluas akuisisi nasabah, layanan asuransi yang memperkuat pendapatan berbasis fee, hingga pembiayaan dan bisnis gadai yang menambah sumber pendapatan non-bunga serta memperbesar jangkauan pembiayaan ultra mikro.
Pembentukan ekosistem multi-entitas ini memungkinkan BRI menghadirkan solusi keuangan terpadu, meningkatkan cross-selling, dan memperkuat penetrasi ke segmen UMKM serta ultra mikro yang menjadi fokus utama perusahaan. Sinergi antar anak usaha juga membuat alur bisnis lebih efisien: layanan digital memudahkan transaksi dan distribusi produk, asuransi memperkuat perlindungan nasabah kredit, pembiayaan memperluas akses modal, sementara bisnis gadai menjadi alternatif pendanaan cepat. Semuanya berkontribusi pada pertumbuhan berkelanjutan BRI sebagai grup finansial yang terintegrasi.
PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO)
PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) merupakan bank digital dalam BRI Group yang sebelumnya dikenal sebagai Bank Agroniaga sebelum melakukan rebranding pada 2021 sebagai bagian dari transformasi menuju bank berbasis teknologi dengan fokus pada segmen gig economy dan layanan keuangan digital. Sejak diakuisisi BRI pada 2011, Bank Raya semakin memperkuat identitasnya sebagai “digital attacker” yang menyediakan layanan perbankan cepat, mudah diakses, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat modern.
Harga saham AGRO kini berada di kisaran ratusan rupiah dengan kapitalisasi pasar beberapa triliun rupiah, mencerminkan posisinya sebagai pemain digital yang terus berkembang dalam ekosistem BRI. Portofolio produknya juga semakin beragam, meliputi layanan keagenan seperti Agen BRILink dan Agen Pegadaian, serta berbagai solusi pembiayaan digital seperti Pinang Dana Talangan, Pinang Flexi, dan Pinang Maksima yang dirancang untuk memberikan akses kredit cepat dan fleksibel. Transformasi ini memperkuat peran Bank Raya sebagai bagian penting dalam ekosistem keuangan BRI yang terintegrasi, sekaligus membuka peluang pertumbuhan melalui digital lending dan inovasi layanan keuangan.
Apa perbedaan AGRO dan BBRI?
BBRI (Bank Rakyat Indonesia) adalah bank induk dan salah satu bank terbesar di Indonesia dengan fokus utama pada segmen UMKM. BBRI memiliki jaringan luas, kinerja keuangan kuat, serta menjadi motor utama dalam ekosistem keuangan BRI Group.
Sementara itu, AGRO (Bank Raya Indonesia) adalah anak usaha BBRI yang berfokus pada layanan perbankan digital, terutama untuk segmen gig economy, pekerja lepas, serta masyarakat yang membutuhkan akses pembiayaan cepat melalui platform digital. AGRO berperan sebagai “digital attacker” dalam grup untuk mendorong inovasi, sementara BBRI tetap menjalankan bisnis inti perbankan konvensional dengan skala besar.
PT BRI Asuransi Indonesia (BRINS)
PT BRI Asuransi Indonesia (BRINS) adalah perusahaan asuransi umum di bawah payung PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) yang menyediakan berbagai produk proteksi terhadap berbagai risiko – termasuk asuransi kebakaran atau properti, asuransi kendaraan bermotor, asuransi kecelakaan, asuransi kredit, hingga asuransi kargo, rangka kapal, dan jaminan (surety bond).
Dalam hal kinerja, BRINS menunjukkan performa yang solid. Sepanjang 2024, perusahaan mencatat premi bruto sebesar sekitar Rp 3,90 triliun — naik sekitar 18,25% dari tahun sebelumnya. Laba bersih tumbuh signifikan menjadi Rp 702 miliar, melonjak sekitar 45,36% dibanding 2023. Di kuartal I 2025 pun premi bruto terus menunjukkan pertumbuhan positif, dengan pertumbuhan underwriting dan rasio klaim yang tetap terkendali. Dengan pangsa pasar kuat (termasuk captive market dari BRI) dan rangkaian produk asuransi umum yang komprehensif, BRINS memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain utama dalam industri asuransi kerugian di Indonesia.
PT Asuransi BRI Life
PT Asuransi BRI Life adalah perusahaan asuransi jiwa dan kesehatan, termasuk produk konvensional, unit-link, dan layanan syariah yang tergabung dalam grup Bank Rakyat Indonesia (BBRI). Sebagai penyedia proteksi keuangan, BRI Life menawarkan produk asuransi jiwa, kesehatan, dan investasi melalui unit-link, serta solusi demi memenuhi kebutuhan beragam nasabah mulai dari individu, keluarga, hingga korporasi. Dari sisi kinerja, BRI Life menunjukkan performa yang kuat: pada 2024 laba bersihnya tumbuh 42,1% menjadi Rp 760,4 miliar, disokong pendapatan total sekitar Rp 9,8 triliun dan premi bruto naik menjadi Rp 8,9 triliun. Pada semester I 2025, BRI Life membukukan premi baru ekuivalen (Annualized Premium Equivalent / APE) sekitar Rp 2,0 triliun naik 29,3% YoY dan melaporkan laba bersih Rp 419,2 miliar.
Apa perbedaan umum BRINS dan BRI life?
Secara umum, BRINS (BRI Insurance) dan BRI Life memiliki fokus bisnis yang berbeda dalam ekosistem BRI Group. BRINS bergerak di bidang asuransi umum atau asuransi kerugian, yang meliputi perlindungan terhadap risiko seperti kebakaran, kendaraan, properti, kecelakaan, hingga asuransi perjalanan. Sementara itu, BRI Life berfokus pada asuransi jiwa, yang mencakup perlindungan jiwa, kesehatan, unit-link, serta layanan berbasis syariah. Singkatnya, BRINS melindungi aset dan risiko kerugian, sedangkan BRI Life melindungi jiwa dan kesehatan.
PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance)
PT BRI Multifinance Indonesia, atau BRI Finance, merupakan perusahaan multifinance yang lahir dari transformasi PT Sari Usaha Leasing dan kini sepenuhnya dimiliki oleh BRI Group. Sejak rebranding, BRI Finance fokus pada layanan pembiayaan multiguna, sewa guna usaha, investasi, modal kerja, serta kredit kendaraan bermotor untuk nasabah individu dan usaha kecil-menengah. Strategi ini menjadikannya alternatif penting bagi nasabah yang membutuhkan pembiayaan cepat dan fleksibel, termasuk melalui produk digital.
Dari sisi kinerja, BRI Finance mencatat pendapatan sekitar Rp 1,41 triliun dan laba bersih Rp 103,9 miliar pada 2024, meski total aset menurun akibat restrukturisasi portofolio. Perusahaan tetap optimis menghadapi 2025 dengan portofolio pembiayaan aktif dan rencana ekspansi jaringan melalui rekrutmen untuk memperkuat penetrasi pasar. Dengan kombinasi layanan yang luas dan dukungan BRI Group, BRI Finance semakin menegaskan posisinya sebagai pemain multifinance yang adaptif dan berorientasi pada pertumbuhan.
PT Pegadaian (Entitas Terkait Mayoritas)
PT Pegadaian merupakan entitas dengan kepemilikan mayoritas oleh BRI, bukan anak usaha 100%, sehingga BRI memiliki kendali strategis namun Pegadaian tetap berdiri sebagai perusahaan publik dengan saham lainnya dimiliki publik. Dalam struktur kepemilikan, BRI memegang saham seri B, yang memberikan hak suara dan kontrol signifikan dalam pengambilan keputusan strategis.
Pegadaian dikenal sebagai penyedia layanan gadai konvensional, serta berbagai produk berbasis emas seperti Tabungan Emas dan Investasi Emas, yang memudahkan masyarakat mengelola aset dan mendapatkan likuiditas cepat. Dengan dukungan BRI, Pegadaian terus memperluas jangkauan layanan dan memadukan solusi tradisional dan digital untuk memenuhi kebutuhan finansial masyarakat.
BRI memiliki kepemilikan mayoritas di PT Pegadaian sebesar 99,9%, menjadikannya pemegang saham dominan dan memberikan kendali strategis atas operasional dan keputusan bisnis Pegadaian. Dengan kepemilikan sebesar ini, Pegadaian tetap berdiri sebagai entitas terpisah, namun arah kebijakan, pengembangan produk, dan strategi ekspansi sangat dipengaruhi oleh BRI sebagai pemilik mayoritas.
Secara keseluruhan, anak usaha dan entitas terkait BRI membentuk ekosistem keuangan yang terintegrasi dan saling melengkapi. Bank Raya fokus pada perbankan digital, BRI Life pada asuransi jiwa, BRINS pada asuransi umum, BRI Finance pada pembiayaan multifinance, dan Pegadaian pada layanan gadai dan investasi emas. Kombinasi ini memungkinkan BRI menghadirkan solusi keuangan lengkap bagi berbagai segmen nasabah — mulai individu, keluarga, UMKM, hingga korporasi. Sinergi antar anak usaha meningkatkan cross-selling, memperluas penetrasi pasar, serta memperkuat pendapatan konsolidasi, sehingga kinerja BRI secara keseluruhan lebih stabil, adaptif terhadap tren digital, dan siap menghadapi dinamika ekonomi nasional.Bagi pembaca yang tertarik memanfaatkan peluang investasi, saham BBRI bisa menjadi salah satu opsi untuk dipertimbangkan. Untuk memantau pergerakan harga saham secara real-time dan mendapatkan informasi lengkap seputar BBRI, Anda bisa mengeceknya langsung di platform Ajaib, sehingga keputusan investasi bisa dilakukan dengan lebih tepat dan terinformasi.
Baca Juga: Panduan Lengkap Cara Membeli dan Menjual Saham di Ajaib
Mulai Investasi Saham di Ajaib!
Ajaib adalah aplikasi investasi all-in-one, mulai dari Saham Indonesia, reksadana, obligasi, kripto, hingga saham Amerika. Ajaib hadir untuk memberikan pengalaman investasi yang lebih cepat, aman, dan handal. Yuk mulai berinvestasi di beragam instrumen di Ajaib. Proses pendaftarannya mudah dan 100% online. Sudah berizin dan diawasi OJK & BAPPEBTI.
Artikel Terkait





Artikel Populer
Daftar 100% Online, Tanpa Minimum Investasi
Tentukan sendiri jumlah investasi sesuai tujuan keuanganmu!