Altcoin 2025 Bergerak Selektif, Ini Sinyal Penting Menuju 2026

Sepanjang 2025, pergerakan altcoin menunjukkan pola yang semakin selektif. Meski Bitcoin mencetak rekor baru, tidak semua altcoin ikut reli secara bersamaan. Titik balik penting terjadi saat Bitcoin menyentuh puncak di kisaran US$126.200, yang kemudian memicu rotasi modal ke altcoin hingga sekitar Oktober. Pada fase ini, sejumlah aset mencatat performa signifikan, seperti Ethereum (ETH) yang sempat mendekati US$5.000 pada Agustus serta Hyperliquid (HYPE) yang menembus rekor tertinggi di US$59 pada September. Namun, ketika momentum Bitcoin mulai melemah, altcoin yang bersifat spekulatif mengalami koreksi tajam, menegaskan bahwa kekuatan fundamental menjadi pembeda utama kinerja altcoin di 2025.

Di tengah volatilitas tersebut, altcoin berbasis tokenisasi emas seperti PAXG dan XAUT justru tampil lebih defensif. PAXG, misalnya, mencatat kenaikan sekitar 65% secara year-to-date per 19 Desember 2025 karena nilainya mengikuti harga emas fisik. Berbeda dengan mayoritas altcoin yang masih sangat dipengaruhi pergerakan Bitcoin—dengan dominasi BTC sekitar 60% dari total kapitalisasi pasar kripto global—aset kategori Real World Asset (RWA) cenderung lebih stabil. Karakter ini membuat PAXG dan XAUT relatif tahan terhadap fluktuasi pasar kripto yang ekstrem.

Memasuki periode ke depan, arah pergerakan altcoin masih akan sangat bergantung pada Bitcoin, namun didukung oleh kondisi makroekonomi yang mulai lebih kondusif. Inflasi AS yang tercatat 2,7% (YoY), lebih rendah dari ekspektasi, membantu meredakan tekanan kebijakan moneter ketat. Bank of England telah memangkas suku bunga ke 3,75%, sementara ECB menahan suku bunga di 2,15%, menandakan transisi perlahan dari fase pengetatan ekstrem. Dengan tren inflasi yang melandai dan potensi penurunan suku bunga lanjutan pada 2026, aset berisiko seperti altcoin berpeluang mendapat sentimen positif, meski pergerakannya diperkirakan tetap tidak serentak.

Untuk 2026, fokus investor diperkirakan mengarah pada sektor-sektor dengan narasi kuat dan utilitas jelas. RWA seperti PAXG dan XAUT berpotensi tetap relevan sebagai instrumen defensif, sementara sektor Perpetual DEX seperti Hyperliquid mencerminkan pertumbuhan derivatif terdesentralisasi. Di sisi lain, Layer-1 utama seperti Ethereum dan Solana masih menjadi fondasi ekosistem blockchain dan adopsi aplikasi on-chain. Dengan pendekatan yang lebih selektif dan disiplin manajemen risiko, peluang di pasar altcoin tetap terbuka bagi investor yang berorientasi jangka menengah hingga panjang.

Pantau dan Kelola Aset Kripto Lebih Strategis

Kelola portofolio kripto secara lebih terukur dengan memantau pergerakan Bitcoin dan altcoin unggulan langsung melalui Ajaib. Dengan akses data pasar dan kemudahan transaksi dalam satu aplikasi, kamu bisa mengambil keputusan investasi kripto secara lebih terencana dan sesuai profil risiko.

Disclaimer: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Informasi ini disusun berdasarkan riset internal dan tidak dipengaruhi oleh pihak mana pun. Artikel ini bukan merupakan ajakan atau paksaan untuk membeli atau menjual aset kripto tertentu. Harga aset digital dapat berubah secara signifikan dalam waktu singkat; berinvestasilah sesuai analisis dan keputusan pribadi.