Rumor 12 Emiten Bakal IPO 2026, dari Bank Jakarta hingga Grup Prajogo Pangestu

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat ada 13 perusahaan yang saat ini berada dalam pipeline Initial Public Offering (IPO). Meski kondisi pasar semakin selektif, daftar calon IPO ini tetap menarik perhatian investor karena berasal dari beragam sektor strategis, seperti perbankan, energi, hingga konsumer.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengungkapkan hingga 5 Desember 2025, sebanyak 24 perusahaan telah mencatatkan saham di BEI dengan total dana himpunan mencapai Rp15,21 triliun. Adapun pipeline saat ini terdiri dari delapan perusahaan berskala aset besar di atas Rp250 miliar, tiga perusahaan berskala menengah Rp50 miliar–Rp250 miliar, serta dua perusahaan dengan skala aset kecil di bawah Rp50 miliar. Dari sisi sektor, pipeline tersebut mencakup emiten bahan baku, consumer non-cyclical, energi, keuangan, teknologi, hingga transportasi dan logistik.

Berdasarkan rumor yang berkembang, terdapat 12 emiten yang disebut-sebut siap melantai di Bursa Efek Indonesia pada 2026. Emiten-emiten ini berasal dari beragam sektor dan terafiliasi dengan konglomerat besar maupun BUMN, sehingga menjadi sorotan pelaku pasar.

Daftar emiten yang ramai diperbincangkan tersebut meliputi:

Calon IPO	Status	Afiliasi / Konglomerat
PT Anugrah Neo Energy Materials  (Neo Energy)	Pre-Efektif	Titan Infra Energy Group (Handoko A. Tanuadji)
PT Titan Infra Sejahtera (TIS)	Pre-Efektif	Titan Group (Husin Kalla / keluarga Kalla)
Bank Jakarta	Pre-Efektif	BUMD / Pemprov DKI (terkait Pemerintah Daerah)
Griya Idola	Finalisasi	Barito Pasific – Prajogo Pangestu
INTAM (Intan Media / Intam Group)	Finalisasi	anak usaha CUAN (Prajogo Pangestu)
Anak usaha RAJA (salah satu dari tiga emiten : Triguna Internusa Pratama, Petrotech Penta Nusa, Heksa Energi Mitraniaga )	Persiapan	Grup RAJA (Happy Hapsoro)
Orang Tua Group	Persiapan	Orang Tua (OT) Group – konglomerat FMCG
Blu BCA	Persiapan	Grup Djarum
Medco Power	Persiapan	Medco Group
Summarecon Investment Property	Persiapan	Summarecon Group
Pertamina Hulu Energy (PHE)	Persiapan	Pertamina (BUMN Energi)
Inalum	Persiapan	MIND ID (BUMN Holding Tambang)

Deretan nama dengan latar belakang konglomerasi kuat dan dukungan BUMN tersebut membuat prospek IPO 2026 dinilai semakin menarik untuk dicermati oleh investor.

Pantau Peluang IPO 2026

Dengan banyaknya calon emiten besar yang dirumorkan melantai di bursa, investor perlu bersiap sejak dini. Melalui Ajaib, kamu bisa memantau perkembangan IPO, analisis saham, dan peluang investasi potensial secara praktis untuk menyusun strategi investasi jangka panjang yang lebih optimal.

Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Sekuritas membuat informasi ini berdasarkan riset internal dan tidak dipengaruhi pihak mana pun. Informasi ini bukan merupakan ajakan atau paksaan untuk membeli atau menjual Efek tertentu. Harga saham dapat berubah secara real-time; berinvestasilah sesuai analisis dan keputusan pribadi.