BUMI Terbaru: Saham Naik Usai Masuk Indeks LQ45

Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mencatat lonjakan signifikan sebesar 6,82% ke level Rp141 pada perdagangan Selasa (28/10/2025). Penguatan ini didorong oleh sentimen positif setelah Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan masuknya BUMI ke dalam daftar konstituen Indeks LQ45 untuk periode 3 November 2025 hingga 30 Januari 2026. Dengan kapitalisasi besar dan tingkat likuiditas tinggi, saham BUMI kini menjadi salah satu sorotan utama di sektor pertambangan.

Analisis BUMI Terbaru

Perdagangan saham BUMI pada Selasa lalu mencatat volume tinggi mencapai 2,73 miliar lembar dengan frekuensi transaksi sebanyak 42.678 kali dan nilai transaksi Rp378,32 miliar. Investor asing turut mencatatkan aksi beli bersih (net buy) senilai Rp10,21 miliar, menandakan optimisme terhadap prospek saham emiten batu bara tersebut. Secara teknikal, saham BUMI kini menunjukkan pola ascending triangle, yang menjadi indikasi potensi kelanjutan tren penguatan jangka pendek.

Menurut analisis BRI Danareksa Sekuritas, selama harga saham BUMI mampu bertahan di atas level support Rp137, peluang penguatan masih terbuka menuju area resistance Rp145 hingga Rp151, atau setara potensi kenaikan sekitar 7%. Dengan kondisi tersebut, saham BUMI dinilai berpeluang untuk ditransaksikan secara day trade oleh investor yang memanfaatkan momentum teknikal jangka pendek.

Dari sisi korporasi, Bumi Resources berencana menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 19 November 2025, dengan agenda perubahan susunan direksi dan dewan komisaris. Langkah ini dipandang sebagai bagian dari strategi perusahaan dalam memperkuat struktur manajemen guna menghadapi dinamika industri batu bara yang semakin kompetitif.

Sementara itu, salah satu pemegang saham utama BUMI, Chengdong Investment Corporation (CIC), tercatat kembali mengurangi kepemilikannya dengan melepas 81,50 juta lembar saham pada 23 Oktober 2025. Setelah transaksi tersebut, porsi kepemilikan CIC turun menjadi 8,86% atau sekitar 32,88 miliar lembar saham. Aksi jual ini melanjutkan tren divestasi yang telah dilakukan sejak akhir 2024, seiring dengan strategi CIC dalam menyesuaikan portofolio investasinya di pasar Indonesia.

Investasi Saham BUMI Hanya di Ajaib!

Mulai perjalanan investasimu bersama Ajaib, aplikasi investasi yang aman dan mudah digunakan. Nikmati fitur analisis saham, notifikasi harga real-time, dan riset harian dari tim ahli untuk bantu kamu mengambil keputusan terbaik. Dengan modal terjangkau, kamu bisa mulai membangun portofolio impianmu hari ini. Beli saham di Ajaib sekarang!

Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Sekuritas membuat informasi ini berdasarkan riset internal dan tidak dipengaruhi pihak mana pun. Informasi ini bukan merupakan ajakan atau paksaan untuk membeli atau menjual Efek tertentu. Harga saham dapat berubah secara real-time; berinvestasilah sesuai analisis dan keputusan pribadi.