BTC Terbaru: Bitcoin Menguat di Tengah Outflow ETF Besar-Besaran

Dalam 24 jam terakhir, harga Bitcoin (BTC) berhasil mencatatkan kenaikan signifikan sebesar +4,75%, bergerak di kisaran $106.397 atau sekitar IDR 1,77 miliar per BTC. Kenaikan ini menandai momentum positif setelah Bitcoin berhasil menembus area resistance penting di $105.000 yang kini beralih menjadi level support. Di tengah peningkatan harga ini, dominasi pasar Bitcoin (BTC.D) juga menguat ke level 60%, sementara total kapitalisasi pasar aset kripto naik +4,40% menjadi $3,54 triliun.

Analisis BTC Terbaru

Meski pergerakan harga menunjukkan penguatan, data aliran modal dari Bitcoin Spot ETF memperlihatkan tekanan jual yang cukup besar sepanjang pekan perdagangan 3 hingga 7 November. Total outflow mingguan tercatat mencapai -$1,22 miliar, dengan puncak arus keluar terjadi pada 4 November sebesar -$577,74 juta dan kembali besar pada 7 November sebesar -$558,44 juta. Sementara itu, hanya satu hari yang menunjukkan inflow moderat, menandakan bahwa investor institusional masih cenderung berhati-hati terhadap BTC.

Tekanan dari sisi ETF ini memperlihatkan adanya sentimen risk-off sementara di kalangan investor besar. Namun, secara teknikal, Bitcoin masih menunjukkan kekuatan tren naik setelah menembus resistance psikologis di $105.000. Jika momentum ini berlanjut, BTC berpotensi menguji area resistance berikutnya di kisaran $108.000, dengan support terdekat tetap di $104.000.

Pergerakan harga dalam rentang tersebut menjadi penting untuk dikonfirmasi, karena stabilitas di atas $105.000 dapat memperkuat sinyal bullish jangka pendek. Secara keseluruhan, penguatan Bitcoin saat ini menunjukkan kombinasi antara pemulihan pasar kripto global dan optimisme investor ritel, meskipun tekanan institusional dari ETF masih membayangi.