Ajaib.co.id – Setiap orang pastinya ingin memiliki kendaraan pribadi, terutama mobil. Membeli mobil secara kredit juga dipilih oleh banyak orang. Dengan begitu, kamu harus mengetahui proses kredit mobil setelah melakukan survei.
Pengajuan kredit pembelian mobil pun cukup mudah dilakukan, namun masih banyak konsumen yang pengajuan kreditnya ditolak oleh pihak leasing.
Hal itu dikarenakan pihak leasing memiliki standar dan ketentuan kepada para calon konsumen yang ingin mengajukan kredit. Setelah itu, pengajuan kredit mobilmu akan disetujui.
Proses pengajuan kredit hingga disetujui oleh pihak leasing membutuhkan jangka waktu hingga beberapa hari atau minggu. Jika kamu memenuhi persyaratan, maka prosesnya bisa rampung dalam hitungan hari saja.
Jika kamu pernah mengalami masalah pembayaran dan tercatat di Bank Indonesia (BI), maka pihak leasing akan kesulitan untuk menyetujui pengajuan kredit.
Bagi kamu yang belum tahu, berikut ini adalah penjelasan mengenai pengajuan kredit mobil:
Proses Kredit Mobil Setelah Survei
Lolos Survei Kredit Mobil
Mengajukan kredit mobil juga harus dibarengi dengan pengumpulan data. Berikut ini adalah persyaratan yang harus dilakukan:
- Menentukan Kriteria Mobil
Supaya memudahkan pencarian, kamu harus menentukan tipe mobil yang diinginkan. Contohnya, mobil baru atau mobil bekas, hingga jumlah kursi penumpang yang diinginkan.
Jika digunakan untuk keluarga, maka kamu harus menghitung berapa jumlah anggota keluargamu. Kemudian, pilih manual atau otomatis. Sebab, jenis mobil tersebut bisa mempengaruhi harganya.
- Memilih Merek dan Tipe Mobil
Hal yang harus kamu pertimbangkan adalah merek dan tipe mobil. Jangan lupa juga untuk melihat ulasan dari pengguna mobil lainnya untuk memilih mobil mana yang sesuai dengan keinginanmu.
Jika melihat ulasan dari pengguna mobil lainnya, maka kamu akan mengetahui apakah mobil tersebut mudah rusak atau tidak.
- Membandingkan Harga
Agar mengetahui harganya, kamu bisa melakukan survei di beberapa showroom. Umumnya, terdapat brosur harga mobil yang lengkap.
Namun, kamu juga bisa mencari informasi harga mobil melalui internet. Pastikan telah membandingkan harga mobil di beberapa tempat.
- Menghitung Tabungan
Mengajukan kredit bukan berarti tidak memerlukan uang, karena kamu harus membayar cicilan per bulannya.
Pastikan juga sudah menghitung tabungan dan penghasilan per bulannya. Kamu juga harus meyakinkan tempat jual mobil jika mampu membayar cicilannya.
- Membuat Rekening Secara Terpisah
Hal yang harus kamu lakukan adalah membuat rekening secara terpisah. Sebab, kamu bisa memisahkan dana yang akan disetor untuk cicilan dan kebutuhan.
Tahap Pengajuan Kredit Mobil
Tahap lain yang harus kamu lakukan adalah mengajukan kredit pembelian mobil. Berikut ini adalah tipsnya:
- Menyesuaikan Uang Muka
Jika kamu memiliki uang Rp5.000.000, namun uang muka mobil yang diinginkan terlalu besar.
Sebaiknya, kamu mengganti tipe mobil yang lebih rendah. Selain itu, kamu juga bisa mengumpulkan uangnya terlebih dahulu.
- Memilih Besaran Angsuran
Kamu harus memilih besaran angsuran sesuai penghasilan. Jika memilih angsuran melebihi gajimu, maka pengajuan kredit akan ditolak.
Solusinya, kamu bisa memilih cicilan bulanan sesuai kemampuan. Hal tersebut bertujuan untuk mengatur keuangan dengan baik.
- Tidak Memiliki Catatan Buruk
Jika kamu pernah meminjam uang atau mengajukan kredit di bank dan leasing, maka ada catatan khusus mengenai pembayaran yang pernah dilakukan.
Catatan tersebut menjelaskan kedisiplinan dan kerja sama. Jika pembayaran tidak melebihi jatuh tempo, maka hasil catatannya akan baik.
- Sesuaikan dengan Data Identitas Diri
Agar proses untuk pengajuan kredit mobil berjalan lancar, maka ada beberapa persyaratan dokumen yang harus dikumpulkan.
Misalnya, KTP, SIM, KK hingga slip gajimu. Jika seluruh data di atas lengkap, maka pengajuan kredit akan berjalan lancar.
Alasan Mengapa Kredit Mobil Ditolak
Saat ini, masih banyak orang yang pengajuan kreditnya ditolak oleh pihak leasing. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa kredit mobilmu ditolak:
Masuk Daftar Hitam
Bank Indonesia (BI) menggunakan sistem untuk mendata masyarakat yang sedang melakukan kredit di bank atau lembaga keuangan. Salah satunya adalah kartu kredit.
Jika kamu bermasalah saat melunasi tagihan kartu kredit, maka secara otomatis akan dimasukkan ke daftar hitam Bank Indonesia.
Saat namamu masuk ke dalam daftar hitam, maka kamu akan kesulitan untuk mengajukan kredit mobil. Salah satu penyebabnya adalah adanya catatan buruk dari proses kredit sebelumnya.
Pastikan kamu memiliki catatan yang baik dan tidak masuk ke dalam daftar hitam Bank Indonesia (BI).
Penghasilan Belum Cukup
Kamu juga harus menghitung jumlah pendapatan dengan pengeluaran setiap bulannya. Pastikan penghasilanmu cukup untuk membayar cicilan kredit mobil.
Biasanya, pihak leasing akan menghitung jumlah penghasilanmu apakah cukup untuk membayar kredit mobil. Jika penghasilanmu belum memenuhi syarat, maka pihak leasing akan menolak pengajuan kredit kamu.
Persyaratan Tidak Lengkap
Saat mengajukan kredit untuk membeli mobil, tentunya ada persyaratan yang harus dipenuhi. Jika persyaratan tersebut tidak terpenuhi, maka pengajuan kreditnya akan ditolak.
Tidak Kooperatif
Penyebab pengajuan kreditmu ditolak adalah kamu tidak kooperatif selama proses berjalan. Pastikan kamu telah memberikan informasi yang benar.
Saat proses pengajuan kredit, kamu harus bertindak kooperatif. Sebab, masih banyak orang yang tidak kooperatif saat mengajukan kredit mobil.
Sejarah Pinjaman yang Tidak Bagus
Sejarah pembayaran utang di bank dan lembaga keuangan sudah tercatat di database Bank Indonesia (BI). Saat kamu menyerahkan formulir pinjaman ke bank, pihak terkait akan memverifikasi riwayat pinjamanmu.
Jika masuk ke dalam daftar debitur macet, maka pinjamanmu akan ditolak. Namun, catatan buruk tersebut bisa dihapus. Syaratnya, kamu harus melunasi tunggakan pinjaman di bank. Setelah itu, kamu bisa mengajukan kredit.
Itulah tadi penjelasan mengenai proses kredit mobil setelah survei. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui tahapan yang harus dilakukan saat mengajukan kredit mobil.
