Ajaib.co.id – Belajar investasi saham bisa dimulai dari mana saja, termasuk dengan mengenal saham IKAI. Saham IKAI adalah saham milik Intikeramik Alamasri Industri Tbk yang terkenal dengan merek dagang Essenza. Nah, apakah kamu tertarik untuk membeli saham IKAI? Sebelum memutuskan untuk berinvestasi saham IKAI, yuk kita bedah saham IKAI terlebih dulu.
Mengenal Saham IKAI
IKAI adalah kode saham untuk PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk. Berawal dari industri Manufaktur Homogeneous Tile (porcelain tile) dengan merek dagang “Essenza”, IKAI pun mulai beroperasi secara komersial pada bulan Mei 1993. Essenza dikenal sebagai petinggi dan pelopor di industri tersebut. Essenza juga dikenal sebagai merek yang berkualitas dan terpercaya. Hal ini dibuktikan dengan berbagai penghargaan yang diraihnya seperti Forbes 2015 – 20 Rising Global Stars, 2014 Superbrands, SWA Top 250 Original Indonesia Brands, 2013 iDea Rumah, Readeers Choice Awards, 2009 Businessweek-Frontier Indonesia Most Admired Companies, dan 2007 Primaniyarta Awards.
Saat ini, pengelolaan produksi manufaktur PT IKAI Tbk dilakukan oleh anak perusahaan yakni PT Internusa Keramik Alamasri (INKA). Sejak awal 2018, IKAI kembali melakukan aksi korporasi untuk memperbesar aset usaha dan telah mengakuisisi lima perusahaan properti di bidang perhotelan yaitu PT Realindo Sapta Optima (RSO) yang berlokasi di Ubud, PT Mahkota Artha Mas (MAM) yang berlokasi di Ubud, PT Mahkota Properti Indo Medan (MPIM) yang berlokasi di Medan, PT. Hotel Properti Internasional (HPI) yang berlokasi di Bogor, dan PT Saka Mitra Sejati (SMS) yang berlokasi di Medan.
Kinerja Keuangan dari Laporan Keuangan Terakhir
Kinerja IKAI terus menunjukkan peningkatan bila membandingkan sembilan bulan pertama tahun 2022 dan periode sama tahun 2021. Bila pada periode Januari-September 2021, pendapatan usaha IKAI mencapai Rp55,8 miliar, maka periode sama tahun 2022 bisa mencapai Rp79,8 miliar.
Saham IKAI menunjukkan kenaikan jumlah laba bruto. Pada sembilan bulan pertama tahun 2021, laba bruto RICY adalah Rp55,8 miliar, sedangkan di Q3 2022, saham IKAI berhasil mencatatkan laba bruto Rp79,8 miliar.
Komponen Laba | September 2019 | September 2020 | September 2021 | September 2022 |
Pendapatan usaha | 57.211.129 | 49.030.781 | 128.319.009 | 171.548.086 |
Jumlah laba bruto | 44.816.256 | 30.637.626 | 55.852.881 | 79.821.071 |
Beban penjualan | (2.376.417) | (3.175.017) | (6.762.561) | (7.219.161) |
Jumlah rugi | (61.201.516) | (58.337.350) | (51.321.083) | (40.898.956) |
Track Record Pembagian Dividen untuk Pemegang Saham
Sejak IPO pada 4 Juni 1997 hingga tahun ini, saham IKAI tidak pernah membagikan dividen untuk para pemegang sahamnya. Di bawah ini adalah beberapa pemegang saham IKAI per Juni 2022.
Ambisi IKAI Raih Penghasilan Rp254,8 M
PT Intikeramik Alamsari Industri Tbk (IKAI) memiliki ambisi untuk mencapai pendapatan sebesar Rp254,8 miliar. Ambisi ini bukan hanya asal ambisi, namun IKAI telah menjalankan sejumlah strategi yang hasilnya sudah mulai terlihat hingga semester I-2022.
Perusahaan yang bergerak di bisnis manufaktur keramik serta perhotelan ini telah mencatatkan pertumbuhan selama semester I-2022. Merujuk laporan keuangan semester I-2022, pendapatan IKAI tercatat tumbuh 22,30% secara tahunan menjadi Rp 108,81 miliar.
Pendapatan tersebut masih ditopang oleh pendapatan keramik sebesar Rp73,17 miliar. Kemudian disusul pendapatan hotel yang berkontribusi Rp35,63 miliar dari total pendapatan perusahaan selama enam bulan pertama 2022.
Teuku Johas Raffli selaku Direktur Utama Intikeramik Alamsari Industri mengatakan bahwa pertumbuhan pendapatan konsolidasian perusahaan salah satunya didukung lewat ekspansi anak usahanya, PT Internusa Keramik Alam Asri, yang melakukan peningkatan kapasitas dengan menambah line produksi dengan maksimal kapasitas sebesar 70.000 m2 per bulan.
Selain penambahan line produksi, IKAI juga melakukan sejumlah perbaikan struktural untuk memaksimalkan penjualan keramik dengan merek Essenza tersebut.
Di tahun 2022 ini, pihaknya memperluas channel market distribution pada seluruh segmen penjualan, dari semula 13 provinsi di tahun lalu, menjadi tersebar di 28 provinsi hingga semester I-2022.
Tak hanya di lini bisnis keramik, IKAI juga melakukan sejumlah pengembangan pada lini bisnis hotelnya. Untuk diketahui, sampai saat ini perseroan memiliki tiga portofolio hotel, yakni Hotel Swissbel Bogor, Hotel Swissbel-Inn Medan, dan Hotel Saka.
Nah, apakah semakin tertarik untuk berinvestasi di saham? Harga saham IKAI saat ini masih ada di titik terendah yaitu Rp50 per lembar saham. Sehingga sangat cocok bagi kamu yang ingin mulai berinvestasi. Namun, sebelum membelinya, pastikan kembali kamu melakukan analisis saham IKAI secara mendalam untuk mendapatkan profit lebih tinggi.
Pastikan kamu memahami seluk-beluk mengenai saham terlebih dahulu ya. Setelah sudah cukup paham mengenai saham maka itulah waktu yang tepat untuk terjun langsung berinvestasi pada saham. Kamu bisa memulai investasi saham secara online dari mana saja dan kapan saja dengan aplikasi Ajaib.
Cara beli saham IKAI di Ajaib pun mudah, kamu bisa memulai investasi dengan mudah, cepat, dan aman hanya dengan mendownload aplikasinya dan buka rekening saham didalmnya. Hanya dengan modal mulai dari Rp100 ribu, kamu sudah bisa memuiliki saham di perusahaan uang kamu inginkan. Selain mempermudah jual beli saham, kamu juga bisa mengecek kinerja saham didalamnya dengan berbagai analisis mulai dari analisa teknikal dan analisa fundamental.
Selain itu, Ajaib sekarang juga dilengkapi dengan layanan premium lewat Ajaib Prime. Di mana, dengan Ajaib Prime, kamu bisa mendapatkan layanan eksklusif mulai dari laporan ekslusif hingga konsultasi portofolio dengan Relationship Manager tepercaya. jadi tunggu apalagi? Mulai investasi kamu sekarang juga di Ajaib!