Perencanaan Keuangan

Butuh Dana Cepat Saat Ini? Berikut Cara Mudah Mendapatkannya

butuh dana cepat

Ajaib.co.id – Butuh dana cepat untuk keperluan finansial dan lain sebagainya? Berikut ini adalah jenis pinjaman uang tunai yang bisa kamu ajukan secara mudah cepat.

Butuh dana cepat untuk membantu keuangan yang sedang seret? Setidaknya, ada beberapa opsi bagi kamu untuk mendapatkan pinjaman uang tunai saat ini yang sudah redaksi Ajaib rangkum informasinya sebagai berikut.

Di saat momen seperti menjelang lebaran, biasanya kebutuhan finansial semakin meningkat saja. Di mana, tentunya banyak orang yang berlomba-lomba untuk mengajukan pinjaman ke sana-sini guna mendapatkan uang tambahan.

Di era digitalisasi seperti saat ini, kamu sudah tidak perlu lagi bolak-balik ke bank hanya untuk mengajukan pinjaman. Perlu diketahui, ketika kamu mengajukan pinjaman di bank, kamu perlu memenuhi syarat-syarat terkait dokumen pendukug agar proses pengajuanmu dapat diproses oleh pihak bank.

Hal ini dirasa merepotkan bagi sebagian kalangan yang memang termasuk masyarakat un-banked, kalangan masyarakat yang belum sama sekali tersentuh oleh layanan perbankan.

Walaupun demikian, kamu tidak perlu cemas karena dengan bantuan teknologi keuangan saat ini atau disebut fintech. Kini, kamu bisa mengajukan pinjaman uang tunai secara mudah hanya bermodalkan KTP saja di platform pinjol (pinjaman online).

Bukan hanya melalui pinjaman online cepat cair saja, kamu juga bisa memanfaatkan layanan online lainnya untuk mendapatkan dana tambahan ketika kamu butuh dana cepat cair saat ini juga. Berikut ini cara mudah bagi kamu yang sedang butuh dana cepat untuk keperluan finansialmu nantinya:

Butuh Dana Cepat? Manfaatkan Layanan Pinjaman Berikut

Pegadaian

Tak heran rasanya, menjelang lebaran layanan Pegadaian selalu dipenuhi oleh nasabah yang ingin menggadaikan barang-barang berharga yang dimiliki guna mendapatkan dana pinjaman. Perusahaan gadai yang beroperasi di Indonesia, sudah sangat menjamur baik itu milik swasta ataupun pemerintah.

Jadi, kalau kamu ingin menggadaikan benda-benda berhargamu saat ini, kamu dapat memanfaatkan layanan Pegadaian Digital, yang merupakan layanan digital milik PT Pegadaian Persero, untuk mempermudah transaksi gadai bagi masyarakat melalui aplikasi Pegadaian Digital.

Di mana, kamu tinggal memilih beberapa pilihan produk yang bisa kamu gadaikan melalui aplikasi Pegadaian Digital. Misalnya saja, kamu bisa menggadaikan emas, melalui aplikasi kamu tinggal upload foto perhiasan emas milikmu dan memilih lokasi Pegadaian yang ingin kamu kunjungi yang terletak paling dekat berdasarkan domisilimu.

Kamu bisa memilih tanggal dan waktu kedatangan, dan akan mendapatkan nomor pengajuan gadai. Terakhir, kamu perlu membawa perhiasan emas dan nomor pengajuan gadai tersebut ke lokasi Pegadaian yang telah kamu pilih sebelumnya berdasarkan tanggal dan waktu kedatangan. Di sana, kamu akan dibantu oleh petugas customer service untuk membantu pencairan danamu.

Pinjaman Online

Pengajuan pinjaman online beberapa tahun terakhir telah menjadi opsi paling banyak yang dipilih oleh para pekerja ataupun masyarakat un-banked. Berkat kemudahan dalam pengajuan dan pencairan dananya, pinjaman online kian hari kian mendapatkan tempat di tengah-tengah masyarakat Indonesia saat sedang butuh dana cepat.

Dari banyaknya layanan pinjaman online yang ditawarkan di Indonesia, setidaknya ada 5 pinjaman online terpercaya yang bisa dipilih oleh kamu di antaranya:

  • Tunaiku.
  • Cashwagon.
  • Kreditcepat.
  • Digibank KTA.
  • Kredit Pintar.

Dari kelima aplikasi pinjaman online di atas, ada yang memberikan limit pinjaman hingga Rp30.000.000. Perlu diketahui, ketika kamu butuh dana cepat, pinjaman uang tunai melalui layanan pinjol perlu kamu pertimbangkan terlebih dahulu sebelum mengajukannya dengan mempertimbangkan hal-hal berikut ini:

  • Besaran suku bunga pinjaman. Umumnya layanan pinjaman online yang ada saat ini akan membebankan suku bunga pinjaman sebesar 1-3%, tergantung pilihan tenor yang kamu pilih saat pengajuan pinjaman. Sebab, ada yang membebankan suku bunga per hari dan juga per bulan.
  • Denda keterlambatan. Pastikan kamu bisa melunasi kewajiban cicilan pinjaman online-mu tersebut. Sebab, dalam praktiknya pinjol akan mengenakan nasabah biaya denda keterlambatan yang besarannya tidaklah kecil.
  • Jangan melakukan pinjaman online di fintech ilegal. Layanan fintech yang beroperasi di Indonesia berada di bawah naungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), selaku regulator fintech di Indonesia. Jadi, bila kamu butuh dana cepat dari pinjaman online, pilihlah pinjaman online yang memang sudah berizin atau terdaftar di OJK. Untuk mengetahuinya, kamu bisa cek langsung daftar perusahaan fintech yang telah terdaftar di OJK lewat website resmi milik mereka.
  • Pahami secara jelas perjanjian kredit. Mengetahui dan memahami secara jelas seluruh isi perjanjian kredit sangat berguna sekali bagi kamu untuk mengetahui aturan main dari pihak pinjol yang kamu ajukan pinjaman. Hal-hal seperti batas waktu pembayaran, bunga, denda keterlambatan, dll harus benar-benar dipahami agar kamu bisa lebih mudah untuk mengatur alokasi keuanganmu.

Pegadaian dan Pinjol Sama-Sama Bisa Memberikan Pinjaman Dana

Walaupun memiliki kelebihan dari sisi proses pengajuan dan kecepatan dalam pencairan dana. Namun, hal-hal di atas perlu kamu garis bawahi agar kamu tidak mudah begitu saja tergiur dengan mudahnya mendapatkan pinjaman online.

Sebab, pinjaman online ini merupakan pinjaman tanpa agunan sehingga kamu memiliki kewajiban untuk melunasi utang pinjamanmu tersebut, bila kamu tidak mau dikejar-kejar oleh debt collector. Soalnya, saat kamu mengajukan pinjaman online dengan bermodalkan KTP saja, kamu sudah bisa mencairkan pinjamanmu.

Berbeda halnya, dengan pinjaman uang melalui Pegadaian di mana kamu menggadaikan barang berharga yang kamu miliki. Namun, bila sampai batas yang telah ditentukan kamu tidak bisa melunasi anggsuran per bulannya hingga berbulan-bulan, barang-barangmu tersebut akan dilelang oleh pihak Pegadaian berdasarkan aturan dan syarat yang berlaku dalam proses penyelesaian sengketa.

Jadi, sebenarnya dalam mengajukan pinjaman uang di bank, pegadaian, dan fintech memiliki risiko jangka panjang yang perlu kamu tanggung nantinya. Oleh karenanya, jangan pernah sekali-kali untuk menunda pembayaran cicilan pinjamanmu tersebut.

Untuk itu, kamu bisa menerapkan sistem keuangan sebesar 30% dari penghasilan bulanan untuk kredit dan pastikan bahwa kamu sudah mencukupi kebutuhan-kebutuhan primer terlebih dahulu sebelum mengajukan pinjaman uang.

Demikianlah informasi yang bisa redaksi Ajaib berikan mengenai jenis-jenis pinjaman yang bisa kamu ajukan bila sedang butuh dana cepat untuk keperluan pribadi atau lain sebagainya. Kamu disarankan untuk memanfaatkan dana pinjamanmu tersebut untuk hal-hal bersifat produktif, bukannya bersifat konsumtif. 

Artikel Terkait