Fee Based Income BMRI Capai Rp5,4T dari Digitalisasi Ekosistem

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) terus memperkuat posisinya melalui transformasi digital yang agresif. Langkah ini dilakukan lewat optimalisasi tiga layanan inti perseroan, yaitu Livin’ by Mandiri, Livin’ Merchant, dan Kopra by Mandiri. Strategi digitalisasi ekosistem ini terbukti efektif mendongkrak kinerja saham BMRI dari sisi pendapatan non-bunga.

Hingga September 2025, Bank Mandiri berhasil mencatatkan pendapatan berbasis komisi atau fee based income (bank only) dari kanal digital sebesar Rp5,48 triliun. Angka ini tumbuh 13,3% secara tahunan (Year on Year/YoY) dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp4,84 triliun. Corporate Secretary Bank Mandiri, M. Ashidiq Iswara, menyebutkan bahwa lonjakan tersebut merupakan buah dari integrasi teknologi digital serta penguatan ekosistem layanan finansial yang adaptif.

Pertumbuhan pendapatan digital tersebut sejalan dengan peningkatan jumlah pengguna di berbagai platform Mandiri. Aplikasi Livin’ by Mandiri untuk segmen ritel kini digunakan oleh lebih dari 34,5 juta pengguna, naik 26,5% YoY, dengan nilai transaksi menembus Rp4.257 triliun. Bahkan, lebih dari 91% pembukaan rekening baru kini dilakukan secara digital melalui aplikasi ini.

Di sisi lain, dukungan terhadap pelaku usaha melalui Livin’ Merchant juga menunjukkan tren positif dengan jumlah pengguna mencapai 3 juta merchant atau tumbuh 35% YoY. Sementara itu, untuk segmen korporasi, Kopra by Mandiri mencatatkan nilai transaksi fantastis sebesar Rp25.980 triliun hingga kuartal III 2025, tumbuh 21,5% YoY, yang turut mendorong kenaikan saldo giro korporasi.

Jangan lewatkan peluang investasi di sektor perbankan yang terus bertumbuh. Download aplikasi Ajaib sekarang untuk mulai berinvestasi dengan mudah, aman, dan terpercaya.

Sumber: Sinergi Digital Bank Mandiri (BMRI) Hasilkan Fee Based Income Rp5,4T, dengan perubahan seperlunya.