Perencanaan Keuangan

10 Siasat Menabung Uang yang Efektif Saat Covid-19

menabung uang yang efektif

Ajaib.co.id – Menabung uang yang efektif menjadi wacana yang menarik untuk didiskusikan dalam pandemi virus corona ini. Pasalnya, banyak yang rencana keuangannya menjadi acak-acakan karena hal ini. Lalu, bagiamana cara menabung uang yang efektif?

Di seluruh negeri, supermarket atau toko serba ada memiliki rak kosong ketika orang-orang berlarian untuk membeli persediaan makanan dan minuman saat menanggapi pandemi global.

Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan bahwa uang yang dihabiskan untuk makanan dan persediaan meningkat 88% dari dua minggu lalu, kenaikan ini juga didasari pada panic attack dari orang-orang yang merasa tidak akan bisa keluar dari rumah lagi.

Mengapa kita menghabiskan lebih banyak di saat-saat seperti ini? Kita tidak makan lebih banyak. Kita membeli lebih banyak karena takut. Kita pergi ke toko atau supermarket dan banyak dari kita mendengar suara bisikan kecil yang mengatakan “Beli satu dus mie lagi, untuk berjaga-jaga” atau “Kamu benar-benar tidak bisa memiliki hanya satu karung beras saja di rumah”.

Disadari atau tidak, banyak dari kita berbelanja terlalu banyak di toko atau supermarket karena mentalitas ‘dunia akan berakhir’ yang menumpuk di pikiran. Meskipun benar, kita harus memiliki makanan untuk bertahan selama sekitar dua minggu, namun akan sangat memberatkan di kantong kamu jika kamu membelinya terlalu berlebihan.

Berikut adalah sepuluh cara untuk membantu kamu menabung uang yang efektif untuk membeli cukup makanan selama masa karantina berlangsung:

1. Buat Daftar

Sebelum menuju keluar, berjalanlah ke dapur kamu dan lihat apa yang sudah habis dan apa yang kamu butuhkan selama seminggu. Juga pertimbangkan berapa banyak ruang yang kamu miliki. Ketahui bahwa kamu sudah memiliki satu dus mie instan di dalam lemari kamu akan membantu mengeluarkan bisikan-bisikan: “beli satu dus lagi”, yang ada di pikiranmu,.

Jika kamu bisa, buat daftar yang disusun berdasarkan area toko. Ini juga akan membantu meminimalkan waktu kamu di toko. Buat daftar seperti memisahkan antara saus dan sayur-sayuran, bahan dasar dan camilan.

2. Rencanakan Makan Malam Kamu Selama Seminggu

Ini membantu kamu menentukan dengan tepat apa yang kamu butuhkan di toko, dan kemudian dapat memasukkan bahan-bahan ini dalam daftar. Ini akan membantu mengurangi membeli makanan yang mungkin menumpuk dan membusuk di kulkas kamu.

Persiapkan semuanya dari rumah, dan benar-benar tetapkan jadwal makan kamu selama seminggu, dan belilah bahan sesuai dengan daftar yang kamu buat. Pastikan untuk tidak membeli sesuatu di luar daftar. Agar kamu dapat lebih hemat, dan menabung uang yang efektif.

3. Berbelanja Online

Untuk yang beruntung yang bisa mendapatkan waktu pengiriman secara cepat, beli bahan makanan kamu secara online dan kirimkan atau gunakan layanan penjemputan mereka. Lebih mudah untuk tetap berpegang pada daftar kamu (ditambah cara lain untuk menjauh dari keramaian).

Banyak orang yang tidak beruntung untuk berbelanja online dengan cepat, karena daerah rumah yang tidak dekat dengan kota atau area coverage terlalu jauh. Namun, jangan khawatir, kamu masih dapat membuat daftar seperti cara di atas dan bergegas ke supermarket terdekat.

Sekarang ini juga banyak e-commerce yang menjadi platform belanja online dengan barang-barang yang lengkap. Kamu bisa membeli produk kesehatan, bahan makanan, hingga sembako sekalipun. Salah satu platform yang menyediakan hal ini adalah Tokopedia.

4. Membeli dalam Jumlah Besar

Waspadai apa yang kamu beli dalam jumlah besar dan siapkan. Berapa banyak tisu dan sabun cuci tangan yang benar-benar kamu butuhkan? Ini masih dapat dimaklumi jika kamu membelinya dalam jumlah besar.

Namun, jika kamu melihat barang-barang seperti susu, yogurt, dan roti. Apa pun yang memiliki penggunaan berdasarkan tanggal atau tanggal kadaluarsa dan kamu tidak berencana untuk membekukannya, kamu cenderung membuang-buang makanan itu dengan membiarkannya menjadi busuk. Ini tidak berarti bahwa kamu seharusnya tidak memiliki persediaan yang tidak mudah rusak, tetapi simpanlah sesuai alasan yang tepat.

Dua minggu adalah jumlah hari karantina yang tergolong lama, siapkan makanan dan persediaan yang cukup, sebagian besar terdiri dari bahan yang tidak mudah rusak dan tidak mudah busuk.

5. Kupon dan Penawaran Toko

Ini adalah strategi cerdas bahkan ketika tidak ada pandemi global. Saat ingin menghemat uang untuk bahan makanan, tidak ada cara yang lebih baik untuk memeriksa kupon dan penawaran. Lihatlah situs-situs jasa pemberi kupon untuk penawaran yang hebat dan hemat, plus cek di toko atau supermarket lokal kamu. Kamu juga dapat memperoleh cashback dari aplikasi yang tersedia.

6. Gunakan Apa yang Kamu Miliki Terlebih Dahulu

Periksalah lemari es dan dapur kamu secara teratur untuk mengetahui barang-barang yang akan busuk dan gunakan, Berkreasilah. Sekarang saatnya untuk menggunakan nasi yang sudah ada di dapur kamu selama berbulan-bulan terlantar.

7. Jangan Membeli Makanan Siap Saji

Meskipun menggoda, makanan siap saji dapat menjadi busuk lebih cepat dan harganya jauh lebih mahal daripada jika kamu membuatnya sendiri. Ini juga berlaku untuk keju parut. Beli saja blok keju dan parut sendiri.

8. Tinggalkan Anak-anak di Rumah

Satu hal positif dari situasi ini adalah kebanyakan orang dewasa menjaga anak-anak mereka di rumah ketika berbelanja untuk mencegah penyebaran virus. Ini sangat (sangat!) menghemat uang dan menghindari kata-kata: “Ma, belikan ini!”. Jika kamu masih membawa anak-anak kamu, tinggalkan saja mereka di rumah. Kesehatan dan dompet kamu akan berterima kasih.

9. Periksa Harga Saat di Supermarket

Ini adalah langkah yang mungkin lebih kita waspadai selama masa normal. Tapi sekarang, kebanyakan dari kita hanya ingin masuk dan keluar dari toko secepat mungkin. Luangkan waktu ekstra untuk mengecek pesanan kamu untuk memastikan tidak ada kesalahan.

10. Jauhi Junk Food

Kita semua makan tanpa berpikir. Kita berada di rumah tanpa rutinitas biasa, menghabiskan banyak waktu mengembara di rumah. Terlalu sering, kita menemukan diri kita di dapur dan berpikir “Hmm, mungkin lebih baik untuk makan camilan”.

Kita tidak makan karena kita lapar; kita makan karena kita sedang bosan. Dan keripik, kue, dan permen jauh lebih menarik sebagai camilan kebosanan daripada burger atau hotdog. Ini adalah tip lain yang akan membuat dompet dan kesehatan kamu bahagia.

Artikel Terkait