Perencanaan Keuangan

Memilih Cara Tepat Menghemat Biaya Transportasi di Jakarta

biaya-transportasi

Ajaib.co.id – Tidak bisa dipungkiri bahwa biaya transportasi menjadi pengeluaran penting dengan jumlah yang cukup besar. Apalagi jika kamu bekerja di wilayah ibu kota seperti Jakarta, namun berdomisili di luar Jakarta yang membutuhkan waktu setidaknya satu jam perjalanan untuk sampai ke tempat kerja atau kantor.

Selain memilih moda transportasi yang bisa membantu kamu sampai secara tepat waktu, tentunya biaya yang dikeluarkan juga harus terjangkau.

Untungnya saat ini ada banyak pilihan moda transportasi di wilayah Jakarta yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan dan pengeluaran transportasi setiap harinya. Hal ini juga memungkinkan kamu untuk bisa melakukan penghematan sehingga tidak perlu keluar uang lebih.

Nah, untuk lebih jelasnya, yuk simak cara tepat menghemat biaya transportasi di Jakarta melalui penjelasan berikut ini.

Rata-Rata Biaya Transportasi

Untuk bisa melakukan penghematan, kamu harus mengetahui terlebih dahulu rata-rata dari biaya transportasi di Jakarta. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui jumlah pengeluaran yang dihabiskan hanya untuk transportasi.

Hal ini bisa dibedakan berdasarkan jenis-jenis transportasi yang dipilih untuk menuju lokasi kerja. Apakah kamu menggunakan publik transportasi atau membawa kendaraan pribadi. Adapun rata-rata biaya transportasi yang harus dikeluarkan, di antaranya:

Membawa Kendaraan Pribadi

Kendaraan pribadi seperti mobil dan motor menjadi pilihan bagi banyak orang untuk transportasi menuju tempat kerja. Biasanya kendaraan pribadi dipilih untuk menghindari drama antrean maupun waktu yang lama untuk menunggu transportasi umum datang. Di mana, sejumlah hal yang harus diperhatikan saat memilih kendaraan pribadi sebagai moda transportasi yaitu biaya bahan bakar dan biaya parkir setiap harinya.

Ditambah kamu harus siap menerjang kemacetan Jakarta yang luar biasa padatnya. Untuk rata-rata transportasi ke Jakarta menggunakan kendaraan pribadi, bisa diambil contoh jika kamu tinggal di Depok dengan lokasi kerja di daerah Sudirman, maka rinciannya seperti berikut:

  • Biaya parkir per hari: Rp10.000 untuk motor dan Rp45.000 untuk mobil.
  • Biaya parkir per bulan: Rp10.000 x 22 hari kerja = Rp220.000 dan Rp45.000 x 22 hari kerja = Rp990.000.
  • Bensin per hari: Rp15.000 dan Rp50.000.
  • Bensin per bulan: Rp330.000 dan Rp1.100.000
  • Total: Rp550.000 dan Rp2.090,000

Menggunakan Transportasi Umum

Jika malas membawa kendaraan pribadi, maka transportasi umum menjadi pilihan lainnya. Di mana, moda transportasi ini bisa menjadi pilihan yang tepat jika kamu ingin melakukan penghematan. Akan tetapi, kamu harus siap dengan proses pindah satu moda transportasi ke moda transportasi lainnya yang cukup melelahkan.

Adapun rincian untuk menggunakan transportasi umum seperti berikut.

  • Ojek online dari rumah ke stasiun atau halte pulang pergi per hari: Rp30.000.
  • Commuterline pulang pergi: Rp8.000.
  • MRT ke kantor pulang pergi: Rp12.000.
  • Hasil dikalikan 22 hari kerja, maka total: Rp1.100.000

Di mana, rincian biaya transportasi tersebut bisa disesuaikan kembali oleh setiap pengguna sehingga rata-ratanya seperti ini.

Sejumlah Cara Menghemat Biaya Transportasi

Setelah memahami jumlah rata-rata pengeluaran sebagai biaya transportasi untuk ke kantor di Jakarta, kamu bisa mulai menemukan cara tepat yang dilakukan untuk menghemat biaya. Di mana, proses menghemat ini bisa dilakukan melalui berbagai cara, baik dari memilih jenis transportasi, memanfaatkan waktu, dan masih banyak lagi.

Adapun sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk menghemat biaya transportasi, di antaranya:

1. Menggunakan Layanan Transportasi Umum

Pada dasarnya, kamu bisa memanfaatkan layanan transportasi umum untuk menghemat biaya transportasi. Mengingat, di Jakarta sendiri sudah tersedia banyak pilihan transportasi umum seperti Commuter Line, Transjakarta, MRT, ojek online, taksi online, dan masih banyak lagi. Di mana, kamu bisa memanfaatkan transportasi seperti commuter line dan MRT untuk menuju ke stasiun yang berdekatan dengan kantor, lalu disambung dengan jalan kaki.

Jika ingin menggunakan ojek atau taksi online, kamu bisa memanfaatkan promo-promo yang tersedia dalam periode tertentu. Di mana, kamu menggunakan layanan transportasi ini saat ada promo saja sehingga bisa dapat menghemat biaya transportasi.

2. Bike to Work

Bersepeda ke kantor bisa menjadi cara untuk menghemat biaya transportasi. Bike to work sendiri tidak harus kamu bersepeda secara langsung sampai ke kantor, namun kamu bisa membawa sepeda ke stasiun terdekat yang disambung dengan transportasi lainnya.

Hal ini jelas bisa memangkas pengeluaran yang biasa dikeluarkan dengan bersepeda. Jika kamu merasa kurang percaya diri untuk bersepeda, maka coba untuk bergabung dengan komunitas bike to work.

3. Berkendara secara Tepat

Jika pada akhirnya kamu memilih berhemat dengan membawa kendaraan pribadi, maka menghemat biaya transportasi tetap bisa dilakukan. Mulai dari memilih jenis kendaraan yang irit bensin saat digunakan setiap harinya. Dengan begitu, kamu tidak harus mengisi bensin secara sering-sering karena setiap liternya bisa digunakan untuk menempuh jarak hingga 40 km.

Selain itu, pastikan juga untuk berkendara dengan baik dan tepat alias tidak perlu kencang-kencang maupun terburu-buru. Mengingat, kebiasaan berkendara dengan cara ini tidak hanya membahayakan keselamatan diri dan orang lain, namun membuat bensin menjadi boros. Belum lagi spare part motor yang butuh perawatan jika selalu diajak kencang.

Pada dasarnya, menghemat biaya transportasi bisa dilakukan dengan mudah jika kamu paham dan mau melakukannya. Mengingat, menghemat biaya transportasi juga akan sedikit mengorbankan kenyamanan kamu dalam perjalanan menuju tempat kerja.

Artikel Terkait